Seven

50.6K 608 0
                                    

~Girlfriends 18+~
°
°
°

7√Serba salah

Hari ini Aslan tengah bersantai di kasurnya dengan Stick PS di tangannya.Sedangkan Abel,kini sedang memperhatikan tubuhnya di pantulan cermin.

"Byy,kamu liat deh badan aku" Perintah Abel dengan mengetatkan bajunya.

Asaln pun mengalihkan matanya ke arah tubuh Abel,tidak ada yang salah dengan tubuh kekasihnya ini masih sama tidak ada yang berubah."Emang kenapa?"Tanya Aslan.

"Kamu nyadar gak sih aku mulai gendutan" Ucap Abel dengan wajah gelisah.

Kening Aslan menyerengit bingung "Biasa aja deh".Aslan melanjutkan bermain PS nya.

"Masa sih?tapi aku ngerasa agak gemuk tau"

"Perasaan kamu aja kali"

"Jawab yang jujur aja,aku gendutan apa engga"

Asaln menghela nafasnya kasar,jika sudah begini maka pembicaraan tidak akan pernah kelar.

"Engga"

"Yang jujur Aslan"

"Kamu kurus"

"Aslan!"

"Iya"

Raut muka Abel berubah cemberut dan matanya yang sedikit berkaca-kaca."Iya?Jadi aku beneran gendutan,berarti aku udah gak cantik lagi dong ".

Aslan yang melihat itu pun langsung menaruh Stick PS- nya dan langsung menghampiri Abel.

"Kamu cantik".Tangan Aslan mengusap kepala Abel.

"Bohong!tadi kamu bilang 'Iya',Tau ah aku marah sama kamu".Abel pun berlari ke luar kamar Aslan dan pergi menuju pintu keluar.

"Sayang...." Panggil Aslan sambil mengejar Abel.

Aslan mengumpat dalam hatinya,gara-gara masalah 'Gendutan' Abel kini marah.

Aslan berhasil mengejar Abel sampai lorong Apartement nya,di genggamnya tangan Abel.

"Udah jangan Marah" Ucap Aslan,lalu menarik Abel kembali ke Kamarnya.

Abel masih saja diam tidak menggubris perkataan Aslan tapi dirinya tetap saja menurut kemana pria itu membawanya.

Aslan mendudukkan Abel di ruang tengahnya."Kamu kenapa?"Tanya Aslan hati-hati.

Abel diam tidak menjawab,entah kenapa Moodnya sedang tidak baik untuk sekarang.

Aslan menghembuskan nafasnya kasar.Astaga,kenapa dirinya bisa melupakan tanggal ini,hari ini sudah jadwalnya Abel datang bulan.

Jika sudah seperti ini Aslan harus membelikan sesuatu untuk membuat moodnya Abel baik lagi.

"Aku minta maaf,aku gak bermaksud baut nyinggung kamu".Aslan terus menggenggam tangan Abel dan sesekali menciumnya.

"Gak di maafin".

"Serius gak di maafin?walau aku Ice cream yang ukuran jumbo?" Goda Aslan.

Runtuh sudah pertahanan Abel,Aslan selalu saja menggunakan jurus itu dan selalu berhasil meluluhkan Abel.

"dua ice cream jumbo".Tawar Abel

Aslan langsung menjulurkan jari kelingking nya." Janji"

Abel tersenyum cerah lalu memeluk tubuh Aslan dari samping."Makasih sayang "

"Anything for you".Asaln mengusap kepala Abel dengan lembut.

°•°•°•°

Di Cafe ice cream,dirinya dan juga Abel berada memesan ice cream jumbo sesuai janjinya.

Abel menunggu di tempat yang disediakan oleh Cafe ini,dirinya mengamati sekeliling tempat ini dengan senyum yang tak kunjung luntur dari bibirnya.

"Ini ice creamnya".Ucap seseorang tiba-tiba membuat Abel tersentak kaget.

"Loh kok cuma satu?" Tanya Abel

"Yang satunya entar di bawa pulang aja"

"Oh ya udah".Abel mengangguk paham lalu segera memakan ice creamnya.

"Kamu gak pesen?"

"Gak usah,entar minta di kamu aja" Ucap Aslan lalu berpindah posisi dihadapan Abel.

"Nanti langsung pulang ke rumah aku ya"ucap Abel.

"Gak balik ke Apart aku aja".Tanya Aslan.

"Bang Abi kasian gak ada yang nemenin."

"Yaudah,selesaiin lalu kita pulang"

Butuh waktu 15 menit untuk Abel menghabiskan ice cream tersebut.Setelah icecream Abel selesai,Aslan kembali ke dalam untuk membayar dan membeli satu ice cream lagi.



















*
*
*
*
*

°•°•°•°
Nanti kita lanjut di part selanjutnya
VOTE AND COMENT!!!
See U💜

My Girlfriend Dirty(18+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang