Memang benar cinta itu memerlukan pengorbanan dan cinta itu terkadang membuat kita buta akan sesuatu.
Tapi jangan sampai kita kehilangan seseorang yang kita cintai. Jangan pernah dan Jangan sampai terjadi!
bxb
yaoi
Homophobia? bukan disini lapaknya...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Biasa aja, mending gue daripada dia", Jeno meninggalkan jaemin.
Hari menjelang sore jaemin melihat jeno yang terus menerus melirik ke HPnya, wajah jeno tampak kesal karna tidak dapat kabar dari sang pacar mark.
"Ih! Mark nyebelin banget sih gak pernah hubungin gue, emang dia sesibuk apa sih?!"
"Yah mungkin dia sibuk makanya gak ngehubungi lu".
"Yah kan gue curiga kalo dia gak bales chat gue!".
"Sabar sabar, gimana kalau hari ini gue traktir lu minum soju biar lu tenang jen"
Jaemin dan jeno sedang asik menikmati daging dan sosis bakar serta soju sebagai minumanya. Jeno menenggak sebotol soju tanpa ragu, jaemin menahan botol itu dan memukul bahu jeno.
"Lu kalau mau mati jangan disini jirr"
"Apaan sih lu nana! mana ada orang mati gara-gara menenggak soju!"
"Lu gila main tenggung aja sebotol soju! Kalau mau mati sini bilang gue biar gue tabrak!"
"Ahh.. bawel lu nana!"
Jeno terus menerus menengguk soju tanpa henti, nana sudah mencoba menahannya tapi jeno melawan. Lama kelamaan jeno tumbang kepalanya bersandar pada meja dengan wajah yang memerah. Jaemin melihat wajah jeno yang amat imut, membelai pipi jeno dengan lembut.
"Duhh kalau lagi mabuk kaya gini dia imut juga ya".
HP jaemin berbunyi ada nada notifikasi chat dari sang mama jungwoo
Mamaku yang cantik
Anakku sayang maaf yah soalnya mama lupa kalau kunci rumah di pegang mama dan hari ini mama gak pulang, kamu mending menginap aja yah di hotel atau di rumah temanmu.
