*double up
Langkah kaki menuntunnya ke arah sel besi didepan sana, sudah ada satu remaja pria yang menunggunya
Mereka duduk berhadapan dengan kaca sebagai pembatas
"Bagaimana hari-hari mu selama di sel?Kim byeong-kwan"Betapa terkejutnya Byeongkwan saat mendengar suara yang sangat dia kenal itu
"Hee , Heejin?"Byeongkwan terbatah "Bukankah kau sudah mati?"Heejin tertawa melihat ekspresi Byeongkwan
"Kematian ku yang tidak masuk akal ? Kau mempercayai itu? Kau percaya jika aku sudah mati?"Tanya Heejin menyilangkan tangannya di dada
"Ja-jadi kau?"
"Benar sekali, aku tidak mati semua kematian itu hanya manipulasi, aku sangat senang tidak ada yang tersisa diantara pertemanan kalian"Heejin tertawa lega
"Maksudmu?"Byeongkwan benar-benar kaget sekaligus bingung dengan kata-kata aneh Jeon Heejin
"Aku tau kau pasti mengira Ryujin lah yang menuduhmu dan memenjarakan mu, tapi kau salah Kim Byeongkwan, dan Ryujin sudah tewas dua hari yang lalu..."belum sempat Heejin melanjutkan Byeongkwan Sudja lebih dulu memotong
"Kau membunuh Ryujin?"Tanya Byeongkwan penuh amarah
"Bukan, tapi aku yang melakukannya"Yujin masuk kedalam ruangan itu dengan lagak sombongnya
"Ja-jadi kalian yang membunuh mereka semua?"amarah Byeongkwan tidak dapat ditahankan tidak ada polisi yang menjaga disana , Yujin dan Heejin jadi bebas mengendalikan emosi Byeongkwan
"Tidak semua hanya Ryujin dan Hyunsuk,tidak salah aku menceritakan masalah palsuku dengan Junkyu karna Junkyu mati dengan sendirinya"Yujin duduk di kursi sebelah Heejin
"Tapi apa alasan kalian membunuh Mereka?"Byeongkwan benar-benar emosi jika tidak ada kaca didepannya mungkin dua wanita didepannya sudah babak belur sekarang
"Baiklah akan kujelaskan tapi sebelum itu kau harus mendengarkan tanpa memotongku sedikitpun"Yujin semakin tertawa setelah melihat Byeongkwan yang emosi
"Awalnya semua berjalan biasa sampai aku melihat Poto wallpaper Hyunsuk, dia tertawa bahagia bersama orang-orang yang sangat aku kenali mereka adalah orangtuaku yang meninggalkan sejak aku kecil, setelahnya aku pergi kerumah sakit menanyakan yang sebenarnya terjadi kepada nenekku dan dia mengatakan bahwa dia mengarang soal orangtuaku yang meninggal karna kecelakaan, sejak saat itu aku membenci nenekku dan tidak pernah ingin membayar rumah sakitnya lagi, tapi si bodoh Hyunsuk terus membayarnya tanpa sepengetahuan ku, dan aku membencinya"dengan serius Yujin menceritakan semuanya
"Aku benci saat Hyunsuk bercerita tentang dia dan orangtuaku bagaimana dia mendapatkan kasih sayang, itu benar-benar menyakitkan bagiku"hati Byeongkwan seperti diremuk setelah mendengar cerita dari Yujin, dia bingung harus marah atau sedih saat ini perasaannya benar-benar campur aduk
"Kau pasti bertanya-tanya bagaimana bisa aku melihatnya saat bahkan aku mengalami prosopagnosia, sebenarnya aku sudah tidak mengidap prosopagnosia lagi sejak kelas enam sekolah dasar, aku bahkan tidak tau bagaimana tapi tiba-tiba aku bisa melihat wajah orang, aku tidak ingin jujur dengan siapapun jika aku sudah bisa melihat wajah orang jadi aku diam"
