CEO & I ✅

Chapter 24

Ceo And I

This fic belongs to and written by

ApinkLu

REMAKE by

Me

.

Happy Reading

******

Pagi menjelang, dan waktu akan selalu terasa kurang bagi pasangan ini, karena kebanyakan waktu yang dilewati hanya dipakai untuk bekerja, terutama bagi Taehyung.

Sinb terbangun masih dipelukan hangat suaminya, diatas sofa yang cukup menampung tubuh mereka. Tidur disofa lumayan nyaman apalagi tertidur sedekat ini dengan suaminya. Memandangi tidur Taehyung, gurat kelelahan masih terlalu kasar tergambar dipermukaan kulit wajah Suaminya. Pagi ini Sinb ingin Taehyung istirahat total saja, untuk sementara dia yang akan ke kantor.

Membuka Lilitan pelukan lengan Taehyung, gerakan terpaksa terhenti begitu merasakan sesuatu yang menyengat dikulitnya ketika tanpa sengaja bersentuhan dengan kulit Taehyung.

Sinb langsung menancapkan punggung tangannya didahi suaminya, kemudian berpindah kelehernya.

"Kau demam..."

Segera, Sinb bangun dari tidurnya, kemudian turun hati hati dari sofa. Selepas itu Sinb langsung ke dapur mengambil air hangat, dan sarapan untuk Taehyung.

Begitu balik dari dapur, Sinb sudah menemukan Taehyung terbangun,

"Taehyung"

Taehyung yang sedang mengurut teher belakangnya, menoleh.

"Kau tidak usah ke kantor, kau istirahat. Sekarang kau pindah ke tempat tidur. Aku harus mengompresmu, panasmu tinggi, Taehyung." Ujar Sinb panjang lebar

"Aku baik, ini hanya demam biasa" senyum Taehyung.

Sinb menggeleng pelan, meraih lengan Taehyung, memaksa berdiri, "Kau harus istirahat jangan membantah..." Ucap Sinb tegas.

Taehyung terpaksa mengikuti kemauan isterinya begitu Sinb menggeretnya ke tempat tidur. Sinb membantu suaminya duduk bersandar dikepala ranjang.

"Sinb, aku masih bisa mengurus diriku sendiri."

Sinb menolak protesan Taehyung, "Kau ini, seharusnya kau mendengarkan aku, kau tahu enam hari lagi adalah pernikahan Wonwoo dan Yerin, kau harus sembuh sebelum hari pernikahan mereka." Sinb mengaduk ngaduk buburnya sebelum menyuapkan pada suaminya.

Taehyung mendesah lelah lagi.

"Sekarang kau makan...." Sinb menyodorkan sendoknya, namun Taehyung memandang datar padanya, belum membuka mulutnya.

"Kau tidak mau makan?"

"Aku bisa makan nasi biasa sayang."

Sinb jauh lebih keras memaksa Taehyung untuk memakannya.

"Bukankah kau mengatakan kalau kau sakit, aku adalah perawatmu. Jadi kau harus patuh padaku."

Taehyung tertawa jadinya mendengar nada perintah Sinb. Taehyung mengangguk, lalu mengambil alih sendok sekaligus mangkoknya dari tangan Sinb.

Sinb melotot kaget, "Taehyung!.."

"Biarkan aku makan sendiri...oke." Sungguh demi apapun, Sinb sudah tahu dia bukan tipe suami manja, kenapa Sinb memperlakukannya seperti bocah lagi.