AKU TAK BISA MENINGGALKAN
KARNA ITU KAMU....
No copas!!!!
This story is Mine!!!Di harap jadi pembaca yg bijak..
TYPO IS BONUS..
..
..
HAPPY READING^^
.
.
'ceklek'
Pintu terbuka memperlihatkan seorang pria jangkung dengan wajah khawatirnya.
Ia menghampiri satu-satunya Ranjang yg ada di sana.
Seorang wanita terlihat berbaring begitu lemah disana.
Sebuah jarum infus terlihat menghiasi tangan mungil itu.
Jisung menghela nafasnya pelan
Pria itu mendudukan dirinya di kursi samping keranjang Pasien itu.
Ia menatap wanita itu begitu dalam.
"Renjunie.." panggilnya begitu lembut,ia meraih tangan mungil Renjun dengan perlahan ,ia mencium punggung tangan wanita itu penuh perasaan
"Kau pasti sangat menderita" ucap pria itu iba.
Jisung mengulurkan tangannya yg lain untuk menyentuh wajah gadis itu.
Di sentuhnya pipi halus namun pucat milik Renjun itu dengan penuh sayang'Grepp'
"Sejak kapan kau di perbolehkan menyentuh istri orang lain?"
Sebuah tangan terlihat mencengkram tangan Jisung yg hendak menyentuh pipi Renjun.
Tangan itu kemudian menarik tangan milik Jisung untuk menjauh dari Renjun dan menghempaskan tubuhnya,membuat Jisung sedikit bergeser dan menjauh dari Renjun.
Jisung terkekeh kemudian berdiri dan menatap orang itu.
"Sejak kapan kau di perbolehkan menyebutnya sebagai istrimu? Kau pikir kau pantas?" Ucap Jisung sinis"Aku tidak akan membiarkanmu menyentuhnya sedikitpun!"
"Aku tak memerlukan izinmu Jeno" ucap Jisung menyeringai
Jeno mengepalkan tangannya kemudian menarik kerah Jisung
"Sialan! Berani-beraninya kau!"
"Kenapa? Aku bahkan sudah menciumnya" ucap Jisung enteng"BRENGSEK!"
'BUGH!!'
Jeno melayangkan tinjunya membuat Jisung tersungkur ke lantai.
Jisung kembali terkekeh,ia mengusap darah yg merembes dari ujung bibirnya itu,kemudian kembali berdiri dan menatap Jeno
"Aku tak mengerti kenapa kau ada disini,aku tak memberitahu siapapun tentang hal ini" ucap Jisung
"Ohh aku melupakan satu hal,tentu saja kau tahu karna kau terus mengawasinya kapanpun dan dimanapun,kau tidak akan melewatkan apapun bukan?" ucap Jisung tertawa pelan.
Jeno mengeraskan rahangnya, kemudian balas menatap Jisung dengan tajam
"Kau juga memata-matainya,kau pikir aku tidak tahu? Bagaimana?apa kau puas dengan hasilnya?" Tanya Jeno sedikit mengejeknya.
Jisung terdiam, Pria di depannya memang tidak main-main
Pria itu memang berbahaya pikirnya
"Hm.. aku cukup tidak puas ketika mengetahui bahwa orang brengsek di depanku ini adalah suaminya"
Ucap Jisung.
"Aku tidak mengerti,apa yg sebenarnya kau inginkan dari Renjun kenapa kau memperlakukannya seperti itu,seluruh tubuhnya di penuhi dengan memar aku yakin itu karna ulahmu""Lalu?" Tanya Jeno enteng
Jisung mengepalkan tangannya
"Kau! Dia begini karna ulahmu,brengsek!""Itu bukan urusanmu! Pergilah! Kali ini aku akan membiarkanmu"
Ucap Jeno
"Apa kau gila?! Kau menyiksanya kemudian melindunginya apa tujuanmu sebenarnya?"
"Bukan urusanmu!"
"Kau!"
"Apa? Itu hakku untuk memperlakukannya semauku,dia istriku,aku bebas melakukan apapun padanya"
"Brengsek!"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Husband is My Ex,sequel she is Mine /NOREN/GS//
Romance(Book 2 dari She is Mine) Dunia tak pernah berhenti berputar. kini giliran Renjunlah yg harus berusaha mendapatkan hati Jeno, suami sekaligus mantan kekasihnya,yg cuek dan sedingin es ,hobi bergunta-ganti pasangan akankah perjuangan Renjun berbuah...