"Hyunsuk kau di sini"
"Ryujin"hyunsuk tidak bisa menyembunyikan keterkejutannya terlihat saat ini tangannya menggenggam erat tangan sang kekasih
"Oppa,siapa dia"tanya lisa penasaran
Ryujin mulai mendekat
"Perkenalkan,aku tunangan hyunsuk,kau siapanya hyunsuk?"
Lisa sangat terkejut,apa maksudnya ini ia tak mengerti,tunangan?
Lisa mengalihkan pandangannya pada hyunsuk.
"Oppa,apa maksudnya ini,siapa yang bertunangan"binaran bahagia di mata lisa tergantikan dengan tatapan yang sendu
"Lisa-ya,maaf op---
"Aku ryujin tunangan hyunsuk,kami bertunangan 2 minggu yang lalu,dan 5 bulan lagi kami akan melangsungkan pernikahan"Ryujin menyela pembicaraan hyunsuk dan ia juga menunjukan cincin yang melingkar di jari manis
Lisa segera melepaskan tangannya paksa
Ia menatap jari jemari hyunsuk dan terdapat cincin di jari manisnya juga,ah kenapa ia baru menyadarinya dengan tatapan yang sarat akan luka,lisa menatap tepat ke dalam manik hyunsuk mengapa rasanya sakit sekali seperti jantungnya di tusuk beribu ribu jarum
"Oppa,kenapa?tanya lisa dengan suara lirihnya.sunggu lisa saat ini tidak ingin menangis tapi kenapa rasanya dadanya sesak dan tak terasa meneteskan bulir air mata dari mata indahnya
"Apakah 3 tahun kita bersama tidak ada artinya bagimu?" Tanya lisa lagi sambil meremas ujung dress yang lisa kenakan
"Aku kira kau mencintaiku,tapi ternyata hanya aku yang mencintaimu"lisa tertawa miris
"Aku baru sadar sekarang,memang tidak ada tempat bagiku sedikit pun dalam keluargamu.lagi pula siapa yang akan bangga memiliki ku"hyunsuk yang mendengarnya tidak menyetujuinya karena ia merasa beruntung memiliki lisa
"Lisa,dengarkan oppa dulu"hyunsuk berusaha meraih tangan lisa tapi lisa mundur dua langkah dan menggelengkan kepala.dengan mata yang basah dan bibir bergetar lisa mengucapkan kalimat....
"Oppa,lets break up"apakah keputusannya sudah benar,tapi mengapa dadanya terasa sakit
"Terimakasih untuk 3 tahun yang berarti,aku harap kau bahagia setelah ini"lisa berusaha tersenyum manis walaupun tatapannya tidak bisa membohongi segalanya tanpa mendengar penjelasan dari hyunsuk lisa langsung pergi meninggalkan kekasihnya ah bukan lebih tepatnya mantan kekasih
"Lisa-ya",ah hyunsuk tidak bisa mengejarnya karena ada ryujin di sini,walaupun hyunsuk tidak menyukai ryujin ia tetaplah seorang pria yg di ajarkan tata krama untuk bersikap baik kepada siapa pun.
"Aaaargggh"teriak frustasi hyunsuk yang mengacak surainya
"Lisa-ya,maafkan aku,maafkan aku.aku sangat mencintaimu tapi takdir tidak mengizinkan kita bersama.mianhe lisaya"
Sama halnya seperti lisa,hyunsuk merasa hampa sekarang dadanya terasa sesak,ia menangis dalam diam.cinta yang selama ini ia bangga²kan,akhirnya pergi karena dirinya sendiri
Hyunsuk tidak bisa menolak perintah ayahnya,karena ini adalah keinginan mendiang sang ibu,hyunsuk sangat menyayangi mendiang ibunya,apapun keinginan sang ibu ia pasti akan patuh.
----------------------
Harusnya ia sadar diri,bahwa memang tidak ada tempat sedikitpun untuknya di dalam keluarga hyunsuk,apa yang bisa di harapkan dari gadis miskin sepertinya,hidupnya selalu di remehkan,di pandang sebelah mata.tidak pernah di anggap,setiap hari mendapatkan cacian.
Bisa kita lihat sekarang,lisa berjalan gontai di pinggir trotoar,tatapannya kosong tapi pikirannya penuh,air matanya tidak berhenti mengalir.meratapi nasibnya yang malang.karena lelah berjalan lisa berhenti sejenak dan beristirahat di kursi panjang,ah jika melihat kursi ini mengapa ia jadi teringat hyunsuk.ini adalah tempat di mana mereka sering bertemu jika keduanya saling merindukan di waktu terdesak
