bestfriend~louis patridge x reader

23

Empat bulan berlalu, lumayan membosankan bagiku

Yaa kalian tahulah

Semua sahabatku memiliki pacar kecuali olivia tentunya, walaupun dia sudah bisa dibilang pacaran dengan wyatt

Dan satu hal menyebalkan lagi, Louis terus tidak memedulikanku karna dia harus belajar untuk masuk tiga besar. Tapi tak apalah itu kemauannya

Lagipula tinggal dua hari lagi hari kelulusan kami, Louis selalu gugup dan bertanya padaku

" apa menurutmu aku akan masuk tiga besar?" tanyanya cemas

" tentu saja" aku berusaha menghiburnya

Dan tahukah kalian, geng halu juga menjadi aneh mereka semua selalu memaksaku membeli dress terbaik untuk kelulusan. Aku menggeleng malas untuk apa coba, lagiankan dress mum banyak.

Tapi mereka tetap memaksa dan aku pun setuju pasrah, jadi hari ini kami semua pergi ke sebuah toko dress terkenal dengan menggunakan mobil millie

Aku duduk di ruangan ini dengan malas, millie sedari tadi menyuruhku mengganti dressnya sebanyak empat kali karna dirasa kurang cocok

Aku memperhatikan mereka semua yang sibuk mencari dress yang tepat, mereka kenapa sih? Seolah olah aku akan menikah

" waw" millie mengambil sebuah dress matcha yang kuakui memang sangat cantik

" cobalah" katanya memberikan dress tersebut

Aku mengangguk lalu masuk ke ruang ganti dan mencobanya dress ini lumayan juga

" perfect" ujar mereka semua bersamaan ketika aku keluar

" oke sudah selesai?" tanyaku tak sabar rebahan di kamar

Mereka semua mengangguk puas

Di rumah aku langsung menuju kamar, menggantung dress belanjaan kami dan merebahkan tubuhku dengan tenang

Saat sibuk selfie selfie gak jelas, ada notifikasi dari Louis

Louis cogan
oii

Aku
apa?

Louis cogan
temenin gua yokk

Aku
kemana bung?

Louis cogan
udah lo pokoknya siap siap terus gua jemput ya

Aku
iya njir

Louis cogan
sip

Aku kemudian mengganti bajuku dengan skinny jeans dan sebuah vest oversized lalu aku memakai sneakers putih polos

Sebenarnya males sih cuman kasian si Louis

Titt titt

Aku pun turun ke bawah dan pamit pada dad

" pergi yaa" teriakku

" iya iya" jawab dad santai

Aku pun keluar dan masuk ke mobil Louis sambil bersenandung

" hai" sapanya

Aku mengangkat alis sambil tersenyum

Kami pun langsung tancap gas

" mau beli apa sih lou?" tanyaku masih heran

" ikut aja napa sih" kesalnya

" iya seloww bang" balasku terkekeh

Louis memarkirkan mobil di sebuah mall yang biasa kami datangi, kami lalu turun dan masuk ke dalam

Louis perlahan menggandeng tanganku dan menggenggamnya erat membuatku tersenyum kecil