what if, semi eita.

empat༉‧₊˚✧

Neo Arctic melakukan debut di Amerika Serikat, selain fokus promosi di luar negeri, mereka akan tetap beraktivitas di Jepang. Kendati demikian, grup ini sengaja dibuat untuk bisa menjangkau skala global.

───✱*.｡:｡✱*.:｡✧*.｡✰*.:｡✧*.｡:｡*.｡✱ ───

"But when he loves me I feel like I'm floating
When he calls me pretty I feel like somebody
Even when we fade eventually to nothing
You will always be my favorite form of loving"

Tapi saat dia mencintaiku, aku merasa seperti melayang
Ketika dia memanggilku cantik, aku merasa seperti seseorang
Bahkan ketika kita akhirnya memudar menjadi tidak ada apa-apa
Kamu akan selalu menjadi bentuk cinta favoritku

"Ahahaha, suaramu ga kalah bagus dari Semi ternyata!"

Ekhm

[Name] tersenyum malu dan menundukkan kepalanya, perempuan itu tak tau mau menanggapi ucapan Suna seperti apa.

"Kamu pernah belajar nyanyi?" Tanya Suna

"Pernah, dari kecil."

"Wahhhh, tapi kamu ga ada niat jadi penyanyi?" Tanya Suna lagi sambil mengembalikkan gitarnya ketempat semula

"Ga, dari awal lulus SMA maunya ngurus saham keluarga aja."

"Ahh sayang banget, padahal suaramu bagus."

"Ya mau gimana lagi, kalau ga niat kan percuma?"

Suna mengangguk sebagai jawaban, ia mengambil kopi yang ia taruh diatas meja dan meminumnya

"Pacarmu lama banget ya urusannya, aku takut." Ucap Suna setelah selesai minum

"Aku bukan hantu kak."

"Takut nyaman.." Lanjut laki - laki itu membuat [Name] diam

Keduanya sama - sama diam tak lama terdengar suara tawa Suna, "maaf maaf, aku bercanda."

"Kirain.. aku udah takut padahal."

"Lah? Aku kan bukan hantu!"

"Takut baper." Lanjut [Name] niat bercanda

"Ahahahaha, dasar. Ntar kalau beneran jangan salahin aku loh."

"Ya salahin aja kak Semi. Pacarnya ga dijaga."

Suna tersenyum tipis, [Name] ini asik diajak bercanda, Suna jadi takut kalau perempuan se asik dan sebaik [Name] ini akan dilukain oleh fans fanatik nantinya.

"Ohiya kak, kak Suna sama kak Semi hubungannya erat banget ya? Tipsnya dong."

"Hah?"

"Aku juga mau punya ikatan erat ke kak Semi, aku kalau lihat kak Suna bareng kak Semi akrab banget rasanya aku iri, aku pengen."

"Untuk apa iri? Ikatan kamu ke Semi dan aku ke Semi itu beda, astaga... kami itu punya ikatan lebih dari saudara. Nah kalau kalian??"

"Lebih dari sekedar pacaran kali ya?"

"Hah, kalian lebih sekedar pacaran?" - Suna

"Ga sih, kan tadi kakak nanya, aku gatau mau jawab apa jadi nanya balik."

Sama - sama bego, untung bukan mereka berdua yang pacaran. Suna menghela napasnya dan menyandarkan tubuhnya di sandaran kursi.

"Apapun itu yang jelas kita beda, aku ga bisa ngasih tips. Lagipula kamu sama Semi dekat banget kok, ga perlu iri sama aku."

Bahkan kalau boleh jujur, Suna lah yang iri dengan [Name]. Ntah kenapa yang jelas ia iri saja, bahkan ia juga iri dengan pacarnya Bakugo.

Yang jelas Suna cemburu sama pacar teman - temannya.