.
.
.Berhari-hari sudah lewat setelah kejadian penculikan, luka suna yang sudah sembuh dan sakusa yang semakin protektif ke atsumu karna menyesal tak ikut ke Miyagi waktu itu sedangkan sangwo dia dipenjara seumur hidup karna kasus pembunuhan, penculikan dan pemerkosaan lalu bagaimana dengan seungho? Yap dia masih berkeliaran diluar sana tak tau kemana perginya
"Rin kantin yok" aja osamu yang disetujui suna karna mereka juga sudah tak ada kelas dan memutuskan untuk pulang setelah dari kantin
*mansion suna
Osamu sedikit takjub melihat mansion keluarga suna
"Rin ini mansion keluarga suna? "
"Huh? Oh bukan ini mansion milikku" jawab suna membuat osamu terkejut tak lama kemudian para maid datang untuk menyimpan barang yang mereka bawa
Suna membawa osamu kekamar nya yang berada dilantai atas
"Masuk aja dulu sam, gue mau kebawah dulu minta cemilan"
Osamu melihat sekitar nya kamar suna yang sebagian besarnya berwarna gelap
Mata osamu menangkap sesuatu yang bergerak dibawah ranjang lalu segera mengeceknya dengan ragu
Woof woof
Gonggongan seekor anjing kecil membuat osamu terkejut tapi hanya sebentar saja
"Kawaii^-^" ujar osamu lalu menggendong anjing itu
Osamu terus memeluk dan mengelus anak anjing itu hingga tidak menyadari suna yang sudah datang dan melihat aktifitas nya dari tadi
"Lucu"
"Eh rin? Anjingnya lucu hehe"
"Emh tapi lebih lucu lo" gumam suna
"Siapa? "
"Ngak bukan siapa-siapa " suna menetralkan kegugupan nya laku duduk dilantai bersama osamu
"Rin nama anak anjing nya siapa? "
"Namanya Kiki"
"Kiki? "
"Iya, aneh yah? " tanya suna canggung
"Ngak, kiki namanya imut"
Lalu osamu mulai bermain lagi dengan anak anjing itu sambil menyebutkan nama kiki
Suna merasa hari ini rumahnya sangat ribut hari ini dan baru pertama kali ini dia membawa temannya kerumah bahkan atsumu dan sakusa yang sering bermain bersamanya saja tak ia bawa, Osamu lah yang pertama
Tanpa sadar Suna mengelus pipi Osamu lalu menariknya untuk menghadap padanya
Pipi yang chubby, mata yang besar dan bibir yang basah membuat nya sedikit seksi"Rin? "
"Sam , bisa jaga rahasia kan? " tanya Suna sambil mengelus pipi samu laku beralih ke bibir basah Osamu
"Eng samu bisa" jawab Osamu yakin membuat Suna tersenyum lembut
Chup
Mata Osamu yang besar semakin membesar karna terkejut karna apa?! Karna Suna mencium nya bukan dipipi atau kening seperti biasanya tapi bibir
"Ri-rin? "
"Lembut, boleh lagi? " tanya Suna yang sudah mengukung Osamu
Belum sempat Osamu menjawab Suna mulai mencium nya lagi bukan hanya kecupan kecupan kecil tapi sebuah lumatan yang sangat panas
"Emnh ha rin eunghh" desah samu tertahan mencoba menahan tubuh Suna yang menariknya agar mendekat
"Sam buka mulut" seperti dihipnotis Osamu membuka mulutnya dan saat itu juga dia merasa benda kenyal tak bertulang melesat masuk memainkan lidahnya dan mengabsen semua yang ada didalamnya
Puk puk
Suna yang mengerti Osamu mulai kehabisan napasnya melepaskan tautan lidah keduanya bisa dilihat saliva yang ada pada keduanya menunjukkan berapa panasnya mereka berciuman
"R-rin" samu menyembunyikan wajahnya pada dada Suna membuat Suna sedikit kaget
"Rin kok cium samu"
"Itu tandanya rin sayang sama samu jadi ini rahasia yah, jangan kasi tau siapapun termasuk atsumu atau sakusa"
"Kenapa? "
"Ngak kenapa-kenapa" Suna mengeratkan pelukannya pada Osamu dia juga tak tau kenapa mencium Osamu secara tiba-tiba setelah matanya melihat bibir Osamu
"Gue bisa gila" gumam Suna yang tak didengar Osamu
.
.
.Sakuatsu side*
"Samu ama Suna kemana sih!? "
"Paling mereka lagi jalan sum, mending pulang ayok udah keringatan ini "
"Tapi kan---"
"Sumu kan ada Suna mending kita pulang oke" sakusa menarik atsumu kemobil dan segera menancap gas
"Loh loh omi, inikan bukan arah ke mansion miya"
"Iya"
"Terus!? "
"Sumu kita ke apartemen ku dulu, sekalian ngelakuin sesuatu" jelas sakusa sambil tersenyum misteri membuat atsumu merinding ia tau apa yang akan terjadi pasti sakusa akan menghukum nya karna kejadian kemarin
"Omi-omi pulang aja yah" tawar atsumu dengan puppy eyes nya
"Ngak" kekeh sakusa dan tetap melanjutkan perjalanan menuju apartemen nya
.
.
."Enggh ah o-mi stophh"
"Janji bakalan Hati-hati lagi"
"Engh ah aha i- iyaaah akh"
"Bagus"
Sakusa mengangkat atsumu agar duduk kepangkuan nya dan mulai bergerak lagi dengan cepat menusuk lubang atsumu membuat atsumu semakin mendesah kuat
"Cummm"
"Sama-sama sumu"Chup sambil mencium bibir atsumu dan memberikan tanda pada lehernya keduanya cuman bersamaan, sperma milik atsumu menyemprot ke perut dan dada sakusa sedang kan milik sakusa ke dalam lubang atsumu membuat nya penuh hingga meluber keluar
"Makasih sayang"
Ujar sakusa dan membawa atsumu untuk tidur
.
.
."Rin, selamat malam" ujar Osamu lalu tertidur
"Malam" Suna membawa osamu kepelukan nya lalu tertidur juga
Osamu menginap kerumah suna karna tak ada atsumu di rumah membuat Osamu ketakutan untuk tidur sendiri jadi lebih memilih menginap kerumah Suna
Sedangkan Suna dia tinggal sendiri para maid akan segera pulang jam 9 malam, hubungan Suna dan keluarganya tak terlalu baik membuatnya memutuskan untuk tinggal sendiri
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
♡the life story of sunaosa♡
Fanfictionpertemuan secara tak sengaja antara suna dan osamu dalam suatu insiden membuat keduanya dekat terlebih lagi ternyata suna adalah teman dari atsumu kembaranya suna sendiri baru tahu kalau atsumu memiliki kembaran . . . "atsumu lu punya kembaran?! "...