(35)

1.5K 25 8
                                    

Beberapa bulan kemudian kehamilan Citra sudah berjalan sembilan bulan dan tinggal menunggu kelahiran anak Leo dan Citra .

Saat ini Citra sedang masak untuk sarapan Leo . Ia memasak sop ayam,tumis kangkung dan jamur goreng .

" Enak banget loh " ucap Leo

" Bisa aja sih " ucap Citra

" Kamu mau ikut aku kekantor gak?" Tanya Leo

" Engga usah nanti Nala sama yang lainnya mau kesini soalnya"

" Yaudah nanti jangan capek capek ya kamu go-food aja " saran Leo

Leo sangat khawatir terhadap keadaan Citra apalagi kandungannya sudah sembilan bulan perutnya sudah besar melakukan kegiatan saja terkadang sedikit sulit terkadang saat memasak ia dibantu oleh Leo.

Sebenernya  hari ini ia ingin libur bekerja tetapi hari ini ada rapat yang tidak bisa dihandle oleh tangan kanan Leo . Jadi ,Leo harus berangkat bekerja.

" Aku berangkat dulu ya " ucap Leo

Lalu Citra pun menyalami Leo dan Leo mengecup dahi Citra dan pamit bekerja .

Tak lama leo pergi teman temannya datang kerumahnya .

" Bumillllll" ucap Aqila heboh

Ngomong ngomong tentang Aqila,Aqila sudah berpacaran dengan Ariq yang awalnya ia kira tidak akan bisa menjadi kekasihnya dan sudah memiliki pacar seperti Nala duh konyol sekali padahalkan adik kakak.

Sedangkan Arsen sudah berpacaran dengan Nala setelah Ariq pacaran dengan Aqila. Walaupun Nala terlihat pendiam tetapi ia menyimpan rasa kepada Arsen. Arsen juga menyukai Nala namun Arsen kurang peka oleh perasaan Nala terhadapnya.

" Hai kalian udah nyampe toh duduk dulu yaa aku siapin minum buat kalian"

" Eh engga usah mendingan gw aja yang nyiapin sama Nala lo duduk sini aja" ucap Aqila dan diangguki oleh mereka

" Duh aku ngerasa gak enak ni" ucap Citra tak enak

" Engga kok " ucap mereka

Saat Nala dan Aqila membuat minuman tiba tiba go food yang dipesan Citra datang dan saat Citra ia mengambilnya ditahan oleh Ariq dan Arsen .

" Biar gw aja yang buka " ucap Ariq

" Nah ya engga papakan?" Tanya Arsen

" Engga papa kok " ucap Citra

Akhirnya minumannya telah datang

" Loh dimana Ariq sama Arsen" tanya Nala

" Eh itu didepan ngambil makanan" balas Citra

" Oalah " ucap Nala

Mereka pun kini kembali  mengumpul walaupun tanpa Leo.

" Jadi perkiraan lo lahir kapan Cit?" Tanya Nala

" Ini nunggu waktunya aja La" ucap Citra

" Sebaiknya lo kurangi kegiatan lo Cit" ucap Aqila

" Ah iya  "

Mereka pun mengobrol ngobrol tak lupa Aqila yang  menceritakan tentang Ariq yang terlihat dingin namun manja.

Sedangkan Ariq langsung cemberut ketika dirinya dibicarakan .

Akhirnya sore pun tiba mereka ingin  izin pamit saat mereka sedang membereskan meja dikagetkan dengan suara Citra .

" Nala....Qilaaaa" teriak Citra

Nala, Qila,Arsen,dan Ariq sangat kaget'atas teriakan Citra .

" Ya ampun Citra mau melahirkan" panik Nala

" Kalian'tolong hubungi keluarga Leo ya " ucap Aqila

Sambil menghubungi keluarga Leo mereka memapah Citra kemobil.

Akhirnya setelah beberapa menit kemudian mereka sampai di rumah sakit .

Dan Citra pun masuk keruangan persalinan dan tidak lupa ditemani oleh Leo karena jarak rumah sakit dan kantor Leo dekat jadi Leo cepat sampai sebelum Citra sedangkan keluarga Leo masih proses perjalanan .

Tiga puluh menit berlalu akhirnya Citra telah melahirkan seorang putra yang sangat tampan .

" Oekkk....oekkk....oekk " tangis anak Citra pun pecah lalu digendong Leo lalu lanjut dibersihkan oleh perawat.

Skip

• Ruang rawat

Akhirnya Citra dipindahkan diruang rawat .

" Selamat ya Citra " ucap teman temannya

" Makasih hehehe"

" Wah cucu Oma ganteng banget mirip Leo idungnya Citra banget tapi " ucap Mamah Leo

" Boleh gak gw gendong Cit?" Tanya Nala

" Boleh kok " balas Citra menyerahkan anaknya

Diruang rawat Citra pun sangat ramai dipenuhi  keluarga Leo dan orang tua temannya yang baru datang .

" Jadi siapa namanya ?" Tanya mamah Leo

" Namanya 'Fernando Arga Anderson' " balas Leo sambil tersenyum

Ruangan yang ditempati Citra termasuk rungan VIP dan rumah sakit ini milik keluarga Anderson.

Keluarga Leo duduk di sofa sambil melihat wajah Arga .Ya panggilan anak Leo,Arga.

Sedangkan Citra berada dibrankar dan disampingnya ada  Leo.

" Makasih ya sayang udah selalu ada buat aku dan berjuang buat anak kita maafin kalau aku suka nyakitin kamu ataupun aku belum bisa buat kamu bahagia" ucap Leo sendu

" Sama sama sayang kamu udah buat aku bahagia kok " ucap Citra lirih

Dan Leo pun mengecup bibir Citra .

" Hayoooo" ganggu Lia yang baru saja datang

" Ganggu aja " sungut Leo

Mereka yang melihat kelakuan Leo dan Lia hanya tertawa.

--       END      --

Why?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang