MASKER PENOLONG

42 4 0
                                    

Malam ini Kenya harus mengumpatin dirinya sendiri karena lupa mengecek persediaan stok snack yang ia miliki di kulkas.

Alhasil,karena kecerobohannya itu ia harus keluar di tengah malam yang sudah lumayan larut ini.

Dan,sekarang disinilah dirinya berada.Alfamart depan kompleknya.Dengan hot pans hitam dan juga kaos putih yang dibalut cardigan ia menunggu gilirannya untuk membayar.

"Ini saja Mbank belanjaannya" Ujar sang kasir dengan senyumman ramah membuat Kenya hanya mengangguk saja, "Ada membernya tidak mbank?" Tanya nya kemudian saat telah menghitung semua jumlah belanjaan gadis itu.

Kenya langsung saja mengambil dompet yang ada di sling bag miliknya,lalu mengambil kartu kredit dan juga member point miliknya.

Ah,dirinya sedikit bersyukur memiliki kartu member belanja seperti ini.Lumayan ada diskon!Jangan mengatai Kenya pelit atau bagaimana.

Wajar saja bukan?Semua gadis pasti menyukai diskon!Sama seperti dirinya.Jika,menurut kalian ada perempuan yang tidak menyukai harga murah kualitas tetap terjamin atau pun diskon,sini bawa kehadapan Kenya biar ia rujuk ke Rumah Sakit Jiwa untuk mengecek akal nya!

Mana ada wanita di dunia ini yang tidak menyukai kata tersebut!

Balik lagi ke soal belanjaan tadi!Setelah semua tranksaksi bayar-membayar telah usai,gadis tersebut mengambil kembali kartunya dan memasukkannya ke dalam slingbag.Lalu ia mengambil dua kantong kresek ukuran besar untuk ia genggam di tangan mungil miliknya.

"Terima kasih ya mbank!" Ujar Kenya dengan senyumman lalu berlalu pergi meninggalkan toko tersebut.

Gadis itu menghelakan nafasnya kasar saat rasanya kantong ini sangat berat.Dia terus saja menggerutu tidak jelas di jalan tersebut.

"Ini rumah gue yang kejauhan atau kaki gue yang lambat jalannya" Celetuk Kenya sedikit kesal.

Bagaimana tidak?Ia sudah merasa sedikit kelelahan membawa barang-barang ini,lalu saat ia menyadari bahwa dirinya masih jauh dari rumah tempat tinggalnya membuat dirinya semakin kesal.

"Eh ada adek manis,ngapain keluar malam-malam begini.Mau abang temenin pulang gak" Ujar suara berat sembari mencoel pipi Kenya.

Ia tersentak kaget dan langsung berbalik.Bahkan,keterkejuttannya semakin menjadi saat ia mendapatin seorang laki-laki dengan penampillan yang urakan dan juga aroma alkohol yang terkuak di indra penciummannya.

Kenya melangkah mundur saat laki-laki itu mulai mendekatinnya.Ia merasa di belakang dirinya menubruk seseorang.Dan benar saja!Saat dirinya berbalik ia mendapatin seseorang disana.

"Eh pelan-pelan dong cantik jalannya" Ucap nya, "Kayak orang mabok aja gak liat-liat jalan" Lanjutnya dengan sempoyangan.

Sial!

Ia kira laki-laki tadi adalah penolongnya.Namun,nyatanya malapetaka yang mendatanginnya!

Bagaimana ini?Dirinya terjebak oleh dua orang yang kesadarannya ini tidak ada.

Ia sudah mulai ingin menangis saat dua orang tersebut sudah mulai mendekatinnya.Jarak mereka sudah mulai menipis,bahkan tinggal beberapa centi lagi.

Gadis tersebut sudah mulai memejamkan matanya.Ia tak bisa membayangkan apa yang terjadi pada dirinya saat ini.

BUGHHH!!!

"BRENGSEKK YA LO ANJ*NG!!"

Kata-kata yang dikeluarkan dari salah satu orang itu membuat Kenya melebarkan matanya.Terdengar sebuah pukulan yang kuat di rahang cowok yang tadi menoel dirinya.Bahkan,sangking kuatnya pukulan tersebut hingga menghasilkan bunyi suara retakkan dari rahang.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 27, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Dua Sisi (18++)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang