Ternyata itu adalah suara Yoongi yang terkejut karena Jeongyeon sudah bangun.
"Syukurlah kamu udah bangun.. "
"Bagaimana? Apa ada yang sakit? Kamu gak papa kan? "
Setelah bangunnya Jeongyeon muncul banyak sekali pertanyaan karena kekhawatiran seorang ibu.
"Mah.. Udah mah, kasian kak Jeongyeon baru bangun " Suara memelas Yoongi karena tau bahwa kakaknya kaget dengan pertanyaan yang ada.
"iya iya, Kamu istirahat dulu ya. Mama mau ambilin kamu makan. " Ucap Mama.
Kemudian mama keluar dari ruang rumah sakit untuk mencari makanan.
"Kak, ada sesuatu yang Yoongi mau tanya. Boleh gak? " Tanya Yoongi pada Jeongyeon.
Jeongyeon pun menggangguk kan kepalanya perlahan.
"sebenernya apa yang terjadi sama kakak? " Tanya Yoongi ingin tau
Seketika bayang bayang seseorang berbaju serba hitam tadi muncul di pikiran Jeongyeon. Tapi tak lama Jeongyeon teringat oleh seseorang yang di lihat nya samar samar saat mau pingsan.
"eng.. Engga papa kok. Paling cuma kecapekkan aja." Jawab Jeongyeon.
Jeongyeon tak mau berkata yang sejujurnya kepada Yoongi. Ia takut masalahnya akan menjadi lebih besar saat menceritakan nya.
"Oh, yaudah.."jawab Yoongi tak mau banyak tanya.
"oh iya, kamu tau gak siapa orang yang nganterin kakak? " Tanya Jeongyeon teringat.
"Tadi siapa ya namanya.. " Yoongi berusaha mengingat.
Tapi kemudian..
"Cekrrreeek... "
Suara pintu ruang Jeongyeon di buka."oh, udah bangun toh.. "
Suara yang tak asing terdengar di telinga Jeongyeon.Jeongyeon kemudian segera mencoba menoleh kearah suara tersebut dan...
"Hah lu.. " Jeongyeon terkejoed."iya donks, ini gue si Lino yang tamvan lagi baik hati.. " Kata Lino memamerkan.
"itu kak orang nya.. " Yoongi lansung menunjuk Lino
"Ooh... Jadi lu.. " Jeongyeon mulai membiasakan diri.
"hah?! Gw kenapa ? " Lino panik terkejut.
"Lu yang mbawa gw ke rumah sakit? "
Jeongyeon langsung bertanya tegas."i... Iya. Emang kenapa? " Lino mulai sedikit gagap.
"Thanks ya, dah bawa gw ke Rumah sakit"
Ucap Jeongyeon sambil tersenyum."iya, sama sama lh. " Kata Lino sedikit tersipu.
Pembicaraan kemudian di mulai.Tapi selama pembicaraan, Yoongi tidak mengatakan sepatah kata pun.
"Yeon, gw mau tanya.. Adek lu napa sih? "
Lino bertanya sambil berbisik."Udah biarin aja dia.. Dia emang gitu.. "
Jawab Jeongyeon tak aneh.Di tengah pembicaraan antara Jeongyeon dan Lino tiba tiba..
"kreek.. "
" Jeongyeoooonnn... "
Suara seorang gadis menggunakan pakaian formal merahnya yang datang dan langsung memeluk Jeongyeon.
"Lu gak papa kan? "
Gadis itu langsung duduk di kursi sebelah Ranjang Jeongyeon dan langsung bertanya.
"i.. Iya gw gak papa. Tapi napa lu bisa tau gw ada di rumah sakit? " Jeongyeon bertanya heran.
"Gmm gw gak tau, gw lagi siap siap ada acara eeh... Gw malah denger lu lagi di rumah sakit " kata Nayeon sembari mengisyaratkan bodyguard nya.
"laah... Napa lu malah langsung kesini? Trus acara lu gimana? Di batalin? "
Jeongyeon heran dengan Nayeon."menurut lo... " tanya Nayeon tegas.
"iya.." Jawab Jeongyeon tanpa merasa bersalah .
"aissh.. Ya masa semudah itu di cancel sih ferguzoo. " ucap Nayeon kesal.
"lah trus? " Jeongyeon bingung
"Gw tunda lah.. " Nayeon mulai ngambek.
"ooh... " sahut Jeongyeon paham
Tapi karena percakapan Jeongyeon dan Nayeon itu...
"woooy... Liat gak sih gw lagi ada di sini? Teganya kalian melakukan ini pada ku"
Lino yang dari tadi terdiam kemudian mengeluarkan keluhannya.Tapi dari arah samping Lino..."Berisik banget sih.. "
Lino menoleh ke arah samping nya dan kemudian menyadari ada sebuah Apel mengganjal mulutnya..
KAMU SEDANG MEMBACA
Who is the Mafia ? (Hiatus Sementara)
AcciónSuatu kejadian di tengah malam yang membuat segala keadaan berubah dari awalnya biasa saja menjadi sesuatu yang menyeramkan. Seorang gadis yang mencoba bertahan hidup dari ancaman disekitarnya.. Akankah gadis itu dapat bertahan hidup melewati banya...