BAE • 04

1.3K 207 38
                                    

'Forgive and just about forget'

-




















Lisa belum bisa mencerna apa yang baru saja terjadi, Chaeyoung yang tiba-tiba menelepon dirinya untuk bertemu, dia bahkan belum sempat menyapa tapi sahabatnya itu malah langsung to the point. Perasaannya campur aduk yang didominasi rasa gugup terlebih mendengar bagaimana suara Chaeyoung yang sedikit terburu di seberang sana membuatnya semakin gugup.

Akhirnya inilah saatnya dia mengatakan yang dia tahu.

Gadis Thai itu sedang berada di salah satu pusat perbelanjaan, yang dengan mudahnya Chaeyoung mengatakan kalau dia akan menyusul Lisa disana. Agar lebih memudahkan mereka bertemu, Lisa mengirim pesan kalau dia menunggu di salah satu Kafe yang masih berada dalam gedung itu.

Sejujurnya, Lisa tidak menyangka kalau selama ini mereka berada di kota yang sama, dia mengira kalau Chaeyoung sudah pergi ke tempat lain, karena setelah putus dengan Jennie, Lisa sama sekali tidak pernah bertemu dengan Chaeyoung, sahabatnya itu benar-benar memutus segala kontak dengan mereka walaupun berada di kota yang sama.

Sekitar dua puluh menit menunggu akhirnya dia bisa melihat sosok tinggi Chaeyoung memasuki area kafe dengan ekspresi wajah yang tidak terbaca sama sekali, Chaeyoung mengitari seluruh ruangan sebelum akhirnya matanya bertemu dengan Lisa yang sedang melambaikan tangannya pada Chaeyoung, gadis jangkung itu langsung berjalan mendekat padanya, saat hendak mendudukkan dirinya, Lisa langsung bangkit menyambut Chaeyoung, memeluknya dengan erat.

"Aku sangat merindukanmu Park Chaeyoung." Ujar Lisa semakin mengeratkan pelukannya pada sahabatnya itu.

Chaeyoung tidak menduga kalau Lisa akan seperti ini setelah dia pergi tanpa mengatakan apapun pada Lisa yang merupakannya sahabatnya waktu itu. Dia kira akan mendapat umpatan mungkin. Tangannya mulai membalas pelukan Lisa.

"Maaf mengajakmu bertemu tiba-tiba setelah sekian lama." Kata Chaeyoung sedikit canggung, lama tidak bertemu membuatnya seperti itu.

"Relax buddy, tidak apa-apa." Lisa melemparkan senyum lebarnya pada Chaeyoung yang juga ikut tersenyum. "Jadi apa yang ingin kau ketahui?" Tanya Lisa to the point. Mereka berdua sudah kembali duduk berhadapan.

"Sebelum itu, bagaimana kabarmu?" Bagaimana pun mereka baru bertemu setelah sekian lama, paling tidak bertanya kabar tidak akan memakan waktu yang banyak.

"Seperti yang kau lihat, aku makin menawan." Ujar Lisa dengan percaya diri, membuat tawa Chaeyoung pecah.

"Mungkin kau benar."

"Aku duga kau sudah bertemu dengan Jennie?" Lisa kembali dengan mode seriusnya.

Chaeyoung mengangguk, "Aku baru bertemu dengan dia sebelum menemuimu disini."

BEFORE ANYONE ELSE | SUSÉTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang