12

546 36 0
                                    

suara itu..

mata tersebut perlahan terbuka dan melihat keliling ruangan dan matanya menangkap seseorang yang sedang tidur di sampingnya sambil menggenggam tangan nya

"ha..haus"lirihnya

dan meraih gelas air yang ada di samping tempat tidur

PRANG!!!
suara gelas terjatuh menggaketkan seseorang yang berada di sampingnya.
sambil menggusap mata orang tersebut terkejut apa yang di lihatnya.

"mia kamu tidak apa-apa" ucap pangeran kent sambil membantu mia bangun

"a..aku ha..haus, kent"dengan suara seraknya

"tunggu aku ambil sebentar"jawab pangeran kent berlari keluar dari kamar untuk menggambil air

tak lama kent pun kembali ke kamar dan menyerahkan air kepada mia untuk di minum.

"terima kasih"lirihnya

"Em.."

semua langsung menuju kamar mia karena mendengar sudah bangun..

"sayang.."

"ayah kenapa muka nya seperti itu sangat jelek"balas mia sambil memeluk ayahnya

"ayah tidak peduli kamu baik-baik saja kan mia"jawab duke felix khawatir

"sudah tidak apa-apa ayah, kalian semua terima kasih banyak aku sudah jauh lebih membaik,kakak kalian berdua tenang saja,pangeran valord terima kasih banyak,dan untukmu terima kasih pangeran kent"balas mia sambil bangun dari tidurnya dan mencium satu-satu

semua yang memdapat ciuman dari mia langsung kaget seketika pangeran valord mukanya sudah merah padam,pangeran kent dengan wajah berseri-seri,kedua kakaknya dengan senyum-senyum ikut mencium kembali dan ayahnya sambil memeluknya memberi kasih sayang kepadanya.

"hmm..aku ingin jalan-jalan ada yang mau menemaniku"tanya nya

"kami.."ucap mereka semua kecuali duke felix dia tidak bisa ikut menemani karena harus berkumbul dengan kedua raja.

"hehe..baiklah dan terima kasih semuanya sayang kalian semua.

mereka berempat berjalan berdampingan mia yang di depan hanya bisa tersenyum sambil menikmati udara pagi hari.

"kakak ipar hiks..hiks..bagaimana keadaannya hiks"ucap putri maria sambil menangis

"shtt..jangan menangis putri hamba sudah tidak apa-apa"ucap mia sambil memeluk putri maria

"ta..tapi ke..kenapa kakak ipar baru bangun sekarang aku sangat khawatir hiks..hiks"ucap putri maria sesegukkan

"maafkan aku putri lain kali aku akan memberi tahu kalau aku sudah bangun jadi jangan sedih lagi, bagaimana kalau kita ke taman bunga bersama dengan mereka" jawab mia sambil menunjukan ke empat pria di belakangnya.

"iya aku mau kakak ipar"jawab putri maria

"nona mohon bantuannya"ucap pelayan maria karena dari semalam menangis ingin bertemu dengan nona.

"tentu saja"ucap mia sambil tersenyum

mereka pun melanjutkan perjalanan menuju taman istana dan minum teh bersama, tawa senang menghiasi taman bunga tersebut sesekali pangeran valord memanggi wajah mia ada rasa hangat di hatinya karena bisa menghidupkan suasana di sini.

ke esok harinya mereka semua berkemas untuk kembali ke kediaman masing-masing, sedangkan duke felix serta raja dominic sudah lebih dahulu meninggalkan istana karena pekerjaan mereka sudah menumpuk dan ada beberapa masalah yang harus di selesaikan.

