- ͙۪۪̥˚┊❛ [ Feelings ] ❜┊˚ ͙۪۪̥◌

329 48 10
                                    

Long time no see

..⃗.🕊•̩̩͙⁺゜ ⤾·˚ ༘ ◡̈

05:26 AM

"Unghh uhum uhuk" Matanya berusaha terbuka lalu memfokuskan pengelihatan nya melihat sekeliling

Jeongin sudah kembali ke rumah Hyunjin

"Aku pulang..." Nadanya terdengar sangat sendu tenggorokan terasa kering

Melihat ke samping terdapat wajah tampan Hyunjin masih tertidur Jeongin tersenyum melihat nya

"Maafkan aku daddy, karena aku daddy jadi seperti ini" Air matanya kembali menetes mengingat apa yang terjadi dengannya

"Ahh jari ku" Berusaha mengangkat tangannya sayang nya sulit di gerakan

"Aduhh berat banget, huh?" Jeongin melihat kemana arah tangannya ternyata di genggam sama Hyunjin

"Daddy?" Matanya membola setelah melihat tangannya di gips bukannya dulu hanya di perban sekarang di gips

Apa semakin parah luka nya sampai-sampai di gips kembali Jeongin menangis meratapi nasib nya

Jeongin pikir kalau ia sudah aman di sini sudah bebas tetapi nyata nya semaunya semakin memburuk

"Dosa apa yang aku perbuat kenapa aku selalu mendapatkan siksaan seperti ini?" Menatap langit-langit kamar Hyunjin terdiam cukup lama

"Eomma kenapa aku terus mendapatkan siksaan seperti ini kenapa tidak ada sedikit pun rasa bahagia yang menyertai ku"

Tenggorokan terasa sangat sakit sangat kering sudah berapa lama ia tidak minum

"Ahh haus" Tangannya berusaha meraih gelas di atas nakas sayangnya tidak sampai

"Baby kamu sudah bangun?" Betapa terkejut nya Jeongin melihat ke samping nya Hyunjin sudah bangun

Dan berusaha mengumpulkan nyawanya terlihat masih sangat mengantuk

"Daddy kenapa bangun tidur lagi saja, tidak apa aku bisa mengambil air sendiri" Hyunjin terlihat ke bingungan

"Baby haus butuh minum?" Jeongin mengangguk dan Hyunjin langsung seger kembali segera mengambil segelas air untuk Jeongin

"Ini dia baby" Memberikan gelas itu membantu Jeongin bangun

"Terimakasih banyak daddy" Mengambil air minum lalu meminumnya dengan perlahan

"Sama-sama sayang" Duduk di samping Jeongin menatap lelaki manis itu dengan senyuman nya

Dan Jeongin merasakan di perhatikan langsung menatap lelaki di samping nya dengan ekspresi bingung

"Ehh daddy kenapa daddy haus juga mau minum juga?" Memberikan gelas miliknya dan Hyunjin hanya menggeleng

"Baby, daddy boleh bertanya sesuatu tidak?" Menundukkan kepalanya mendadak ia merasa gugup

"Silahkan saja daddy" Menghabiskan minum nya sembari menunggu apa yang ingin Hyunjin katakan

"Baby sudah punya kekasih belum"




DEG...




"Uhuk uhuk!!!"

"Baby ya ampun" Betapa terkejut nya Hyunjin saat ia mengatakan apa yang ia ingin katakan Jeongin malah tersedak

˗ˏ✎ Sweet Blood»Hyunjeong ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang