Arlingga adalah anak tunggal dari pasangan Laksara dan Andini. Keluarga kecil ini telah lama hidup di tengah hutan setelah terjadi sebuah peperangan yang menghancurkan desa" kecil maupun kota besar. Saat itu Andini melihat dengan mata kepala sendiri sang ayah di penggal dan ibunya di perkosa oleh tentara penjajah pada masa itu. Dia yang masih berumur 13 tahun nampak syok akan kejadian di depan matanya. Ibunya meronta di bawah kukungan tentara penjajah yang beramai" memperkosanya. Si Andini kecil hanya bisa mendekap mulutnya sambil menangis menahan teriakan,sembunyi di balik lemari usang dan menyaksikan peristiwa keji itu. Teriakan ibu Andini menggema seisi kampung namun tak dihiraukan oleh para tentara bangsat itu. Mereka tertawa sambil saling lempar tubuh telanjang perempuan yang sedang mereka gauli. Darah berceceran dari mulut dan hidung ibu Andini,perempuan berumur sekitar 23 tahun itu nampak lemas tak berdaya akan perlakuan para tentara yang mebrondoli tubuhnya dengan senjata" diselangkangan mereka. Bahkan mulut ibu Andini tak lepas dari sodokan demi sodokan sampai ia muntah. Andini hanya dapat menangis melihatnya,ia sudah berjanji pada ibunya apapun yang terjadi tidak boleh sedikitpun keluar dari lemari usang itu. Ia juga merasa ketakutan dengan tentara biadab yang memperlakukan ibu serta ayahnya bak binatang.
************
...........Sudah 3 jam lebih perbuatan biadab itu berlsngsung,sekitar 20 tentara Jepang yang memperkosa ibu Andini mulai pergi satu persatu,hanya tinggal dua dari mereka yang masih sibuk menumpahkan hasrat gilanya pada perempuan malang itu. Mulut ibu Andini di ikat dengan tali dan ditarik kebelakang,dibawahnya salah satu tentara sibuk mendorong rudalnya masuk kedalalam sebuah lubang (vagina) perempuan itu sementara satunya lagi menarik tali yang terikat di mulut perempuan itu kebelakang sambil memaju mundurkan rudalnya didalam lubang yang satunya lagi (anus). Perempuan itu sudah tak menangis lagi,tatapannya kosong air mata kering. Sudah tak ada harapan lagi untuknya hidup di dunia ini. Dengan lenguhan suara dan erangan yang keras kedua tentara busuk itu menuntaskan birahinya. Mereka memakai kembali seragamnya dan meludahi wajah perempuan malang itu. Setelah itu salah satu tentara mengarahkan senjata api miliknya ke arah vagina perempuan malang itu, mendorongnya sampai dalam hingga ibu Andini berteriak keras dan.......DORRRR........
cairan merah keluar dari lubang itu. Mereka lantas pergi sambil tertawa seolah itu adalah sebuah hiburan yang menyenangkan. Setelah sekitar 20 menit kepergian tentara" itu,Andini mencoba mengintip keluar dari balik persembunyiannya. Ia melihat kanan kiri dengan tubuh bergetar serta air mata yang tak terbendung,,berlari kearah ibunya yang malang dengan sekujur tubuh telanjang memar,di wajah dan mulut serta seluruh tubuhnya penuh dengan cairan putih kental dan berbau khas namun tercium menjijikan bagi Andini,serta kemaluan ibunya yang mengeluargan darah begitu banyak. Ia memangis sejadi"nya melihat ibu dan bapaknya yang tak bernyawa. Hatinya sesak,,begitu sesak sampai susah untuk bernafas. Kepalanya mulai sakit dan mata berkunang" hingga pandangan gelap menghampirinya (ia pingsan).
*****************
.........Disisi lain,Laksara,sang Ayah dari Arlingga yang waktu itu masih berumur 15 tahun berjalan menyusuri kampungnya yang nampak porak poranda. Hampir setiap lelaki tua muda mati dengan kepala terpisah dari tubuhnya. Serta perempuan yang berlumur cairan putih kental (sperma) disekujur tubuh di tembak tepat di kemaluannya setelah di perkosa bergiliran. Tak beda dengan kedua orang tua serta kakak perempuan Laksara. Semua mati mengenaskan. Ia terus berjalan dengan amarah yang tak dapat ia lampiaskan ke siapapun. Saat penyerangan itu Laksara dibawa lari oleh ibu serta kakaknya ke gubuk di kebun,sementara bapaknya mencoba menghalangi tentara yang mengejar meski akhirnya ia tertembak dan kepalanya di penggal. Di kebun Laksaradi kunci di sebuah gubuk kecil yang lumayan jauh dari perkampungan. Si kakak juga disuruh oleh ubunya untuk ikut sembunyi dengan adiknya namun kakaknya dengan kukuh menolak dan berlari mengejar ibunya yang ingin mengecoh para tentara serta mengunci adiknya di dalam gubuk itu. Setelah agak jauh berlari sang ibu tertangkap,melihat ibunya diperkosa sang kakak berteriak histeris,tentara yang melihat ada santapan yang lebih muda tentu tak tinggal diam. Mereka menangkap kakak Laksara dan memperkosa ibu dan anak perempuan itu hingga puas dan dibunuh secara keji.
____________
Laksara jalan terpontang panting tanpa tujuan,,sayup" mendengar suara tangisan seseorang gadis. Ya dia adalah Andini. Laksara yang nampak lemas langsung mencari sumber suara itu hingga sampai di sebuah rumah bambu kecil dan menemukan gadis tergeletak beserta dua mayat lainnya. Ia segera memastikan apakah si gadis malang itu masih hidup atau tidak. Ia bersyukur setelah merasakan urat nadinya yang masih berdenyut dan segera menggendongnya menjauhi kampung sebelum para tentara itu kembali lagi.Sabtu,15 mei 2021.
KAMU SEDANG MEMBACA
Arlingga Pria Belantara
Fantasíacerita ini bertema gay,jadi yang homophobic maaf ya. Banyak adegan dewasanya. Ada fantasy nya. Cerita bertema gay Cerita awalnya emang ngebosenin tapi gua usahain makin kedalam makin seru dan enak hehehe Selamat membaca! Semoga suka!