Dendam kegelapan yang begitu besar terpendam dalam diri 6 pemuda manis karena kematian kedua orang tua mereka, membuat mereka menjadi sosok yang pendiam, dingin dan kejam
Hingga 6 pemuda tampan yang masuk dalam kehidupan mereka
Akankah 6 pemuda tamp...
Setelah kejadian tempo hari, Asahi semakin posesif terhadap Yoshi hingga membuat Yoshi risih.
"Ada apa sih Hi-kun?!" Pekik Yoshi yang mulai jengah dengan tingkah laku Asahi yang selalu mengikuti nya kemana pun.
"Hi-kun cuma jagain Ochi kok biar Ochi gak kenapa-kenapa lagi kayak kejadian kemarin" Perkataan dari Asahi membuat Yoshi menatap nya datar lalu dengan keras Yoshi memukul kepala Asahi dengan keras hingga membuat sang empu berteriak kesakitan.
"Ada apa sih by? Kok mukul aku?" Tanya Asahi pada Yoshi yang kini sudah menatap nya dengan pandangan kesal.
"Tau ah!" Setelah itu Yoshi berjalan menuju kamar lalu mengunci pintu kamar namun sebelum itu ia sempat membanting pintu kamar itu membuat Asahi yang sedang terbengong langsung terkejut.
"Aduhh punya istri kok pms ya?" Tanya Asahi pada diri nya sendiri.
"Aku dengar lho ya Hi-kun?!" Teriakan Yoshi dari dalam membuat Asahi terkejut untuk yang kedua kalinya.
"Hari ini gak dapet jatah selama 1 Minggu!"
"Iya sayang iya maaf deh tapi jatah nya dapet ya?!"
"Gak!"
"Aaa sayang maafin Hi-kun"
Ya kira-kira begitu lah pertengkaran keduanya membuat yang lain berada di bawah menggeleng kan kepala dengan tingkah laku mereka.
"Dulu saling sayang, lha sekarang sudah jadi suami istri kok gak akur ya?"
~~~
"Babe, lamunin apa hm?" Tanya Junkyu saat melihat Jihoon yang seperti sedang melamunkan sesuatu. Jihoon yang tersadar pun segera menggeleng lalu tersenyum manis.
Junkyu meraih bingkai foto di nakas samping kasur, terlihat di foto tersebut ada foto dirinya dan Jihoon.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Diam-diam Junkyu tersenyum melihat foto itu yang diambil tahun lalu.
Junkyu menaruh lagi bingkai itu di nakas lalu berjalan menuju kasur dan memeluk Jihoon erat.
"Ada yang menganggu pikiran mu by?" Tanya Junkyu pada Jihoon yang kini sedang melamunkan sesuatu...lagi.
"Gak ada kok Kyu, oh ya kamu udah sarapan?" Tanya Jihoon pada Junkyu dan mendapatkan gelengan kecil dari Junkyu membuat Jihoon berdecak kesal.
"Kenapa gak sarapan? Nanti Kyu sakit loh"
"Kyu sudah memakan roti tadi bersama Jaehyuk dan Doyoung tadi"
"Yaudah ayo temenin Ji jalan-jalan sebentar ke luar"
Junkyu tersenyum lalu mengangguk dan segera menggandeng tangan Jihoon untuk membawanya keluar kamar.
~~~
"Yoshi!" Yoshi menoleh ke belakang dan mendapatkan Yedam yang sedang melambaikan tangan kepada nya.
"Ada apa Damie?"
"Apa kau melihat Doyoung?"
"Tidak, mungkin Youngie ada di taman sedang berlatih menembak bersama Hyunsuk"
"Ok terima kasih ya Yoshi!"
"Sama-sama Damie!"
Yedam segera berlari menuju taman tempat latihan nya Doyoung dan Hyunsuk. Sedangkan Yoshi hanya menggeleng kan kepala saja lalu segera berjalan menuju dapur untuk menyiapkan sarapan pagi.
Hai teman-teman 👋 Maaf ya Karina ga up selama 3 hari karena ada masalah yang harus Karina selesai kan. Tapi sekarang Karina up lagi kok! Maaf ya Karina udah bikin kalian lama nunggu🙏 Oh ya gimana ceritanya dari awal? Menarik? Bagus? Atau menghibur? Maaf ya pendek karena ya pemikiran Karina cuma sampai situ. Yaudah kapan-kapan lagi ya! Sampai jumpa see you 👋😄 Bye~~~ ❤️❤️❤️
