Kembali ber aktifitas di sekolah, Raisa duduk sambil membaca bukunya karena sebentar lagi akan ada ujian nasional, bingung Raisa harus memilih kuliah atau kerja.
“Raisa, kamu mau ngambil jurusan apa?” Tanya via.
“Eum, apa ya aku sih pengen nya jadi penulis gitu kira kira apa ya?’’
“Sastra Indonesia, Sa. bagus tuh cocok banget sama kamu yang suka nulis cerita”
“ah iya, ya terima kasih sarannya via”
“sama sama, yuk sa kita ke kantin. aku laper nih”
Raisa hari ini sama sekali tidak melihat dimana dewa, biasanya dia pagi pagi sudah ada di depan rumah dan berangkat bareng, tapi sekarang tidak.
“Via, sebentar”
“Kenapa, sa?”
“Kamu liat dewa gak ya? kok hari ini dia ngga keliatan”
“aku kurang tau sa, ayo ke kantin aku laper nih”
Sesampai di kantin, via menggandeng tangan Raisa dengan senyuman cerianya.
Tiba-tiba ada seorang laki-laki yang menghampiri Raisa.
“Halo, kak Raisa nama aku haikal adik sepupu kak dewa ini surat dari kak dewa”
“Sejak kapan dia punya adik sepupu?” Batin Raisa.
Lalu Raisa membuka isi surat tersebut dari dewa.
“Halo Raisa, saya dewa
Saya ingin minta maaf jika saya tidak bisa mengatakan ini secara langsung saya tidak ingin mengucapkan perpisahan secara langsung, jujur itu menyakitkan bagi saya, Sa.Saya pindah sekolah, walaupun lulus sudah mulai dekat tapi ini takdir saya, untuk sekolah di luar negri dan menggapai cita cita saya untuk menjadi seorang dokter.
Maaf sa, saya belum bisa memberi hubungan yang pasti, tapi tunggu saya di masa depan ya? saya percaya kita akan di pertemukan suatu saat nanti. saya selalu berdoa kepada Tuhan untuk mempertemukan kita.
Saya cinta kamu, Sa. saya belum bisa mengungkapkan semuanya secara langsung, tadinya saya ingin mencintai kamu secara diam-diam lebih lama lagi, tapi saya tidak kuat, saya tidak bisa bertahan selama itu.
-Dewa Saputra
KAMU SEDANG MEMBACA
Raisa, duniaku.
Short StorySaya mencintai kamu, sungguh. tapi saya lebih memilih mencintai dalam diam karena saya tidak ingin menghancurkan cita-cita saya, saya ber-pasrah kepada Tuhan. jika kita di takdirkan untuk bersatu makan kita akan bersatu di waktu yang tepat, saya yak...