Part 5

171 21 2
                                    

Mingyu datang dan mengajak minghao untuk kembali ke kamar Jungwon. Minghao mencoba untuk tidak menangis. Ia tak ingin Jungwon melihatnya dan bersedih.

“Permisi bolehkah aku bertanya sesuatu?” tanya Minghao pada Mingyu yang berjalan di depannya.

“Tentu, jangan sungkan” ucap Mingyu sambil tetap berjalan.

“Mungkin ini tidak sopan, aku tahu ini bukan urusan ku tapi apa aku boleh mengetahui apa pekerjaan tuan Mun?” ucap Minghao gugup.

“Kau ini menanyakan hal itu saja dengan gugup, tenang saja tidak usah canggung denganku” ucap Mingyu berhenti sebentar lalu menepuk bahu Minghao “Sebenarnya Jun tidak suka jika ada yang membicarakan tentang pekerjaannya, tetapi sepertinya kau berhak mengetahui nya” ucap Mingyu sambil mengecilkan langkah kakinya.

“Jun adalah seorang mafia yang cukup berpengaruh di Seoul, ia menguasai beberapa wilayah di luar Seoul juga” jelas Mingyu.

Minghao tertunduk sekarang ia benar-benar yakin bahwa ia pernah mendengar nama mun Jun Hui


Flashback

“Ren hyung kemana saja kau aku menghawatirkan mu?” tanya Minghao pada kakaknya Ren yang sedang mabuk.

“Hao, apa aku terlihat kacau?” tanya Ren.

“Apa maksud mu hyung? Tentu saja kau mabuk berat, tidak mengangkat telepon dari ku, dan penampilan mu acak-acakan” jawab Minghao sambil mendudukkan kakaknya yang baru datang itu di sofa.

“Maksud ku bukan seperti itu” ucap Ren mengusak rambutnya sendiri dengan kasar.

“Aku tak mengerti hyung, sudah itu tak penting aku akan mengambilkan air madu untuk mu” ucap Minghao beranjak menuju ke dapur. Tetapi langkah nya terhenti karena di tahan oleh Ren.

“Apa aku terlihat rendahan?” tanya Ren pada adiknya.

Sekali lagi ren menanyakan pertanyaaan yang aneh. Minghao tak mengerti apa yang di maksud oleh kakaknya.

“BAJINGAN ITU” teriak Ren kencang.

Minghao tersentak siapa yang di maksud dengan bajingan. Kakaknya Ren menangis dengan kencang.

“Mun Jun Hui aku benar-benar membenci mu” teriak nya lagi dengan sangat kencang sambil memukul dirinya sendiri.

“Cukup, cukup hyung cukup” ucap Minghao sambil menahan tangan kakaknya agar tidak menyakiti dirinya lagi. “Aku tak tahu apa yang terjadi pada mu tapi kumohon jangan menyakiti diri mu sendiri, itu juga menyakiti ku” pinta Minghao sambil memeluk Ren.

Ren menangis makin kencang ia memeluk adiknya sangat erat “Hao aku menyayangimu” ucapnya dengan wajah yang sangat bersedih.

Minghao hanya tersenyum dan membalas pelukan kakaknya.

Flashback end

Minghao menghentikan langkahnya ia sekarang mengetahui Mun Junhui adalah orang yang membuat kakaknya menangis pada malam itu. Ia tak tahu apa yang dilakukannya pada kakaknya.

Ia sangat kesal dengan Jun, bukan Cuma menyakitinya Jun juga menyakiti kakak yang ia sayangi. Ia tak peduli apa yang kakaknya lakukan padanya ia tetap kakak  Minghao, ia yakin pasti ada alasan dari semua yang kakaknya lakukan.

‘Aku membenci mu Jun’ batinnya.

Mingyu menyadari bahwa Minghao tidak lagi mengikutinya “Minghao ada apa?” tanya nya khawatir.

Minghao tersentak dengan suara Mingyu “Ah tak apa, aku hanya memikirkan sesuatu” ucap Minghao.

“Minghao, begini ku harap kau tidak memasang wajah sedih di depan Jungwon, maksud ku kau mengerti kan, aku tahu kau masih syok dengan segala yang terjadi, Jungwon sangat menyayangimu terlihat dari cara dia memperlakukan mu, jadi jika kau bersedih dia juga pasti akan bersedih” ucap Mingyu.

Minghao tersenyum “Tentu” ucapnya.

Mingyu berbalik dan menghadap Minghao “Dengar jika kau butuh bantuan kau bisa berbicara padaku, aku akan membantu mu sebisanya” ucap Mingyu pada Minghao.

Minghao mengangguk dan tersenyum.



^°°°^

Mingyu dan Minghao sampai di kamar Jungwon.

"Kalau begitu aku permisi” ucap Mingyu meninggalkan Minghao.

Ia masuk ke dalam kamar sambil tersenyum. Jungwon yang menyadari kedatangannya tersenyum lebar.
“Paman” ucapnya sambil memeluk Minghao.

Sunghoon yang ada di dalam kamar itu segera beranjak dari tempatnya ingin meninggalkan Minghao.

Minghao menahan tangan Sunghoon “Tunggu apa kau sudah makan malam? Ayo makan malam bersama” tanya Minghao lembut.

Sunghoon menghempaskan tangan Minghao dengan kasar dan mengabaikan nya. Minghao sudah mulai terbiasa dengan perlakuan Sunghoon.

TBC
KOMENNYA JANGAN LUPA, BIAR TAMBAH SEMANGAT INI SAYANYA. 🖤🖤🖤
MAKLUM YA TYPO BERTEBARAN.

THIS IS NOT MY FATE | JUNHAOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang