part 23

19.5K 1.3K 171
                                    

Happy reading gaisssssss
Jangan lupa vote+komennyaaaaaaa yang banyakkkk





Hari ini dikediaman dilla tengah berkumpul akan ada acara makan-makan, disana sudah ada iksan, alika, pricill elang dan si kicik vino, selain itu juga ada orang tua dilla

Saat kedatangan alika tadi, si kicik vino datang dengan wajah sembab yang membuat dilla bertanya-tanya, ada apa dengan siceria vino? Dan ternyata anak itu takut disunat, alika bilang tadi kakaknya rehan alias ayah vino membujuk vino untuk disunat, vino yang mendengar itu pun kontan jejeritan tak mau makanya alika bawa vino kerumah dilla agar anak itu tak rewel nangis terus

"kenapa dah si vino kayak abis nangis gitu"ucap dilla saat mereka sedang berkumpul diruang tamu

Saat ini posisi dilla sedang dibawah, selonjoran dikarpet bersama iksan dan yang lainnya, sedangkan orang tua dilla duduk diatas sofa

"pino nda mau disunat ateu illa hiks hiks"ucap vino saat dilla bertanya

"lah kan vino cowok, jadi harus disunat dong"ucap dilla

"nda mau!! Nanti talo otong pino abis pino jadi cewek dong hiks hiks"ucap pino tambah menangis lagi

"lah gak gitu konsepnya cill"ucap dilla melongo mendengar ucapan vino

"udah, malu tau nangis mulu dari tadi, liat gak malu diliatin banyak orang, mana lagi dirumah orang lagi"ucap alika membujuk sang keponakan agar tak menangis

Vino pun langsung berhenti dan melihat sekitarnya, dan benar saja semuanya sedang melihat kearahnya

"napa berhenti dah nangis lagi aja seru"celetuk erwin dibalas cubitan sang istri

"kok pino ada dilumah ateu illa?"tanya vino

"makanya, jangan nangis mulu gak sadarkan sekarang udah ada dirumah orang"ucap alika

Vino pun mengedarkan pandangannya keseluruh penjuru rumah dilla, menatap semua interior rumah itu, dilla yang melihatnya pun menggoda vino

"napa lo cill? Kagum liat istana gue?"ucap dilla, dibalas sentilan pada bibir dilla oleh iksan karna berbicara lo-gue pada vino

"nda tuh! Pino kila, ini kandang cinga coalna tecil amat lumahnya"ucap vino polos erwin yang mendengarnya pun tak terima

Masa rumah 20M nya disangka kandang singa!

"pegangin papah mah, biar ga buang tuh bocil ke rawa-rawa"ucap erwin gemas

"eyy takek kok malah-malah cih"ucap vino pada erwin

"kakek gak terima ya! Rumah 20M dibilang kandang singa"ucap erwin sewot

"anjayy kakek gak tuh"ucap dilla tertawa saat erwin menyebut dirinya sendiri kakek

"berisik ya!! Kakek muda nih! Cepet kasih papah cucu dong dill biar ada yang dimainin, bisa diajak balap, main golf"ucap erwin sambil membayangkan dirinya saat nangi memiliki cucu

"cariin dilla sugar daddy pah, biar sejahtera hidup dilla, biar bisa kasih rumah dan gak dibilangin kandang singa lagi"ucap dilla tengil

"ada papah sugar daddy? Mau? Nanti papah kasih fotonya kamu pilih aja"ucap erwin semangat

"enak aja!! Kamu mau rumah yang kayak gimana aku bikinin, gak usah cari sugar daddy, sugar daddy segala"ucap iksan sinis

"ateu illa jadi istli pino aja, pino tan sultan ayah pino kaya laya"celetuk vino tiba-tiba dengan wajah polosnya

"gemes banget si vino,bismillah istri kedua kak rehan"ucap dilla

Iksan yang mendengar ucapan dilla langsung memeluk dilla erat, dan berbisik ditelinga dilla dengan kalimat "amit-amit sayang"

MANTAN KOK GITU SIH!! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang