3. Buku

243 25 1
                                    

Semenjak kejadian ibu terluka parah kala itu, hari yang Jungkook jalani terasa berbeda

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Semenjak kejadian ibu terluka parah kala itu, hari yang Jungkook jalani terasa berbeda. Hal-hal aneh yang awalnya muncul bertahap kini mulai melewati batas wajar.

Jungkook heran sendiri, semenjak ia menemukan gerbang emas ditengah hutan kehidupannya mulai berubah seratus delapan puluh derajat.

Mulai dari ibunya yang jarang berada di rumah dan selalu keluar pada saat tengah malam. Ibu beralasan jika ia terus terusan diajak bermain oleh temannya yang baru pulang dari kota.

"Biasa itu, kamu tahu sendiri kalau teman sudah lama tidak bertemu rasanya seperti apa." Ibu mengusap surai Jungkook dengan penuh kasih sayang. Malam ini ibunya akan pergi lagi meninggalkan Jungkook seorang diri.

"Baiklah bu, tolong jaga diri baik-baik ya." Ibu mengangguk dan mencium kening anaknya, lalu pergi meninggalkan rumah menggunakan sepeda tua miliknya.

Selain ibunya yang akhir akhir ini kerap bepergian di malam hari, Jungkook juga sering mendapatkan terror di kamarnya sendiri, lebih tepatnya di jendela kamarnya.

Banyak kejadian aneh seakan ada orang yang lewat namun setelah di cek tidak ada siapapun disana. Ada juga yang mengetuk jendela kamarnya dengan sangat keras sampai Jungkook tidak bisa tidur.

Jungkook juga pernah melihat siluet manusia, tapi ia memiliki sayap. Sayapnya begitu besar terbentang dibalik jendela kamarnya yang tertutup gorden. Ia tidak bisa melihat wajah manusia itu.

Sampai saat ini Jungkook masih menganggap kejadian sebelum-sebelumnya hanyalah mimpi belaka.

"Mimpi apalagi malam ini? hah aku lelah terus memimpikan hal-hal yang tidak masuk akal." Selama Jungkook terus dihantui oleh mimpi-mimpi seperti itu ia tidak pernah bercerita hal-hal aneh itu kepada ibunya. Untuk apa? toh hanya mimpi.

"Eh? suara apa itu?" Baru saja Jungkook ingin membersihkan diri, tiba tiba terdengar suara dari luar, suaranya seperti benda jatuh.

"Haruskah aku melihatnya?" Jungkook tampak bingung karena ia masih sedikit trauma dengan bunyi-bunyi benda jatuh seperti itu. Karena Jungkook pikir, saat ini ia sedang di alam mimpi.

Sambil memegang kayu yang cukup besar Jungkook pun jalan perlahan menuju pintu keluar karena ia mendengar suara itu berasal dari sana.

Saat membuka pintu Jungkook nampak terheran karena tiba-tiba beberapa buku tua tergeletak disana. Dengan secarik kertas bertuliskan..

 Dengan secarik kertas bertuliskan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
My King - LizkookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang