minyoon(mencari rumah 1)

1.7K 99 1
                                    

Happy reading

08:07

Yoongi terbangun dan melihat suami nya yg masih tertidur

Hari ini adalah hari Minggu di mana pada hari Minggu semua pegawai bermalas malasan

Termasuk suami nya Jimin..

Yoongi segera bergegas pergi menuju dapur untuk membuat roti panggang
Untuk sarapan

Di tengah ia sedang membuat roti panggang tiba tiba saja ada sebuah tangan melingkar di perut nya

Tentu nya tangan itu adalah tangan milik suami nya Jimin

"Kau sudah bangun" ucap yoongi ketika langsung melihat tangan milik sang suami melingakar pada perut nya

"Kau tidak membangunkan aku? Kenapa?" Tanya Jimin sembari cemberut

"Manja,bangun saja sendiri " ucap yoongi acuh

"Kau tega sekali "ucap Jimin melas

"Sudah lah sarapan dulu aku mau pergi" ucap yoongi dan langsung menyeret suami nya sembari membawa roti panggang di tangan nya

"Aih kau pikir aku kucing kau seret?" Ucap Jimin tidak terima dia diseret istri nya

"Duduk lah dan sarapan saja anak manja" ucap yoongi penuh penekanan

Seketika Jimin langsung menelan Saliva nya sendiri kasar

"Rasa nya aku kesulitan untuk menelan air liur ku sendiri" ucap nya dalam hati

"Apa yg kau lihat? Cepat sarapan kau harus mengantar ku" ucap yoongi dengan tanpa sadar membuat Jimin langsung kaget

"Iya sayang iya ,kau galak sekali " ucap Jimin pasrah

"Aku tidak akan galak kalau kau mau nurut" ucap yoongi seraya menatap suaminya tajam

"Aku bisa mati hari ini juga kalau begini" ucap Jimin dalam hati

.
.
.
.

Selesai sarapan Jimin dan yoongi pun bergegas pergi

Tanpa Jimin bilang terlebih dahulu tujuan nya dia langsung menancap gas

"Ayo cari rumah" ucap yoongi tiba tiba

"Rumah? Untuk apa?" Tanya Jimin penasaran

"Kau lupa atau bagaimana Jimin park!
Kau sudah janji padaku untuk membeli rumah untuk kita tempati ,jangan bilang kau lupa" murka yoongi

Jimin yg mendengar itu pun langsung pergi ke perumahan di mana di sana seokjin tinggal

Barang kali ada rumah kosong yg di jual di sana
Dan kebetulan juga agar yoongi bisa ketemu Seok jin

.
.
.
.
Selama di perjalanan setelah yoongi ngamuk cuma keheningan yg ada di dalam mobil

Jimin tidak berani bersuara karna dia takut salah bicara
Dan membuat yoongi marah lagi

Dan bagaimana bisa Jimin lupa akan janji nya untuk membeli rumah

.
.
Sesampainya di tempat tujuan Jimin terlebih dahulu ke rumah seokjin

Dan kebetulan seokjin berada di sana dan sedang tidak bepergian

.
Seokjin yg melihat mobil Jimin pun sudah menduga pasti yoongi ada di sana

Dan benar saja sosok yoongi keluar dari mobil milik Jimin dan menuju rumah nya

Seokjin yg melihat yoongi pun bergegas pergi keluar untuk menyambut yoongi

"Ya min Yoongi kau datang? Kenapa tidak memberi tau ku?" Ucap seokjin senang

"Ah bukan begitu aku kesini ada perlu,tadi nya mau melihat apa ada rumah kosong untuk kami beli ,tapi sebelum nya aku mau mampir dulu kesini"jelas yoongi seraya tersenyum

"Ah begitu kah? Apa sudah ada rumah yg cocok? Dan tunggu itu berarti kita akan sering ketemu" senang seokjin

"Ya tentu nya" balas yoongi

"Sudah lah kalian,ngobrol nya di dalam saja"ucap Jimin memotong kesenangan di antara dua sahabat itu

"Ah aku lupa,baiklah ayo kita masuk" seokjin malu dan langsung mempersilahkan yoongi dan Jimin untuk masuk

"Apa namjoon ada?" Tanya Jimin dan menanyakan namjoon karna sedari tadi Jimin tidak melihat namjoon

"Namjoon masih tidur,dia pulang pukul  tiga pagi karna ada meeting" ucap seokjin sembari menaruh minuman di meja dekat Jimin

"Aku akan panggilkan untuk mu"ucap seokjin lagi

"Tidak perlu,kalau boleh aku yg akan bangun kan,kalian mengobrol lah" tawar Jimin

"Baiklah" balas seokjin setuju

.
.
.
.
.
.
.

Jimin pun segera naik ke lantai atas untuk menuju kamar seokjin dan namjoon

Sesampainya di kamar, Jimin sudah langsung bisa melihat namjoon yg masih tertidur pulas dengan mulut nya yg terbuka..

"Seorang CEO kata nya,tapi tidur mirip kerbau dan mendengkur,aku heran kenapa seokjin mau pada pria aneh seperti mu" ucap remeh Jimin pelan seraya melihat namjoon yg tertidur

"Baiklah ayo bangun tuan Kim ,aku mau bicara padamu" ucap Jimin sembari menarik selimut yg di pakai namjoon

Namjoon yg merasa terusik pun akhirnya bangun dan langsung menangkap sosok Jimin yg tengah duduk di samping ranjang nya

"Ah kau Jimin kapan kau datang"heran namjoon yg baru saja terbangun

"Aku baru saja datang,maaf aku mengganggu tidur mu"ucap Jimin

"Cuci lah muka mu dan ayo mengobrol di balkon,cahaya matahari pagi itu menyehatkan" ucap Jimin lagi dan langsung menuju balkon kamar namjoon

Namjoon pun langsung bergegas menuju kamar mandi untuk mencuci muka
Selesai mencuci muka namjoon langsung menuju balkon

"Ada apa? Kau tidak mengabari ku tumben" ucap namjoon terheran heran

"Aku melupakan janji ku pada yoongi untuk membeli rumah untuk kami tempati ,sungguh aku lupa karna tidak sengaja,"ucap Jimin prustasi

"Jadi kau datang kesini ingin membeli rumah sekitaran sini?" Tanya namjoon tepat

"Ya tentu saja,agar yoongi tidak merasa bosan dan bisa bertemu seokjin" balas Jimin

"Ada rumah kosong tetapi cukup jauh dari sini,aku tinggal di blok D sedangkan yg kosong blok F ,kalau kau mau aku akan mengabari pemilik rumah itu"tawar namjoon

"Kau bersungguh sungguh? Ah kebetulan kalau begitu" ucap Jimin senang

"Rencana kapan mau pindah?" Tanya namjoon lagi

"Secepatnya,aku ingin sekali membuat yoongi senang namun aku tidak pernah bisa dan selalu saja lupa" ucap nya Jimin bingung

"Ayolah terkadang kita punya rencana tersendiri untuk membahagiakan pasangan kita namun situasi nya kurang tepat" ucap namjoon bijak

"Setau ku yoongi tipikal orang yg simple,kau harus nya memperhatikan hal kecil,yoongi tidak suka kemewahan jadi kalau kau ingin yoongi merasa senang kenapa tidak kau bawakan saja bunga atau tidak barang kesukaan yoongi" ucap namjoon lagi

"Kau yg terbaik" ucap Jimin senang seraya merangkul pundak namjoon bangga

Sekian terima gaje🙃
Jangan lupa vote 😃

TBC

sacrifice of love [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang