❪ 恋 ❫ BROWNIE • chanlix ✔

꒰ [phase 02] ⠇‹3 ˊˎ-

chan sebenernya nggak mau negative thinking dulu dengan bocah unit 303 itu.

felix kerja jadi streamer? streamer yang chan tahu ya ciwi ciwi yang pamer tubuh buat nyenengin penontonnya yang mesum di platform streaming.

jangan ngatain chan. dia juga manusia dan dia juga lelaki yang punya hasrat untuk dipuaskan. chan hanya tidak percaya saja bertetangga dengan sejenis mereka apalagi dia adalah lelaki.

chan jadi nggak fokus dengan laptop di depannya. ada tabel excel 3 sheet yang harus segera diselesaikan tapi lelaki pemarah itu terus saja memenuhi kepala chan. terbang kesana kemari layaknya anak bebek usil.

kalau dia ingat lagi gaya pemuda itu yang kasar dan sassy bikin chan percaya sama hyunjin. apalagi cara berpakaian yang terbuka itu.. chan bisa dengan mudah membayangkan felix dengan wajah mungilnya memakai mini skirt atau t shirt oversized yang...

"eumhh.. ahh!"

"akkk!! tuhan saya hanya ingin menerjakan tugas saya malam ini!!" chan mleyot di sofa.

dia pengen nangis sekarang. sedih gak bisa lanjutin tugas yang besok harus dipresentasikan. chan udah nyoba pake earphone tapi dia susah fokus kalau kerja sambil dengerin musik.

"no.. no.. jangan disitu akhh!"

menyesal chan tinggal di apartemen yang nggak kedap suara. chan berusaha keras nahan diri buat gak ngelabrak bocah itu. tapi, bukankah ini akan berlangsung sepanjang malam? hyunjin bilang felix biasanya selesai kerja sekitar tengah malam. oh shit...

chan harus bertindak. atau bukan hanya tugas yang tidak selesai namun juga mengurus sesuatu di antara pahanya dan chan malas sekali melakukan hal tersebut.

🏷️🏷️🏷️

toktoktoktoktoktoktok

chan mengetuk pintu unit 303 dengan ribut. dia tau pasti bakal dimarahin sama penghuni unit itu tapi kali ini chan udah nyiapin mental.

"sumpeh ni sapa ganggu—ohhhhh lu lagi?!"

"OH MY GOSH" chan reflek nutup mata dan mundur beberapa langkah.

"lu mau apa hah?! cepetan gue gak punya banyak waktu!!"

"pake baju dulu.. celana.. hoodie.. astaga apapun itu!" chan bicara ribut. jantungnya hampir mau meledak saat ini.

"kalo ngomong yang bener anjim. lo juga ngapain merem gitu?"

"PAKE BAJU DULU. NURUT SAMA SAYA."

felix berjengit mendengar nada dominan chan. ia terdiam sebentar lalu segera masuk memakai sebuah hoodie baby pink.

"udah nih pak tua. sebenernya ada masalah apa sih sama gue?"

chan membuka mata dan menghela napas lega. felix terlihat lucu tenggelam dalam hoodie oversized tersebut walaupun kakinya masih terekspos bebas. tapi kan kalau ngobrol orang natep matanya gak mungkin natep kaki jadi chan bisa teralihkan dari paha mulus itu.

"kamu bisa tidak kalau desah jangan terlalu keras?" tanya chan to the point.

"gimana gak desah kalo team gue pada lemot semua?! gue udah nyuruh buat back up gue pas di peperangan karena tim musuh XP sama levelnya lebih tinggi. kalo gini caranya gue bakal kena dare lagi jir! lo kira gue mau pake bikini lagi?! dasar!!"

felix numpahin semua kekesalannya pada chan. kali ini chan yang terdiam kebingungan, "tunggu.. kamu bukannya streamer?"

"gue emang game streamer astaga lo dengerin gue gak sih?" chan terdiam panjang. oh astaga. kelihatannya selama ini dia salah sangka.

"....memangnya ada yang semacam itu?"

"tauk deh. lo bikin gue tambah bad mood aja. pulang sana!"

BLAAMMMM

chan kembali dengan langkah lesu. pikirannya berkecamuk antara kesal karena felix memarahinya dan perasaan bersalah karena sudah menuduh yang tidak tidak.

ia pasrah dan mulai mengerjakan tabel excel untuk melupakan kejadian tadi. tanpa sadar, lelaki yang tinggal di unit sebelahnya terdengar sedikit lebih tenang. tidak lagi seberisik yang tadi.

ah.. mungkin hari ini dia selesai streaming lebih cepat.

chan tidak tahu saja lelaki itu sengaja mengecilkan volume speaker dan bermain dengan headphone yang jarang ia pakai.

© BROWNIE, 010521

kalian yang sabar ya sama felix yg suka marah2 disini :")