"terima kasih semuanya sudah berkunjung kemari"ucap raja rolan

"sama-sama raja kami juga menggucapkan terima kasih untuk sambutannya yang meriah"ucap ratu felicia

"tidak masalah ratu kami juga senang menyambut anda semua dan untuk lady mia apakah sudah membaik kenapa tidak mengginap saja lagi"ucap ratu evelline

"ah tidak terima kasih ratu saya sudah jauh lebih membaik dan maaf merepotkan semuanya"jawab mia sambil membungkuk hormat

"tidak apa-apa lady,ini tidak seberapa, kalau begitu hati-hati di jalan semuanya kami akan berkunjung ke sana di saat perayaan keberkahaan"jawab ratu evelline

"kalau begitu kami semua pamit undur diri, terima kasih semuanya"ucap ratu felicia

setelah memberi salam perpisahaan mereka langsung menuju kereta kuda masing-masing dan meninggalkan halaman istana tersebut.
raja melirik pangeran valord karena sedari tadi hanya diam memandangi lady scarlon.

"ratu sepertinya ada yang jatuh cinta,hehe"ucap raja

"ah..benarkah raja"jawab ratu evelline dan pangeran ragean

"lihat dia hanya menatap kereta dari keluarga scarlon padahal temannya menggucapkan perpisahaan dianya diam saja"jawab raja

"ayah ini berhenti menggodaku"jawab pangeran valord yang mukanya sudah merah

"haha.."

pangeran valord langsung pergi dari halaman istana dia langsung pergi ke barak karena ingin latihan.

"pangeran ingin berlatih"ucap Jason ksatria sekaligus ajudan pangeran valord dan sahabat kecilnya

"hmm.."

selama di perjalanan mia memandanggi keindahan alam dia melihat keliling hutan-hutan ingin rasanya dia turun dari kereta dan bermain di alam bebas tapi kedua kakaknya tidak akan mengizinkan dia bermain sungguh menyedihkan.

"huft.."

"kenapa kamu membuang nafas seperti begitu"tanya kak ethan yang memperhatikan gerak gerik mia

"aku bermain ke hutan kak pemandangannya sangat indah"jawab mia antusias

"tidak.."ucap kedua kakaknya

"nah kan pasti tidak di izinkan huft..menyebalkan"jawab mia denga rauh wajah sedih

seletah keluar dari dalam hutan dan memakan waktu lebih dari 10 jam mereka sampao di pasar Matahari,banyak pedagang yang berjajar di jalan raya mia yang melihat dari dalam kereta ingin kabur keluar karena melihat penjual kesukaan dia dengan mata berbinar-binar mia mencoba membujuk kedua kakaknya untuk mampir ke pasar

"kak aku mohon"ucap mia sambil memohon

mereka bedua saling melirik dan senyum seringai

"baiklah tapo kami berdua ikut denganmu, bagaimana"tanya kak steven

"hmm..ya kakak"jawab mia pasrah

kereta kuda berhenti lalu mereka semua keluar ethan dan steven mengulurkan tangan untuk membantu mia turun,sambil memakai jubah untuk menutupi wajahnya supaya tidak terlalu ramai karena keluarga scarlon sangat di segani apalagi pasukan elitnya.

mia langsung berjalan mengelilingi pasar dan sesekali berhenti di jajanan pinggiran.

"halo nona mia,ingin yang hangat"jawab Ello penjual tersebut

"hai juga ello,ya aku ingin yang hangat dan mau 150 biji"ucap mia sambil menggambil makanan tersebut

"mia kau suka jajanan ini"jawab steven

"tentu kak ini sangat enak cobalah nanti kita bawa pulang"jawab mia

steven dan ethan menggambil makanan tersebut lalu memakannya terlihat raut wajah mereka yang ragu-ragu dan..

"ini sangat enak, aku mau lagi"ucap ethan dan steven

"baik tuan.."

setelah membungkus makanan tersebut mia langsung membayarnya dan memberikan lebih untuknya lalu pergi berkeliling..

"penjaga bagikan ke yang lain"ucap mia kepada penjaga tersebut.

setelah berkeliling dan berbelanja keperluan yang tidaķ ada di mansion mereka kembali melanjutkan perjalanan yang sempat tertunda tadi.












































jangan lupa ☆♡ ^-^"

villains mia EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang