~ ❧
tuan, tetaplah di sini
bersamaku di penjuru bumi
kita lukis di kanvas suci
menggores bentuk afeksikaki ditapak untuk berpetualang
meniti jalan yang lengang nan panjang
mahligai sebagai upah daya juang
lekas kembali ingat ruang pulangkata semesta;
jangan terlalu dalam tuk mencinta
jangan terlalu tinggi tuk berharap pada manusianamun, sedalam palung mariana
setinggi gunung everest di negri china
sedalam dan setinggi itu pula
aku berani berharap dan mencintasemesta, tak apa-apa 'kan?
selalu saja bernegosiasi
berharap semesta mampu diajak kompromi
semoga tak keji hingga memberi rengat hati
sadar hati amat sulit tuk diobatituan, jangan pergi terlalu jauh
takutnya tersesat lantas jenuh
mencari arah pulang yang menguras peluh
sementara hatiku telah jatuh penuh❛ kumohon, jangan buat rasaku seketika lumpuh
selalu ingat jalan pulang
karena kamu telah menjadi orang
yang paling kusayang¸.*☆*¸.*♡*.¸
a/n :
fren, lagi-lagi aku gak mau dia pergi
padahal ini lagi gak ada masalah sama sekali
mungkin aku yang terlalu takut kalau itu terjadi
semoga aja semesta bisa baik hati tuk merestuiaku gak bosen bilang terima kasih
ke kalian yang udah baca curhat aku ini <3kalau ada yang baper,
maaf ya gak sengajagapapa, itu gak penting
yang penting alvi
♡©fyliaaa
KAMU SEDANG MEMBACA
Aksara Buana
Poetry[ ini bukan puisi, sekadar curahan hati ] ❝ Tikan d i k s i bertema tuan pengukir afeksi hanya tersedia curahan hati seorang penulis frasa ini ❞ Highest rank : #1 in poems (21 April 2021) #2 in...