ketindihan

357 100 5
                                    


Saat ini sudah malam. Terry terbangun dari tidurnya. Ia haus ingin menum. Dia berjalan menuju ke dapur. Tak sengaja ia melewati kaca, tapi ia tak melihat bayangannya melainkan bayangan orang lain.

Sekilas ia melihat seorang pria seumurannya menggunakan seragam saat ia melewati cermin. Namun, saat ia kembali melihat ke cermin, dia kira dia salah lihat.

Terry membuka kulkas, mencari keberadaan air dingin. Saat ia meminum air itu ia segera memuntahkannya. Demi apa ternyata dia meminum darah, siapa yang menaruh darah di botol minumnya?

Seketika ia merasa tubuhnya sesak, ia berlari ke kamarnya tapi kenapa larinya begitu pelan? Ah sial

"Hyu-hyuka, tolong aku", ucapnya sedikit kehabisan napas

Tidak mungkin, ini mimpi kan? Tolong katakan iya

Ia membuka pintu kamarnya, ia melihat seseorang yang menggunakan tali gantung diri di kamarnya, saat ia melihat ke arah Terry ia tersenyum senang. Ia memutus tali yang menggantung lehernya dengan mudah kemudian berjalan ke arah Terry.

"Taehyun, akhirnya aku menemukanmu. Dari sekian lama aku mencarimu", ucapnya sambil berjalan terseok seok

"S-siapa kamu? Pergi dari rumah ku-!", bentak Terry

"Rumah mu? Bukannya rumah kita bersama? Rumah mu, rumah ku, Yeonjun hyung, Soobin hyung, dan Hueningkai?", tanya orang itu sambil mengelus pipi Terry dengan tangannya yang berdarah.

Hueningkai? Pamannya? Apa ini semua perlakuan pamannya? Ah lihat saja nanti.

"Siapa mereka? Aku tak mengenalnya. Pergi dari sini dasar arwah gentayangan", perkataan Terry yang membuat pria itu mundur perlahan kemudian tertawa dengan mulut yang terbuka lebar hingga ujung bibirnya robek sepanjang dua ruas jari.

"Bahkan kau dulu yang melarang ku undur diri dari TXT dengan alasan takut tak ada lagi yang memelukmu, sekarang biarkan aku memeluk mu hingga kau menjadi seperti ku", ucapnya dengan seringaian di bibirnya

Terry membuka matanya, tapi ia langsung menutupnya lagi.

Iya yang tadi itu mimpi, saat ia terbangun ia kira semua keadaan sudah baik baik saja ternyata tidak. Ia melihat pria tadi tersenyum tepat di depan wajahnya alias dia ketindihan. Bagi Terry wajah imut itu terlalu mengerikan maka dari itu ia menutup wajahnya.

Ia merasa pipinya sedikit basah, diam diam ia mendengar isakan. Apa iya hantu bisa menangis?

"Ini aku hyung kesayangan mu Bodoh, ini Beomgu. Bisa bisanya kau sekasar itu dengan ku", ucapnya

Terry berusaha tak peduli dengan kata kata itu. Ia fokus menggerakan jari jarinya dan mengernyitkan wajahnya.

"Bahkan setelah mati dan hidup kembali pun suara mu tak ada bedanya"

Kalimat yang membuat Terry terkejut. Apa maksudnya mati dan hidup kembali?

.
.
.

Ini sudah siang, Terry sudah bangun dari tadi. Sekarang ia sedang duduk di depan komputer, mencari informasi tentang apa saja yang ia alami tadi

Yang pertama ia mencari tentang TXT terlebih dahulu

"TXT atau Tomorrow by Together adalah boygroup Korea selatan yang di bentuk oleh Big Hit Music, membernya terdiri dari Soobin, Yeonjun, Beomgyu, Taehyun, dan Hue-What? Sejak kapan Hyuka menjadi idol?", kagetnya saat membaca artikel tersebut

"Eh... Tapi nama nama member tadi sepertinya aku pernah dengar"

"Member yang tersisa hanya Yeonjun dan Soobin, Hueningkai meninggalkan Group karna suatu alasan, sedangkan Beomgyu dan Taehyun meninggal dunia"

EXPIRED DRUG - TAEGYUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang