saat ini lisa dan lyla sedang berada didalam mall milik suaminya mereka di kawal 20 bodyguard pribadi milik jennie sebenarnya lisa tidak begitu suka di kawal oleh beberapa bodyguard. tapi karna itu sudah peraturan dari Jennie mau tidak mau lisa harus menerima nya karna kalau tidak maka Jennie sendiri yang akan mengawalnya begitulah perintah jennie si posesif dia tidak mau kalau ada yang berbicara pada lisa karna lisa hanya boleh berbicara kepadanya saja
"mom kita ke sana dulu ya "ajak lyla
"baiklah kajja "
lisa dan lyla langsung pergi ke store brand merek terkenal bernama chanel disaat mereka masuk kedalam mall mereka Sudah menjadi perhatian bagi seluruh pengunjung mall Karna ke cantikan yang mereka miliki tidak main main membuat para kaum adam menganga sementara kaum hawa tiba tiba jadi insecure Karna kecantikkan lisa dan lyla yang mampu menghinoptis para pengunjung yang ada di sana Karna alasan Itulah Kenapa Jennie sangat posesif kepada istrinya dia takut lisanya banyak yang menyukainya
(outfit mommy lili)
(outfit lyla)
didalam store Chanel lyla dan lisa sedang memilih beberapa pakaian dan yang lainya sementara para bodyguardnya menunggu di luar.
*
*
*
sementara di mansion jennie dan anna sedang duduk sambil menonton film action kesukaan mereka berdua
"dad bolehkah aku pergi keluar " mohon anna dengan puppy eyes miliknya membuat Jennie menghela nafas
"baiklah, tapi Ingat Sebelum mommy pulang kamu sudah pulang duluan "peringat Jennie menatap anna
"arraso dad, ya Sudah aku kekamar dulu mau ganti pakaian " Jennie mengangguk
beberapa Saat kemudian Anna keluar bersama leo yang selalu menemaninya kemanapun Anna pergi karna itu sudah tanggung jawabnya menjaga nona muda nya
di tengah perjalanan anna melihat seorang pria sedang memukul seorang wanita paruh baya Dan itu berhasil membuat jiwa killer anna bangkit untuk membunuh orang itu karna dia paling tidak suka ada pria yang memukul seorang wanita
KAMU SEDANG MEMBACA
crazy idol of a psychopat (TP) (jenlisa) ✅
Fanficseorang idola gila berjiwa psychopat takluk dihadapan gadis biasa