Maaf sekali lagi..bila cerita ini kurang menarik...dan bila ada kesamaan cerita saya dengan cerita author lain saya minta maaf... saya membuat cerita ini dengan imajinasi saya seorang.... Terimakasih
Mohon dukungannya...☺️🙏
.
.
.
.
.
.
.
Hari hari telah berlalu... yibo yang kini sudah kembali ke istana.
"Hormat saya yang mulia... lama tak bertemu..."
"Maaf Shu...aku tidak sempat mengunjungimu..."
"Tak apa yang mulia saya memaklumi anda... "senyumnya...
"Hmm..."
"Yang mulia kau ingat janjimu kan???"
"Aku ingat...3bulan lagi... Bersabarlah aku akan menikahi mu..."
"Ya yang mulia saya mengerti.."
Shu Qi yang senang tak lama lgi ia akan menikahi orang yang ia cintai dan ia juga tak sabar untuk membuat Xiao Zhan menderita...
.
.
.
.
"Wang Xiao kanapa kau tak cengeng seperti adikmu...ibu heran lihat mu... umur masih 2 bulan sudah dingin seperti ayahnmu..."
Zhan mengoceh melihat anak pertama nya yang banyak diam ia heran saja bayi yang baru berumur 2bulan tak banyak nangis seperti kembaran nya...ia hanya menangis bila lapar... ketika ia membuang air besar dan kecil bayi itu hanya diam.. Wang Xiao banyak tidur... tidak dengan Didinya yang selalu menangis saat Zhan melakukan kesalahan-kesalahan,sedikit saja Zhan salah bayi yang bernama Wang Zhan itu akan menangis dan membuat Zhan lelah menghadapi anak yang satu ini...Zhan sengaja tidak meminta bantuan kepada pelayan ia hanya ingin menghabiskan waktu kpd anak anaknya saja dan menjadi ibu sepenuhnya... soal yibo Zhan tak peduli...Zhan yang sudah tau Yibo akan menikahi wanita wanita itu...ia tak mempermasalahkan hal ini... biarkan yibo menyelesaikan masalahnya sendiri dan Zhan tak mau ikut campur...
"Berarti ia keturunan Ku...!"
"Astaga...kapan kau di balakang kuh...?"
"Kanpa kau tak sopan pada raja..."
"Maaf atas kelancangan saya yang mulia raja yang terhormat!.." mutar matanya malas...
"Yaya ...aku datang sejak kau mengocehi anak pertama ku...
Dikasih anak pendiam malah menuntut... coba dua duanya cengeng kau pasti kelelahan..."
Benar juga perkataan raja itu...bila kedua nya cengeng Zhan tambah repot...
"Bener juga ... seperti nya anak ku yang satu ini tau kondisi ibunya ... terimakasih sayang..."
Senyum Zhan sambil mengecup kening Xiao
"Terus yang satunya...?"
"Yang satunya merepotkan tapi aku tetap sayang padamu nak... hahaha..."
Perkataan Zhan membuat bayi Wang Zhan tertawa...
Yibo melihat mereka hanya menggeleng gelengkan kepala... melihat tingkah laku Xiao Zhan dan anaknya...
"Zhan datang lah malam ini ke istana...ada beberapa kerjaan ingin bertemu kalian bertiga.."
Zhan tampak berfikir dan akhirnya mengangguk..
"Baiklah saya akan datang malam ini..."
"Hmm... terima kasih"
.
.
.
.
.
