THE 13 RINGS | SEVENTEEN

14'

Sekarang di jam dinding sudah menunjukkan jam 8.15 pagi, mereka ber- 13 sarapan dengan Jungwon dan kakeknya

Sarapan mereka tidak mewah tapi mengenyangkan dengan roti, telur, dan sosis

Ah sudah lama mereka tidak makan makanan asin, soalnya saat di tempat Naeun yang mereka makan hanyalah makanan yang manis seperti permen, kue dan sejenisnya

Di meja makan hanya suara alat makan yang terdengar, mereka terlalu menikmati makanan sampai lupa untuk berbicara

"Kak,"

Suara Jungwon memecah keheningan

"Dari kemarin aku penasaran, kakak dari desa mana sih? Dan kok bisa sampai sini"

Mereka melihat satu sama lain

MEREKA TIDAK TAU NAMA DESA ITU!

Ah betapa bodohnya mereka tidak menanyakan hal itu saat bersama Naeun kemarin

"Sebenernya kami ga tau nama desanya," ucap Joshua, mereka semua entah kenapa merasa malu mengetahui kebodohan mereka selama ini, ya sudahla toh mungkin mereka bakal tau sekarang

"Bagaimana ciri - cirinya?" Tanya kakek itu sambil meneguk teh hangatnya

"Desanya unik sih kek, kalau desa ini kan masih gurun masih normal dan ada di dunia kami, sedangkan desa yang kemarin itu, manis, desanya dipenuhi dengan makanan manis dan sangat girly, karena banyak warna pink dan pastel di sana" jelas Jeonghan

Mendengar deskripsi desa yang diberikan kakek itu terlihat sedang berpikir, mengingat nama desa mana yang seperti itu

"Dari deskripsi yang kamu berikan sepertinya itu adalah desa Glycos, desa itu memang diperuntukan 'anak - anak', makanya dipenuhi dengan makanan manis yang selalu diidam - idamkan"

Mendengar hal itu membuat mereka tersadar, pantes saja Naeun di sana, desa itu seperti desa impian seluruh anak - anak yang ada di dunia ini

"Nama desa ini apa kek?" Tanya Dino penasaran

"Hoho, nama desa ini adalah desa Grins, desa tempat para pedagang,"

pantes saja di desa ini banyak sekali pedagang, dari pedagang kaki lima, toko yang kecil yang menggunakan tenda sampai yang besar yang menggunakan toko ada terlihat

"Berbeda dengan Glycos, desa ini semua umur ada dari yang masih bayi sampai kakek - kakek seperti saya" lanjutnya

"Dan di sini dipimpin oleh ratu bernama Alqei."

"Apakah ia jahat?" Tanya Seungkwan, karena ia berbicara dengan kakek - kakek ia harus berbicara dengan sopan pikirnya

"Dia tidak dapat di bilang jahat tapi dia juga tidak dapat di bilang baik, tetapi ia akan marah jika terjadi sesuatu yang di luar rencananya, ia akan marah, orang yang terlibat akan di bunuh oleh hewan peliharaannya, jadi lebih baik tidak usah berurusan dengannya dia juga dapat memanipulasi" jelasnya

Mendengar hal itu sebong terdiam, mereka di sini tidak ada yang dapat melindungi mereka

"Dia juga memanipulasi Jangwon" ucap Jungwon dengan nada yang kecil

"Siapa?" Tanya Uji

"Ah, enggak cuman bicara sendiri" jawab Jungwon sambil tertawa kecil

Sarapan berakhir dan mereka lupa memberi tahu bagaimana mereka dapat mencapai ke desa ini dari Glycos

◇◇◇

"Tu wa HIYAH!"

"Ngapain kak? Latihan?" Tanya Jungwon, ia keluar setelah mendengar teriakan Hoshi berkali - kali