"Tapi kenapa kau membawa aku , Ryujin dan Junkyu ke dalam masalahmu?? Kau membunuh mereka dan menuduhku"Tanya Byeongkwan saat dia pikir Yujin sudah selesai bercerita
"Hidup Ryujin terlalu menyedihkan apa kau tidak tau? Dia sudah puluhan kali mencoba mengakhiri hidupnya tapi terus digagalkan aku hanya membantunya mewujudkan keinginan"Jelas Yujin
"Nam Yujin, kau sepertinya tidak tau bagaimana ibunya menyayangi Ryujin,Dia bahkan menyuruhku untuk menjaganya setelah tau aku dan Ryujin berteman"Sekarang gantian Byeongkwan yang bercerita
"Sepertinya cerita yang kau dengar dari Hyunsuk semuanya palsu, orangtuanya ma-maksudku orangtuamu juga sangat jarang pulang, Hyunsuk juga tidak begitu mendapatkan kasih sayang, dia hanyalah seorang aktor yang berakting seolah semuanya baik-baik saja"Heejin dan Yujin diam mendengarkan Byeongkwan yang bercerita
"Dan Junkyu..."mengapa saat akan bercerita tentang Junkyu bibir Byeongkwan terasa berat
"Junkyu?dia yang mencuri nametagmu dan menjatuhkannya ditempat didekat Hyunsuk jatuh"Heejin melihat Byeongkwan dengan perasaan bersalah karena rasa irinya pada Hyunsuk membuatnya mengikuti Yujin dan membantu Yujin menjalankan apa yang ingin dia lakukan, bahkan memanipulasi kematiannya
Setelah mengetahui apa yang terjadi keadaan berbalik, Yujin dan Heejin harus ditahan di sel tahanan setelah jujur ke pada kepolisian dan Byeongkwan dibebaskan
Begitupun kasus lama Ryujin, Yujin yang mengetahui apa yang Ryujin alami menceritakan semuanya dan membuat nama Ryujin menjadi bersih lagi di tempat tinggalnya dulu, Bahkan ibu Ryujin kembali ketempat itu dengan disambut oleh masyarakat sana, dan ibunya tidak lagi bekerja sebagai penggoda , dengan hidup baru dan bekerja sebagai pelayan restoran
Setelah semua yang sebenarnya terjadi terbongkar, Orangtua Hyunsuk dan Yujin sering mengunjungi Yujin di sel dan menceritakan bagaimana Hyunsuk bisa bersama mereka itu karna Hyunsuk adalah anak yatim-piatu yang mereka temukan di depan rumah mereka jadi mereka merawatnya karna merasa bersalah pada Yujin yang mereka tinggalkan
Byeongkwan tetap tinggal dengan ibunya yang masih dengan sikap yang sama, serta Heejin yang merasa bersalah pada ibunya yang terus menangis tersedu setiap mengunjungi Heejin
Fin
•
•
•
•
Takdir hidup dijalan kita masing-masing, kita hanya perlu menjalankannya
•
•
•
•
Gaje banget gak sih? Ganyambung gitu
Maafkeunlah soalnya sebelum nulis cerita padahal udah ada ide tapi pas udah nulis tiba-tiba ngebug bingung gatau apa yang ditulisSekian terima Hyunsuk
⚠️Sekali lagi cerita ini fiksi berdasarkan pemikiran bukan kisah asli tokoh atau pemeran dalam cerita ini, jadi jangan dibawah di kehidupan real pemeran

KAMU SEDANG MEMBACA
Lies || mixnine
Fiksi RemajaBagaimana jadinya jika dia yang memberikan kehangatan meninggalkan kita untuk selamanya Dia yang memberikan kita kehangatan menyembunyikan kesedihannya dibalik akting nya yang sempurna Rank #8 - heejin (14-5-20) #35 - butterfly (17-6-20)