tuan muda

2.7K 163 3
                                        

Happy reading

Jam menunjukkan pukul 08:07
Yoongi bergegas pergi menuju rumah sakit tempat tuan muda di rawat.

Karna insiden lift itu tuan muda masih belum sadarkan diri
Yoongi sangat cemas pada tuan muda

Yoongi sebelum pergi sudah menyiap kan bekal untuk tuan muda
Ini makanan sangat sehat dan tentu nya sangat baik untuk tuan muda
Karna yoongi tidak punya uang untuk membeli buah atau pun makanan lain nya


Sesampainya di rumah sakit yoongi langsung melihat ada Hoseok di sana

Iya Hoseok dia asisten tuan muda sekaligus teman masa kecil nya

Hoseok sangat perhatian pada tuan muda dia sampai tidak pulang untuk menemani tuan muda

Tidak lama setelah itu yoongi langsung masuk

"Ah kau sudah datang ,maaf aku baru bangun" tanya Hoseok yg kaget karna sudah menemukan yoongi yg sedang duduk di tepi ranjang tuan muda

"Aku membangun'kan mu?" Tanya yoongi pada Hoseok

"Ah tidak sama sekali aku hanya terbangun karna mimpi jatuh" jawab Hoseok dan langsung bergegas menuju yoongi

"Ah kau bawa bekal ya? Apa ini untuk tuan muda? Atau untuk ku?" Tanya Hoseok sambil menunjuk makanan yg yoongi bawa

"Ini untuk tuan muda" jawab yoongi langsung

"Ah ku kira untuk ku,tapi tidak mungkin sih kan aku bukan orang sakit" Hoseok yg merasa malu pun cuma bisa garuk garuk belakang kepala nya yg tidak gatal

"Kalau kau mau aku akan membelikan makanan untuk mu" tawar yoongi pada Hoseok

"Ah baiklah sambil ku mandi" Hoseok yg dengar itu langsung ambil uang dan memberikan nya pada yoongi

"Ah ya apa kau sudah sarapan?"tanya Hoseok pada yoongi

"Sudah" jawab yoongi

"Ba-baiklah" Hoseok merasa heran kenapa tiba tiba yoongi jadi dingin begini dan sedari tadi yoongi bicara tanpa melihat Hoseok
Pandangan yoongi terus saja tertuju pada tuan muda yg tengah tertidur akibat insiden lift itu











Yoongi datang setelah membelikan Hoseok makanan
Terdapat di sana tuan muda sudah siuman

Yoongi pun segera mendekati tuan muda yg tengah duduk sambil makan makanan yg yoongi bawa

"Tuan,anda sudah bangun?" Tanya yoongi sambil tersenyum manis saat melihat tuan muda nya telah sadar dan sedang makan makanan yg yoongi bawa

"Aku sendiri capek tidur terus" keluh tuan muda itu tanpa memperdulikan ada Hoseok di samping nya yg tengah menyuapi dirinya

"Syukurlah, saya cemas tuan" yoongi bersyukur atas ke adaan tuan muda nya yg baik baik saja

"Terus saja ngobrol abaikan ada cicak di sini" ketus Hoseok dan di iringi dengan ketawa nya tuan muda

"Pergilah kalau tidak mau jadi cicak" pinta tuan muda itu pada Hoseok seraya masih tertawa

"Baiklah aku pergi selamat mengobrol dan jangan sampai lupa undangan nya" jawab Hoseok dan segera berlalu dari ruangan tempat tuan muda itu di rawat

Setelah kepergian Hoseok yoongi melamun dia masih mencerna yg Hoseok kata kan

Tuan muda yg melihat yoongi bengong pun mencoba berbicara pada nya

"Sudah lah jangan di fikirkan Hoseok itu emang selalu usil,dan ya kau Hoseok sudah saling kenal?" Tuan muda itu berusaha membuat yoongi tidak memikirkan apa yg Hoseok kata kan dan mencoba memulai pembicaraan lagi

"Iya aku tidak sengaja ketemu saat insiden lift itu" jawab yoongi yg masih dalam keadaan bengong

Tuan muda yg merasa heran pun mencoba berbicara sedikit lembut pasal nya yoongi ini tidak biasa bengong begitu seakan ada beban fikiran

"Mau kah kau suapi aku?" Pinta tuan muda itu
Yg sontak membuat yoongi keselek air Saliva nya sendiri

"Kau tidak papa?" Tanya tuan muda itu lagi pada yoongi seraya khawatir akan yoongi yg batuk secara tiba tiba

"Tidak papa tuan , mari saya suapin" yoongi langsung mengambil mangkuk dan langsung menyuapi tuan muda itu.

