Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
awalnya ada empat orang, persahabatan yang soonyoung dan jihoon miliki.
berawal dari tugas semester akhir yang harus membuat mereka berada di dalam satu kelompok, pertemanan itu pun berlanjut hingga tahun-tahun berikutnya.
moon junhui, kwon soonyoung, jeon wonwoo, dan lee jihoon.
semuanya berjalan dengan baik. junhui dengan kelakuan anehnya, wonwoo dengan perkataan sarkasnya, soonyoung dengan lawakannya, juga jihoon dengan diamnya adalah perpaduan yang tak pernah terpikirkan, tetapi pas.
benar baik-baik saja, bahkan ketika mereka harus memaksa jihoon agar tetap berada di sisi mereka, semuanya dilalui dengan senyum terpatri.
memang benar, sekali-dua kali pertengkaran itu tidak terelakkan, tetapi soonyoung tak pernah menyangka bahwa persahabatan mereka harus kandas. tepat setelah jeon wonwoo yang memutuskan menghilang dari pandangannya.
wonwoo itu tidak semisterius jihoon, tidak juga seterbuka junhui. namun harus soonyoung akui, bahwa di antara mereka berempat, wonwoo memiliki pemikiran yang tidak bisa ditebak sedikit pun.
tanpa aba-aba. tanpa kabar. tanpa surat. laki-laki bermata rubah itu menghilang, seakan mati. dan yang bisa soonyoung lakukan hanya menerima.
sampai pada saat itu, soonyoung masih tidak mengira hal-hal buruk lainnya dapat terjadi.
ia pikir hubungan persahabatan ini masih bisa dipertahankan. walau tanpa kehadiran wonwoo pun, soonyoung masih berpikir bahwa junhui dan jihoon akan tetap di sampingnya.
kenyataannya memang begitu.
namun fakta lain bahwa junhui berselingkuh dengan yuri, di saat hubungannya bersama jihoon masih berjalan, bukanlah hal kecil yang dapat soonyoung terima.
ini namanya pengkhianatan.
dan soonyoung benci pengkhianat.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
