Author POV
Narcissa, Lucius dan juga keluarga martell memutuskan untuk ke Malfoy Manor menemui anak anak mereka
Mereka beraparet dan sampai di Malfoy Manor
"Anak anak" -cissy
"Ya mom??" Jawab Draco, [name] dan juga jaeden, ya jaeden memanggil dengan sebutan 'mom'
"Hey mr dan mrs Martell ternyata kalian kesini juga" -[name]
"Panggil mom and dad saja nak keluarga kita sudah dekat" mr Martell
"Okay" -[name]
"Ada apa mom?" Tanya draco pada ibunya
"Lucius bagaimana ini?" Bisik cissy pada suaminya
"Kita harus berani cepat atau lambat mereka harus mengetahuinya" balas lucius berbisik
[name] POV
Ada apa ini aneh sekali dan mereka terlihat seperti orang konyol
"[name] apa kau berkencan dengan Jaeden?" -mr Martell
Owh pasti mau melamarku
"Umm kita sempat berpacaran tapi itu semua sudah berakhir" jawabku
Aku berpikir pasti dia akan mendekatkanku dengan Jaeden dan akan menjodohkan kami
"Ah syukurlah" mereka berempat seperti terlihat lega, tunggu. apa?
"APA?!" aku dan jaeden bersamaan
"Kupikir kalian akan mendekatkan kami tapi mendengar kami berakhir saja kalian terlihat lega apa maksudnya??" Jaeden marah dan langsung pergi
"JAED TUNGGU!!!, kita belum selesai berbicara" teriak mereka berempat
Aku yang sama marahnya pun menyusul Jaeden keatas, ternyata ia masuk ke kamarku
Aku pun masuk juga ke kamarku dan mengunci pintunya
Draco POV
"Sekarang tinggal kamu yang disini nak" -mom
"Ada apasih mom??" Tanyaku
"Ada kebenaran yang harus kalian ketahui" jawab mom lembut
"Apa itu?" -aku
"Sebenarnya.."
"Ada apa paman?" Tanyaku pada ayah Jaeden
"Sebenarnya..." Mereka berempat kompak
"Sebenarnya [name] bukan adikmu"
"APA?!!, apa maksud kalian??" Aku bingung
"Ssstt jangan teriak nanti mereka dengar"
"Baiklah biarkan aku yang menjelaskan drake" -ayah Jaeden
"15 tahun yang lalu saat anak kedua kami lahir, ada sesuatu yang membuat kami tidak bisa merawatnya saat itu, karena Jadis ratu putih jahat yang merebut tanah narnia akan mengutuk anak kedua kami jika ia mengetahui kalau anak kami sudah lahir, ia akan menjadikan anak kami tumbal untuk membuatnya lebih kuat, oleh sebab itu kami menitipkan anak kami pada sahabat kami, sampai suatu saat jadis si ratu putih jahat dikalahkan oleh raja dan ratu narnia yang asli, tapi pada saat itu kami sedang di new york dan kami memutuskan untuk menitipkannya sampai saat ini" -mr Martell
"Dan siapa anak kedua kalian?" Tanyaku
"[name], yang kau tahu sebagai [name] malfoy dia adalah [name] Angela martell bukan [name] Narcissa Malfoy"
"Apaa??" Aku bingung
"Ya tak perlu di perntanyakan lagi draco semuanya sudah jelas, Jaeden dan [name] adalah saudara kandung itulah sebabnya kami merasa lega kalau mereka sudah tidak berpacaran lagi" jelas mom sambil tersenyum
"T-ta-tapi mom dia adiku satu satunya" ucapku rintih
"Tak apa nak, kau memang bukan kakaknya, tapi kau bisa menjadi suaminya beberapa tahun lagi, ak merestui kalian, dan Draco kau sangat menyayanginya bukan?" Tanya ayah Jaeden aku mengangguk
"Tapi bagaimana dengan Jaeden?" Tanyaku
"Jaeden pasti akan menerima Kenyataan ini, aku tahu itu" bibi Angela
Author POV
Tanpa mereka ketahui ternyata jaeden dan [name] menguping pembicaraan mereka menggunakan extendable ears yang mereka beli dari Weasley Wizard Wheezes menggunakan time tunner mereka hanya bisa bertatapan dan terdiam sejenak untuk mencerna yang mereka dengar barusan dan mereka berpelukan karena akhirnya mereka ternyata dipertemukanbdi dunia ini sebagai saudara
_
Kalo bisa 50 vote besok langsung up
❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
Draco little sister [Draco X Reader]
Fanfiction"Lucius sampai kapan kita merahasiakannya dari mereka? Mereka sudah besar dan cepat atau lambat mereka pasti akan tahu" "Entahlah Cissy, aku bingung bagaimana harus mengatakan hal itu kepada mereka. Aku takut mereka akan marah padaku atau lebih para...