bagian 22

795 128 3
                                    

Jeongyeon duduk dengan kepala menyandar di tembok,, entah kenapa ia menjadi rindu pada nayeon..ia merasa dirinya egois karena memaksa nayeon untuk menuruti ucapannya meski itu adalah cara agar ia dan nayeon untuk kembali bersatu tapi sayangnya nayeon masih peduli pada hyunjin.

"Hyung... Gwenchana??"tanya Lisa

"Hmm,gue egois Lis..gue gak mikirin perasaan nayeon.."

"Emang ada masalah apa sama kalian berdua?"

Jeongyeon pun menceritakan awal mula permasalahannya pada Lisa.

"Jadi menurut Lo.. ayahnya nayeon harus Lo bunuh supaya gak ada lagi yang menghalangi Lo dan nayeon?"Jeongyeon pun mengangguk

"Kalau gue jadi Lo Hyung,,gue akan buktiin ke ayahnya nayeon kalau meski tanpa dia ijinin gue akan tetap menikah sama nayeon,,meski akhirnya Lo ditentang,,tapi ini soal perasaan Hyung,,"

"Apa gue harus ikutin kemauan nayeon Lis?"Lisa mengangguk tanda setuju

"Araseo tapi sebelum itu-"

"GUE GAK PEDULI MAU DIA MATI ATAU MAU DIBAKAR GUE GAK PEDULI!"Jeongyeon tersentak mendengar suara nayeon

"Nayeon..Lo disini juga?"nayeon hanya menatap sekilas pada jeongyeon yang berada di seberangnya

"INI SEMUA GARA GARA LO!KALAU LO MAU NURUT SAMA GUE,,GUE PASTI GAK DIPENJARA DISINI!"

"Gue gak minta Lo buat nyelamatin gue nay!"nayeon tersenyum kecil ia berhasil menguji kesabaran jeongyeon.

"APA NYELAMATIN LO?MIMPI KALI YA?!GUE KESINI JUSTRU MAU NGUCAPIN SELAMAT TINGGAL BUAT MAUSIA GAK BERGUNA KAYA LO JEONGYEON!"

"APA LO BILANG?GUE GAK BERGUNA?!!"

Nayeon sedikit ketakutan saat melihat Jeongyeon menatap Dirinya tajam,,inilah sifat asli dari jeongyeon.

"IYA LO GAK BERGUNA PABO!LO GAK BISA JAGA GUE?!"

"MWO?!GUE KESINI JUGA GARA GARA LO BANGSAT!"

"DIAM!!!!"akhirnya yang ditunggu-tunggu datang juga..

"Irene Kapan Lo mau bakar manusia gak berguna kaya dia?"irene sedikit heran pada nayeon yang nampak tak peduli sedikitpun dengan ucapannya.

"Irene!gue tanya sama Lo!"

"Chamkaman..kenapa Lo tiba-tiba nanya hal itu? bukannya Lo itu-"

"Gue gak peduli lagi sama dia.."Irene tersenyum puas.

"GUE JUGA GAK PEDULI LAGI SAMA LO NAYEON!KALAU GUE GAK IKUT SAMA URUSAN LO GUE PASTI AKAN HIDUP TENANG!"

"Terserah lo,,dasar lemah.."Jeongyeon mencengkram kuat besi yang ada di genggamannya,nayeon dan irene terkejut saat Jeongyeon berhasil membuat besi itu bengkok.

"BILANG LAGI KALAU GUE INI GAK BERGUNA!"

"Yoo jeongyeon..lo itu gak berguna!"

"KLANG!!!"besi itu terbuka sempurna akibat ulah jeongyeon.

"SEKALI LAGI BILANG SAMA GUE NAYEON!!"nayeon pun mengkode pada tzuyu untuk bersiap siap

"LO GAK BERGUNA JEONGYEON!"

"BRAKK!!"

"Astaga... Hyung sadar itu nayeon!!"teriak Lisa Panik saat Jeongyeon berhasil mencengkram kuat leher nayeon

"Irene!!apa yang Lo liat buka pintu ini atau nayeon mati Rene!"

"Gue gak bodoh tzuyu,biar aja nayeon mati di tangan jeongyeon"

Jeongyeon mencengkram kuat leher nayeon hingga vampir itu terangkat sedikit,

"Bunuh dia Jeongyeon,,, lebih cepat lebih baik..dan setelah itu Lo juga bunuh gue jeongyeon"ucap Tzuyu

just a secretTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang