Jihoon POV
Lalisa,gadis manis yang aku temui 12 tahun yang lalu,senyumnya manis,matanya cantik.jika di pandang membuat hatiku menghangat,jika ia di dekatku membuat jantungku berdebar,jika ia tersenyum bisa membuat pipiku bersemu merah aku tidak tahu perasaan apa ini,aku tidak mengerti dengan perasaan ini.jatuh cinta pandangan pertama?,mungkinkah? tapi aku masih terlalu muda untuk menyadarinya.sepertinya
Banyak waktu yang kami habiskan bersama,awalnya aku canggung tapi lisa mengerti keresahanku,ia tidak pernah memaksaku harus 24/7 bersamanya.
Pada akhirnya aku terbiasa dengan kehadirannya.
Dan aku memilih untuk bertingkah konyol di depannya agar ia tak mengetahui perasaanku sebenarnya.
Dan biarkan waktu yang akan menjawabnya nanti,aku tahu tuhan mendengar semua doaku,aku tahu tuhan pasti mendengar suara lirihku saat aku sangat menginginkan lalisa menjadi cinta ku.
Jihoon POV end
"Lalisa,besok malam pukul 19.00 temui aku di restoran bluesky.aku memaksamu datang.jangan terlambat oke"
Tertanda
Secret admirer.
"Siapa sih ga jelas banget"lisa menghempaskan tubuhnya ke tempat tidur.hari yang melelahkan.dia ragu apa dia datang atau tidak.ia hanya takut siapa tau orang jahat,eh tidak.tidak boleh suudzon kata mami dosa.
"Ck,kan ada jihoon,lisa pabbo"lisa memukul kepalanya sendiri.kenapa otaknya jadi lemot,jihoon pasti bisa menemaninya pergi besok malam tidak mungkin bocah itu menolaknya.
----------------
Sekarang sepasang sahabat ini sedang berjalan di tengah koridor,si pria memasang wajah pasrahnya dan si wanita memasang wajah cemberutnya
"Lisa gk mau berteman dengan jihoon lagi"lisa nya ngambek gees.lisa klo udah ngambek susah di bujuknya kecuali di sogok sama ice cream
"Duhh jangan dong,hoonie minta maaf deh sama lily.ya ya ya ya"dengan suara di buat² agar terdengar imut
"Siapa suruh tadi ninggalin lisa sendirian,lisa udah nungguin jihoon lama ternyata malah berangkat duluan,jihoon udah lupa sama lisa"mata lisa berkaca²,ah lisa klo pms perasaannya lebih sensitif dan jihoon mengetahui itu.
Jihoon menghembuskan napasnya lelah
"Iya maafin hoonie ya,tadi hoonie cepet² soalnya hoonie lupa ngerjain tugas dari pak rm"
"Hmmm"
Jihoon tersenyum kecil,jujur ia lebih suka lisa yang manis seperti ini dari pada lisa yang galak melebihi singa betina.jihoon mengacak pelan surai lisa
"Udah dong ngambeknya,nanti cantiknya hilang,ayo kita beli ice cream,hoonie teraktir sepuasnya"
Seketika wajah lisa berubah jadi sumringah dengan mata yang berbinar,dia sangat menyukai makanan manis itu.ice cream bisa membuat moodnya membaik
"Ayoo"lisa menggandeng tangan jihoon terlihat sekali lisa sangat bersemangat.tak apa lah duit di dompet habis demi lalisanya toh masih ada black card.jangan kek orang susah.
--------------
Saat ini keduanya sedang duduk di bangku taman sekolah dengan es krim coklat di tangan masing²
"Hoon,lo bisa temenin gue gk?"tuh kan balik lagi lisa yang cuek tadi aja manis banget sampe jihoon mau nguyel² lisa
"Ke?"
