10 Detik, Goodbye!

Inti cerita paling menarik itu ya kamu.

Inti cerita paling menarik itu ya kamu.

Kata orang-orang kamu itu punya kebiasan yang buruk. Hobi nya keluar malam. Terus juga suka minum-minum. Eum, mungkin jika aku itu mereka ya pasti bakal mikir nya begitu.

Hehe..

Mereka enggak salah kok berfikir tentang mu seperti itu. Aku tidak bisa menampik first impression orang-orang ketika berhadapan dengan mu. Atau mungkin hanya dengan menyebutkan nama mu saja bayangan liar mereka akan mu sudah terlintas. Mungkin nama mu sudah tercoreng, hemm..

Aneh nya, kenapa aku masih tetap menunggu orang semacam dirimu itu?

Ooooh aku lupa cinta itu buta..

Peace*

Suatu keburukan kecil dimata mereka mengenai mu tidak akan pernah menggoyah satu pandangan kagum ku terhadap mu.

"Apa yang perlu dikagumi sih dari orang semacam dia? Iyaa sih dia tampan tapi coba mikir sekali lagi deh sekolah aja suka cari masalah."

Lalu jika aku bertanya balik, "Apa kah kamu tau mengapa cinta itu dikatakan buta?"  kamu bakal jawab apa? Hem?

Titik kuat untuk mencintai dia itu bukan karena wajah rupawan nya. Kamu tau ketika pernah kali aku mengobrol dengan dirinya, aku sama sekali tidak pernah berfikir jika dia memiliki wajah setampan sekarang yang baru ku sadari. Oh iya bahkan perempuan mana yang tidak menyukai nya?

Sebelum hari ini terjadi, hari dimana orang-orang berfikir diri nya sangat lah buruk, aku pernah bersama dengan diri nya di bawa tawa yang enggan untuk berhenti.

Tatapan mata nya begitu tulus. Dia mempunyai hati begitu besar kepada orang lain. Dan satu hal yang membuat ku berfikir jika diri nya tidak lah seperti apa yang dikatakan kebanyakan orang.

"Aku takut untuk memulai suatu hubungan. Aku takut mengulang hal-hal yang menyakitkan. Dan lagi pula kamu tau kisah keluarga ku seperti apa. Bahkan aku sendiri gagal menjaga ibu ku."

Ouh damn!
Crazy stupid fucking, love!

Tidak perlu ku jelaskan lagi bagaimana hidup didalam keluarga brokenhome*

Ini benar-benar menampar hati ku. Sikap buruk yang mereka lihat tentang diri nya itu hanyalah sebuah bentuk pelarian yang salah arah.

Yes,
Aku tau apa yang dilakukan nya itu salah. Tapi percaya lah dia tidak akan menyakiti orang lain. Kamu harus percaya ini. Aku bisa merasakan kasih nya didalam sana. Dia hanya menyakiti diri nya sendiri.

Kisah ku kepada nya belum berakhir.
Memutuskan untuk mengakhiri nya ketika dia sudah mendapatkan seseorang yang bisa membuat nya kembali ke awal dimana aku pernah melihat nya tertawa begitu lebar.

Bagaimana jika aku berharap bisa menjadi seseorang itu?*

Jangan menanyai ku kenapa tidak berjuang saja. Tidak, tidak akan. Aku lelah sungguh. Aku percaya akan jalan nya takdir. Diam-diam mencintai nya seperti ini tidak lah begitu buruk. Perasaan ku terbalas. Dan itu sudah lebih dari cukup.

Lagi pula yang dia butuh kan itu bukan pacar melainkan orang yang selalu ada dititik kehidupan nya. Disaat dia sedang bahagia maupun bersedih.

Dan satu hari dimana aku mematahkan mimpi nya secara tidak langsung*

Aku cukup sadar diri untuk hal itu.

Matchaswit,
Selasa, 18 Mei 2021