..






























Keesokkan harinya yoongi mendengar kabar dari tuan muda kalau tuan muda akan pulang

Yoongi sudah berusaha agar tuan muda di rawat lebih lama lagi di karna kan kondisi nya yg masih kurang stabil

Tapi tetap saja tuan muda terus meminta agar dokter mengijinkan nya pulang dan meminta yoongi agar di jemput










Sesampainya di rumah sakit yoongi langsung beresin keperluan milik tuan muda dan langsung memberi kan nya pada supir nya

"Hari ini aku bebas dari tempat yg bikin aku sumpek" senang tuan muda itu dan langsung merangkul tangan yoongi dan menyeret nya agar yoongi mendorong kursi roda yg ia dudukin

Yoongi pun tanpa berkata apa-apa langsung menuruti nya dan membawa tuan muda sampai depan pintu mobil







Saat dalam perjalanan pulang yoongi masih saja diam dan tuan muda masih bertanya tanya ada apa dengan yoongi

Akan tetapi tuan muda pun membiarkan nya pasal nya yoongi ini emang seperti nya ada masalah

Sesampainya di rumah tuan Park yoongi segera bergegas pergi untuk pulang dan ber alasan karna ada hal penting

Tuan dan nyonya Park pun berterima kasih atas bantuan yoongi karna mau mengantar tuan muda itu ke rumah

Tuan muda yg mendengar suara yoongi pun hanya melihat nya terheran heran sebenarnya apa yg yoongi tutupi dari nya sehingga yoongi nampak berbeda dari biasanya












4 hari sudah tuan muda tidak masuk berkerja dia sedang memikirkan sesuatu yg menurut nya itu sangat membingungkan

Iya tentu saja tuan muda ini sedang memikirkan yoongi yg sejak kemarin terlihat murung dan seperti kaya ada masalah

Akan tetapi yoongi tidak mau bercerita pada tuan muda Kata yoongi masalah yg ia hadapi tidak begitu penting

Tidak berselang lama ponsel milik tuan muda pun berbunyi dan tuan muda pun segera mengambil ponsel nya tersebut

Dan tertera di sana namjoon yg menelpon

"Kenapa joon?" Tanya tuan muda itu pada seseorang bernama namjoon yg merupakan teman nya sekaligus rekan bisnis nya

"Minggu depan datang lah kepernikahan ku,dan semoga saja kau tidak senggang" jawab namjoon itu langsung dan sontak tuan muda pun langsung heboh sendiri

"Hei kau kenapa tidak datang kesini untuk memberi tau dan kenapa harus lewat telpon?
Dan ya aku tidak sibuk mana mungkin aku sibuk untuk datang ke pernikahan mu sekali lagi selamat untuk mu" tuan muda itu bicara tanpa henti dan terus mengucapkan kata selamat tanpa jeda

Namjoon yg mendengar itu pun langsung tertawa dan ingin rasa nya namjoon memukul pria rekan bisnis nya ini

"Lihat lah kau ini di sini siapa yg mau menikah? Kau atau aku? .
Aku sudah mengundang mu teman kau tenang saja
Dan terima kasih atas ucapan nya "namjoon merasa senang karna bisa memberi tau akan prihal pernikahan nya itu pada tuan muda

Pasal nya saat undangan itu di berikan tuan muda sama sekali tidak melirik nya

Lebih tepatnya dia sedang memikirkan yoongi

..

Thank for reading
Jangan lupa untuk vote 😃

TBC

sacrifice of love [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang