[3] Master Medis

572

Bab 572 - Masih Tidak Ada Berita untuk Direkam

Setelah pidato Fang Qiu, Zhang Guangshou, pencetak gol terbanyak sains, dan Wang Pei, pencetak gol terbanyak seni liberal di Kota Jiquan meninggalkan Pusat Pameran Internasional.

Saat mereka baru saja keluar dari pusat, terdengar suara langkah kaki.

"Zhang Guangshou, tunggu aku."

"Wang Pei, tunggu aku."

Mendengar panggilan itu, mereka berdua berbalik pada saat yang bersamaan.

Mereka melihat bahwa para guru dari kantor pendaftaran Universitas Capital dan Universitas Qinghua bergegas ke arah mereka. Mereka berdua tercengang.

Para guru yang bertanggung jawab atas rekrutmen kedua universitas sudah berjalan di depan mereka.

“Zhang Guangshou.” Guru dari kantor pendaftaran Universitas Capital tersenyum dan berkata, “Ayo jalan-jalan dan bicara?”

"Baik." Zhang Guangshou mengangguk.

Wang Pei juga diseret oleh guru dari kantor pendaftaran Universitas Qinghua.

Tak ayal, para guru dari kedua universitas ternama tersebut sama-sama ingin terus meyakinkan kedua talenta tersebut untuk melamar ke sekolahnya masing-masing.

"Bapak. Zhang, Anda seorang mahasiswa yang mengambil jurusan sains. Ada kesenjangan besar antara mahasiswa sains dan praktisi Pengobatan Tiongkok. Dengan bakat Anda, akan lebih baik bagi Anda untuk terus belajar sains. Universitas dengan jurusan sains terbaik di seluruh negeri adalah Capital University. Jika Anda benar-benar tertarik dengan kedokteran, kami juga memiliki sekolah kedokteran di universitas kami…”

Guru dari kantor pendaftaran Universitas Capital mencoba meyakinkannya.

“Wang Pei, Anda adalah pencetak gol terbanyak seni liberal di Kota Jiquan, yang cukup untuk membuktikan bakat Anda dalam seni liberal. Anda harus tahu bahwa Anda adalah satu-satunya di Kota Jiquan yang memiliki bakat ini. Anda tidak bisa menyia-nyiakan bakat Anda. Selama Anda mau belajar di universitas kami, Anda akan memiliki masa depan yang cerah.”

Guru dari kantor pendaftaran Universitas Qinghua juga membujuk Wang Pei.

Dua guru universitas terkemuka mencoba membujuk mereka di sepanjang jalan.

"Tuan, saya minta maaf, tapi saya sudah memutuskan."

Ketika guru pendaftaran Universitas Capital menyelesaikan bujukannya, Zhang Guangshou berhenti dan menatapnya dengan serius, berkata, "Saya ingin mendaftar ke Universitas Pengobatan Tiongkok Jiangjing!"

"Apa?" Guru Universitas Capital tercengang sekaligus. Dia dengan cepat bertanya, “Saya tidak mengatakan bahwa Universitas Pengobatan Tiongkok Jiangjing tidak baik, tetapi tidak memiliki peringkat. Selain itu, Anda adalah seorang mahasiswa sains. Tidak ada untungnya mempelajari Pengobatan Tiongkok!”

"Aku tahu." Zhang Guangshou menganggukkan kepalanya dengan pengertian.

Guru Capital University mengangkat alisnya dan bertanya, "Lalu mengapa Anda membuat keputusan ini?"

“Saya pikir tujuan akhir kuliah adalah untuk mendapatkan pekerjaan dan memberikan kontribusi kepada masyarakat dengan memanfaatkan apa yang telah saya pelajari. Setelah mempertimbangkan dengan cermat, saya pikir saya dapat memberikan lebih banyak kontribusi kepada masyarakat jika saya belajar Pengobatan Tiongkok, menyelamatkan nyawa, dan menyembuhkan cedera.”

Berbicara tentang ini, Zhang Guangshou membungkuk kepada guru Universitas Capital dan berkata, “Tuan, terima kasih atas undangan Anda, tetapi saya telah mengambil keputusan. Saya tidak akan mengubahnya.”