Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Untuk saat ini, kamu adalah seseorang yang selalu ku doakan menjadi jodohku kelak!
~Senja~
.
.
.
.
.
.
"Pagi Tika," sapa Senja tersenyum manis.
"Pagi, " sahut Tika.
"Senja mau pamerrrrrrr!"
"Pamer apaan?"
"Pacar baru Senja," jawab Senja sembari menaik turunkan alisnya.
Tika mengerutkan dahinya, "Pacar?"
Mata Tika berbinar detik berikutnya dengan senyuman yang tersungging dibilah bibirnya, "Lo udah lupain Langit? Jadi siapa pacar lo?"
"Iiihhh, Tika! Mana mungkin Senja bisa lupain Langit."
"Eh? Bukannya lo tadi bilang punya pacar ya?"
Senja mengangguk, "Iya!"
Mata Tika membulat, "Jangan bilang lo jadian sama Langit?"
"Uuhhh, Tika pinter deh!"
"Hah? Kok bisa?"
"Bisa dong, kan Senja cantik. Udah cantik, baik dan rajin menabung lagi."
"Narsis!"
Seorang wanita paruh baya bertubuh gendut memasuki kelas dengan satu buah buku di tangannya.
"Baiklah anak-anak, kumpulkan pekerjaan rumah yang pernah ibu berikan ke kalian dan letakkan di atas meja ibu.
Tanpa berucap sepatah kata pun, semua murid mulai mengumpulkan pekerjaan rumah mereka ke ketua kelas.
Senja membuka ransel tasnya berniat mengambil buku tugasnya, tapi saat akan mengambil bukunya tangannya terhenti saat mengingat sesuatu.
Ia menepuk dahinya pelan. Tika menoleh ke arah sahabatnya yang hanya diam.
"Se, lo kenapa?"
Senja mengigit bibirnya bawahnya. "Senja lupa ngerjain Pr!"
Tika menghela nafas berat. Buku tugas yang berada di atas mejanya kembali ia letakkan ke laci meja. Tangannya terangkat ke atas. "Maaf bu, kami lupa mengerjakan Pr!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Langit Senja(Hiatus)
Teen FictionFOLLOW AKUN AUTHOR SEBELUM MEMBACA! CERITA INI DIPRIVATE! DILARANG PLAGIAT! AKAN DIREVISI SETELAH TAMAT! BAGI YANG SUKA, SILAHKAN DI VOTE ATAU KOMEN! JANGAN MENGHUJAT PARA TOKOH DALAM CERITA KARENA MEREKA JUGA MEMILIKI HATI ... RALAT! MEREKA KAN HA...
