𝐆𝐞𝐧𝐠𝐬𝐢🙄

112 18 2
                                    

Happy Reading❤️

Pukul 01:00 WIB...

"Pasti dia udah tidur, dah lah bodo amat" gumam Arga dalam hati
Cklek
Suara Arga membuka pintu kamar, dia tak melihat Matahari di dalam kamarnya Arga hanya bodo amat dan bersiap-siap untuk tidur.

Kamar tamu...

ia meminta bibi untuk tidak memberitahu kak Arga kalau ia tidur dikamar tamu

"Loh kak Arga udah pulang, kayaknya masih marah aku coba ngomong besok aja" kata Matahari, lalu ia bersiap untuk tidur karena sedari tadi ia hanya membaca novel dan sambil menunggu suami nya pulang,

Pagi🌞

Matahari sedang menyiapkan sarapan, dan kebetulan hari ini Arga sedang ada urusan di kantor papinya, dan ijin untuk tidak masuk sekolah lagi.
Cklek
Matahari masuk ke kamar suaminya itu, dan membangunkan nya
"kak Arga ayo sarapan" ucap matahari
"apasih ganggu aja" jawab Arga, lalu ia segera beranjak dari tempat tidur dan segera mencuci muka nya.
"ayo kak makan bareng" kata Matahari sembari membereskan kasur Arga, dan Arga hanya menjawab dengan deheman saja.

"oh ya tadi malam kakak kemana?, pulang nya malam banget" tanya Matahari
"gak usah tau" jawab Arga
"hmm... Maaf ya kak tentang kemarin harusnya aku dengerin dulu, malah teriak" ucap Matahari seraya menundukkan kepala.
"Berisik" jawab Arga, sebenernya di dalam lubuk hatinya ia ingin memaafkan istrinya namun, ia urungkan karena gengsi dan tidak terima istrinya menjelekan mantan pacar nya itu, karena emang tidak ada bukti
Lalu mereka melanjutkan makan, dan Arga siap-siap untuk ke kantor.

Sekolah...

"Yahhh...ri berarti kamu sisa sekolah 1 bulan  lagi, baby cepat banget gedenya aunty belum siap" ucap Edel
"hehe maaf ya del, kalau mau kamu sering-sering mampir gak papa kok" jawab Matahari, karena saat ini kandungan sudah beranjak 4 bulan, cepat sudah masa kehamilan nya ini.
Lalu karena bel istirahat selesai, mereka pun masuk ke kelas untuk melanjutkan pelajaran, mereka tak tahu bahwa Mawar menguping pembicaraan mereka.

"oh jadi sisa sekolah 1 bulan lagi,baguslah makin enak jalani rencana ini" kata Mawar dalam hati

Pulang...

"Ri,kamu di jemput kak Arga?" tanya Edel
"hmm... Enggak kayaknya, kak Arga lagi ada urusan di kantor papinya" jawab Matahari tak sepenuh nya berbohong.
"maaf del aku harus bohong" gumam Matahari dalam hati
"ohhh bareng yuk" tawar Edel,
"gak usah del, aku bisa naik ojek yaudah sana bye" jawab Matahari
"yaudah hati-hati, byee" kata Edel.

Matahari lalu duduk di halte sekolah nya sambil menunggu angkutan umum lewat, sebenernya tadi batre hp nya lowbat, jadi mau gak mau harus nunggu angkot.
Dia pun tak sadar karena sedari tadi hanya bengong, ada seseorang yang duduk di samping nya
"lo Matahari?" tanya cowok itu
"hah? Astaga" kaget Matahari
"gak usah kaget kali, lo Matahari kan pacar nya Arga" ucap cowok itu
"hmm iyyy-ya, kok kamu tau?" tanya Matahari

"oh gue temen satu geng sama cowok lo jadi gue tau, lo mau pulang kan sini gue anter" kata cowok itu berbohong
"ohhhh gitu, hmm gak usah aku lagi nunggu angkot" tolak Matahari
"gak papa ayo, keburu Maghrib" ucap cowok itu, lalu menarik tangan Matahari
"eeh iyya tapi lepas dulu tanganya" jawab Matahari
"hmm, Sorry" kata cowok itu,
Lalu Matahari segera membenarkan letak cardiganya sehingga menutupi perutnya
"yaudah ayo naik" ucap cowok itu
Matahari menjawab dengan anggukan saja.

Rumah...

"hmm makasih ya" ucap Matahari, lalu ia segera masuk kerumah

"hmm Menarik juga" gumam cowok itu lalu tersenyum smrik.

Hayo kira-kira laki-laki misterius siapa ya?
BERSAMBUNG...
다음 부분에서 뵙겠습니다❤️
Salam pacar tae💜

𝓐𝓴𝓾 𝓱𝓪𝓷𝔂𝓪 𝓰𝓪𝓭𝓲𝓼 𝓵𝓾𝓰𝓾Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang