5

8 2 0
                                    

🎐🤍

[ WELCOME TO AUTUMN CAFÉ ]

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

[ WELCOME TO AUTUMN CAFÉ ]

Kriing~

"Nenek, Nana datang!"

Ya benar, Jaemin dan Jiwoo kini sudah tiba di toko bunga milik nenek Na. Wanita berumur kepala 7 itu keluar dari ruangan belakang menjumpai cucu kesayangannya.

"Astaga, Jiwoo kau semakin cantik saja," serunya mencubit pipi mulus Jiwoo gemas.

Jiwoo hanya tersenyum dan terkekeh mendengar pujian sang nenek.

Jaemin pergi ke ruangan belakang diikuti dengan Jiwoo setelah nenek Na pergi keluar untuk kembali pulang ke rumahnya. Sekarang Jaemin sudah memakai apronnya, begitu juga dengan Jiwoo.

Padahal Jiwoo tidak kerja di sana.

Jaemin sih tidak masalah, bagus juga ada yang membantunya membersihkan pot bunga.

Keduanya berjalan ke jejeran pot di bawah jendela, niatnya untuk membersihkan tanah kotor di pot itu. Maksudnya tanah kotor itu, tanah yang ada ulatnya.

Bagi Jaemin itu sudah biasa. Tapi Jiwoo? Oh tidak sekali, gadis itu bahkan geli melihat cacing yang diletakkan Jaemin di cangkulnya menggeliat layaknya cacing kepanasan.

Setelahnya, Jaemin mengajak Jiwoo untuk mencuci tangan di ruangan belakang lalu membantunya menjaga kasir.

Sore ini, tidak seberapa yang mampir di toko bunga Keluarga Na. Namun karena bunga yang dijual di sini tergolong harga mahal dan kualitasnya yang bagus, pembeli membayar dengan harga lumayan tinggi.

Jangan remehkan bisnis Keluarga Na yang hanya menjual bunga yang nyata-nyata bisa menghasilkan uang banyak.

"Woo."

"Hm?"

"Bilang saja jika kau ingin pulang, aku siap jadi supir pribadimu."

Jiwoo tersenyum tipis, "Baiklah Tuan Na Jaemin."

🎐🤍

Jaehyun melangkahkan kakinya ke depan kafe dengan tangan yang bergandeng dengan tangan Seorang perempuan. Perempuan itu mempunyai rambut hitam berjuntai sampai bahunya. Senyuman tak kunjung meninggalkan wajah si gadis dari tadi.

"Kau pulanglah, aku masih membantu Karina." Jaehyun menatap mata lembutnya.

Gadis itu mengangguk, "Semangat, Jaehyunnie~"

Tangan pucat Jaehyun mengusak perlahan rambut si gadis.

"Hati-hati, Naeun." Dan begitulah, Naeun pergi begitu saja dari sana.

Jaehyun memandanginya sampai Naeun berbelok ke kanan, berjalan ke rumahnya. Begitu figurnya hilang, senyuman Jaehyun menghilang dari wajahnya. Ia langsung masuk ke kafe mendapati Karina yang sudah menunggunya di depan kasir dengan celemek diikat di pinggang.

"Tuan, kau kemana saja?"

"Err, aku bisa jelaskan."

Karina menggeleng, "Bersihkan dapur, jangan lupa beri makan ikan hiasnya."

Jaehyun mengangguk langsung mengerjakan titahan Karina.

Karina menolehkan kepalanya ke arah Jaehyun berdiri. "Tadi ada Jiwoo mencarimu."

Jaehyun langsung menghentikan langkahnya di depan pintu dapur. Baru saja tangannya meraih knop pintu hendak membuka papan tebal berbahan kayu tersebut.

"Jiwoo? Sendirian?"

Karina menggelengkan kepalanya. "Tidak, dia bersama temannya."

Jaehyun mengangguk.

"Tadi kau kemana saja? Pergi meninggalkanku untuk bermesraan dengan mantan kekasihmu itu. Aku tidak setuju kau dengannya," ucap Karina mengecek satu persatu kukunya.

"Oh, Naeun? Aku hanya menemaninya pergi ke taman. Dia juga membutuhkan bantuanku untuk mengerjakan maketnya."

Karina membentuk huruf O di bibirnya lalu menyuruh Jaehyun kembali melanjutkan aktifitasnya.

"Rupanya Naeun masih suka dengannya," gumam Karina mengelap meja serta kasir dengan kain rada basah.

"Baiklah baiklah, good game. Aku tahu kalau si jelek itu menginginkan Jaehyun kembali," omel Karina sendiri sambil menggambarkan Naeun terjatuh ke air sungai.

Tidak, Karina tidak punya perasaan terhadap rekan kerjanya karena dia sendiri sudah mempunyai kekasih yang sama dengannya. Apa itu? Suka mengomongkan keburukan orang lain.

Tanpa kusebut juga, kalian tentu sudah tahu.

🎐🤍

Published on 7 May 2021

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Published on 7 May 2021

AUTUMN CAFÉTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang