Happy reading..
Tiga bulan sudah semejak hoseok dekat dengan jiso.
Hoseok banyak perubahan dan menjadi pria normal.Meski sebagian dari keluarga ada yg menentang nya namun hoseok bersikeras untuk menjalin hubungan dengan jiso.
Dari restu sang ibu hoseok pun langsung tancap gas mengejar jiso sampai akhirnya hoseok mendapatkan jiso.
Pagi ini seperti biasa hoseok tengah bersiap siap untuk pergi ke kantor nya.
Di tengah hoseok bersiap ibu Jung pun datang untuk menemui anak nya di kamar.
"Hoseok apa ibu bisa minta tolong padamu?" Ucap ibu Jung tiba tiba
"Astaga ibu bisakah ibu mengetuk pintu dulu kau tau anak mu ini kagetan orang nya" ketus hoseok
"Ah baiklah baik sekarang ibu minta tolong padamu" ucap sang ibu mengulang lagi ucapan nya
"Ibu mau minta tolong apa?" Heran hoseok
"Kau sudah berhubungan dengan jiso, lalu kapan kau akan menjadikan jiso menantu ibu?" Ucap sang ibu seraya merapikan pakaian anak nya
Hoseok yg mendengar ucapan ibu nya pun langsung tersenyum lebar.
Ibu nya yg melihat senyuman anak nya pun langsung bertanya kembali
"Hei ibu mu ini bertanya padamu kau malah senyum senyum dasar gila" ucap sang ibu kesal
"Jika itu mau ibu aku akan mengabulkan nya,tapi semua itu butuh proses dan ibu musti sabar" ucap hoseok lembut dan menyakinkan ibu nya
"Baiklah tapi jangan lama lama" ucap sang ibu ketus dan langsung pergi dari kamar hoseok
..
Jam menunjukkan pukul 15.46 hoseok memutus kan untuk pulang cepat agar bisa menemui jiso.
Hoseok pun langsung mengabari jiso lewat WhatsApp nya.
Setelah cukup lama menunggu balasan akhirnya jiso pun membalas dan setuju untuk bertemu dengan hoseok di cafe malam ini.
Hoseok pun kegirangan dan langsung bergegas pergi untuk menjemput jiso.
Malam pun tiba hoseok dan jiso langsung masuk ke dalam cafe dan mencari tempat duduk untuk mereka berdua.
"Ah baiklah apa kau mau pesan makan sekarang atau nanti?" Tawar hoseok pada jiso
"Nanti saja,apa alasan mu mengajak ku kemari?" Tanya jiso pada hoseok
"Ya ada hal penting yg harus aku bicara kan padamu" ucap hoseok seraya menggaruk garuk kepala nya bingung
"Bicara lah,ada apa?" Jawab jiso lembut
"Ibu ku dia meminta padaku kapan aku akan menikahi mu, namun aku saja belum bicara padamu,maka dari itu aku sekarang membicarakan nya padamu" ucap hoseok panjang lebar dan langsung membuat jiso bengong dengan perkataan nya
"A-apakah aku salah bicara?" Ucap hoseok lagi memastikan
"Ah tidak ko,aku hanya kaget saja dengan ucapan mu" ucap jiso dengan raut wajah yg nampak bingung
"Jadi bagaimana pendapat mu?" Tanya hoseok
"A-aku ,aku terserah kau saja,aku juga sebenarnya sudah di tanyai hal sama oleh orang tua ku,jadi aku serah kan padamu" ucap jiso terbata bata karna menahan malu
"Ah baiklah kalau begitu kita resmikan lusa saja,aku dan keluargaku akan kerumah mu untuk membicarakan hal serius ini" ucap hoseok langsung
Dan sontak itu membuat jiso kaget dengan keputusan nya
"Aku mulai lapar sekarang,kita pesan makanan saja dulu setelah itu kita putuskan lagi,dan ingat lusa aku dan keluarga akan ke rumah mu" ucap hoseok lagi memastikan
"Ah baiklah kami akan menunggu kalian" ucap jiso seraya tersenyum
Perasaan jiso antara senang dan kaget di buatnya.
Garing dulu guys 🙂
Lagi kurang inspirasi 🙂TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
sacrifice of love [END]
Teen Fiction"Sampai kapan pun aku akan tetap bersama mu apapun yg terjadi" ucap mantap Jimin "Aku hanya orang biasa dan aku bukan orang ber ada seperti mu, aku hanya pegawai dan aku tidak mungkin menyukai atasan ku sendiri" jawab yoongi meyakin kan jimin "Kau s...