bagian 9

992 146 4
                                    

Sore harinya chaeyoung berjalan keluar kelasnya bersama dengan Lisa, suasana koridor kelas yang sepi karena hujan tengah turun dan juga para murid yang sudah mulai meninggalkan area sekolah membuat bulu kuduk chaeyoung dan Lisa merinding.

"Chaeng..dingin banget gila..liat tangan gue sampai gemetar gini.."ucap Lisa menunjukkan tangannya yang gemetar

"Gue kira Lo kena penyakit ayan,, daritadi gak bisa diem Mulu Lo"

"Akhlak Lo dimana sih chaeng.. astaga..punya temen gini amat.."

Chaeyoung hanya terkekeh mendengar ucapan Lisa "eh..itu bukannya murid baru ya Lis.."

"Mana?"

"Itu sana sama Mina kan?? ngapain mereka sama rose?kok mukanya pada serius gitu??"

"Mending kita nguping chaeng... jarang jarang liat yeoja cantik ngumpul"

Akhirnya chaeyoung dan Lisa bersembunyi di balik tembok untuk mendengarkan obrolan para vampir yang terlihat serius.

"Mending Lo gak usah kesini lagi,,karena para manusia itu udah gue dapetin sebelum kalian"ucap rose

"Mwo?? selama gue masih ada gue akan cari mereka sampai ketemu"sana menatap tajam rose

"Nyerah aja kalian,, bulan purnama merah adalah kemenangan bagi klan barat,sudah waktunya klan Utara menerima kekalahan."

Mina bersedekap dada menatap rose,,"apa Lo bilang kalah??mian keluarga kami gak mengenal kata kalah..Lo harusnya sadar Lo itu siapa..klan barat bahkan dengan satu tangan pun klan barat bisa hancur"

Mata merah rose mulai menatap sana dan Mina bergantian

"Sampai kapanpun gue gak akan pernah terima kalau klan Utara adalah klan yang terkuat!"

"Mereka Ngomong apa sih chaeng..klan Utara?barat? purnama merah??otak gue gak sampe sana.."bisik Lisa

"Sttt,diem dulu.."

"Oh ya..kalau gitu Lo mau apa??"tantang sana

Rose mengepalkan tangannya siap untuk menyerang sana dan Mina namun Mina dengan cepat memukul perut rose hingga vampir imut itu terpelanting jauh ke depan chaeyoung dan Lisa yang sedang menguping.

"Omo!!!! gwenchana???"tanya Lisa Seraya membantu rose berdiri

"Gwenchana.."rose bangun dan tatapannya bertemu dengan Lisa

Kedua mahluk berbeda alam itu saling berpandangan hingga lupa pada keberadaan di sekitarnya.

"Cantik banget...nih yeoja...aduh...hati gue..."

"Sial... manusia ini...gue pengen hisap darahnya..."

"Ekhm!!kedip Napa..."

"Eh.."Lisa memutuskan kontak matanya

"Gomawo..eh.."

"Lisa lalisa manoban.."ucap Lisa dengan senyumnya..

"Nee,,gue rose.."

"Eh.."lagi lagi Lisa merasakan tangannya merasakan hal yang aneh

"Gue pergi dulu.."rose melepaskan tangannya dari Lisa dan melangkah cepat.

Sana dan Mina yang melihat chaeyoung dan Lisa masih berdiri di tempatnya,,merek pun menghampiri Chaeyoung dan Lisa.

"Anyeong..."sapa sana

"Nee,, anyeong sana"ucap Lisa

Mina menundukkan kepalanya saat ia berhadapan dengan chaeyoung,, chaeyoung pun menyadari kalau Mina menghindari kontak mata dengannya.

just a secretTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang