"udah semua belum?"
"Udah kayaknya"
Hari ini bertepatan hari minggu sore.mereka, jaehyun dan jeno berniat untuk kembali ke rumah setelah beberapa hari tinggal di apartemen.
Sebenarnya jaehyun tidak ingin pulang,dia menghawatirkan jeno kalau mereka kembali kerumah ayahnya.entahlah,jaehyun ingin merutuki dirinya karena kemarin bercerita tentang jaemin yang mencari dirinya maupun jeno.
"Eh bentar bang,paket yang kemarin masih di kamar" jeno berlari ke arah kamarnya, mengambil dos paket itu,untung saja jeno ingat.
"Yaudah ayo berangkat"
Jaehyun menghela nafas nya,jeno terlihat bersemangat sekali untuk pulang.sementara dirinya, sangat malas.
Jaehyun membawa koper miliknya dan milik jeno, menaruhnya di bagasi mobil."sini dos nya"
Jeno menyerahkan paket itu ke jaehyun.lalu jaehyun menaruh di bagasi milik nya.
"Ayo berangkat"
.
"Mereka sedang bersiap-siap untuk pergi"
"Tetap awasi mereka"
Pria berpakaian hitam itu mengangguk paham atas perintah perempuan yang di telfon nya.
"Mereka sudah pergi"
"Ikuti"
Pria itu menyalakan mobilnya, mengikuti mobil jaehyun dari belakang.
"Ikuti mereka sampai rumah"
"Baik nyonya"
🕊️
"Kamu masuk duluan aja jen, abang mau masukin mobil ke garasi," perintah jaehyun lalu di angguki jeno.
Jeno turun dari mobil, ditatapnya pintu besar itu.jeno menghela nafasnya mencoba memberanikan diri nya untuk membuka pintu rumah nya.
"Assalamualaikum,jeno pulang"
Sepi,itu yang mendeskripsikan saat jeno masuk kedalam rumah,jeno berjalan ke arah ruang tengah dan mendapati ibu tiri dan adik tiri nya sedang menonton.
"Oh anak pungut,kau sudah pulang?"
Tasya menatap jeno dengan raut muka yang sulit di tebak.sementara jaemin tersenyum senang.
Jaehyun tidak berbohong pikirnya.
"Oh my gosh, ternyata selama kau meninggalkan rumah kau bersenang senang ya? lihatlah jaem, pakaian yang dikenakan jeno sungguh terlihat mahal.kau mencuri nya?"
Jaemin memegang tangan tasya,memberi isyarat agar ibu nya berhenti berbicara.jaemin tau jika ibu nya dibiarkan begitu saja, ucapan nya semakin menyakitkan hati.
"Jeno tidak mencuri"
Jeno bersuara.
Pakaian yang dikenakan jeno itu adalah pakaian yang di dalam dos paket kemarin.
"Lantas?kenapa kau bisa memakai baju mahal itu,tidak usah berbohong,jujur saja kau mencuri.dasar anak bodoh,sama seperti bunda nya"
"Ulangi perkataan mu barusan nyonya tua" suara tegas milik jaehyun itu membuat suasana semakin sunyi dan panas.
Jaehyun melepaskan genggaman nya dari dua koper itu,lalu memasukkan tangannya ke dalam saku celananya.
