3.Ceroboh

1.2K 156 6
                                    


Sunoo melambaikan tangannya melihat mobil mewah Sunghoon menjauh dari area rumahnya .
Sunoo tersenyum senang karna Sunghoon mau mengantarkan dia pulang walaupun terpaksa karna Yeonjun menyuruhnya .

Sunoo masuk ke dalam rumahnya dan di sambut Beomgyu berdiri di hadapannya sambil membawa semangkuk ramen di tangannya .

"Udah pulang ? " tanya Beomgyu di angguki Sunoo .

"Maaf yah , hyung tidak bisa menjemput kepala hyung sakit " ucap Beomgyu .

Sunoo menatap wajah Beomgyu , ternyata hyungnya tak berbohong . sangat jelas wajah Beomgyu sangat pucat sejak tadi pagi .

"Hyung kenapa makan ramen , gak baik hyung orang sakit malah makan ramen !" omelin Sunoo merebut mangkuk yang berisi ramen Beomgyu yang masih utuh .

"Yah Sunshines , hyung sangat ingin makan itu " rengek Beomgyu .

"Ayolah hyung , orang sakit jangan memakan ramen !" kesal Sunoo karna hyungnya satu ini tak kalah manja darinya .

"Terus , siapa yang akan memakan ramen itu ?"tanya Beomgyu .

"Akulah " jawab Sunoo .

"Kau juga sakit mana bisa makan ramen Sunoo !" kesal Beomgyu sambil merebut semangkuk ramen dari tangan Sunoo lalu memakannya cepat .

Sunoo menatap lama Beomgyu yang mengunyah ramen .

"Ke kamarlah sekarang , hyung akan membawakan makanan dan resep obat yang baru saja diberikan dokter" ucap Beomgyu berjalan ke dapur.

Sunoo menunduk , dia berjalan menaiki anak tangga ke kamarnya .

"Aku tidak berniat membuat Beomgyu hyung melihat wajah menyedihkanku" gumam Sunoo pelan .

Beomgyu mencuci tangannya lalu berjalan ke lemari obat .
Beomgyu menatap obat di hadapan yang tertulis nama Sunoo di sana , ia menahan air matanya sejak tadi agar tak jatuh .
Namun sia-sia , air mata Beomgyu tak dapat lagi di bendung . Beomgyu menahan isakkannya sambil keramas dadanya yang sangat sesak .

"Kenapa obatnya bertambah banyak ?"

"Kenapa ini terjadi pada adikku tuhan ? , dia sangat lugu , polos dan periang . mengapa engkau memberikan cobaan ini pada adikku ? " gumam Beomgyu .

Beomgyu mengusap air matanya kasar dari wajahnya , ia menggeleng seakan akan memarahi air matanya untuk tidak keluar .

"Jangan menangis Beomgyu , Sunoo akan mengejekku dan memukulmu jika kau ketahuan menangis " gumam Beomgyu lalu mengambil 4 wadah obat berbeda warna .

Tok... Tok... Tok...

"Masuk saja hyung , pintunya tidak di kunci !" ucapan Sunoo sedikit teriak .

Beomgyu membuka pintu kamar Sunoo , ia melihat adiknya sedang merapikan meja belajarnya .

"Loh , baru rapih rapih ?" .

"Iya hyung , Sunoo semalam juga lupa rapihin meja " ujar Sunoo berjalan mendekati Beomgyu .

"Ini makan dan minum obatnya " ucap Beomgyu menuntun Sunoo duduk di sofa dekat jendela .

"Hyung sedang sakit , seharusnya Sunoo rawat hyung " Sunoo menunduk .

Beomgyu mengusap lembut kepala Sunoo .

"Hyung tidak akan sakit jika merawatmu , ayo makan dan minum obatmu " .

Sunoo mengangguk lalu memakan makanan yang di bawakan Beomgyu untuknya .

"Hyung sudah makan dan minum obat ?" tanya Sunoo yang cuman di angguki Beomgyu .

Sunoo tersenyum senang dan melanjutkan makannya .






Stay Or Go ? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang