Ellery || BNHAxReader (Revisi!!!)

cp.4. absurd...?

Ellery || By HiroyukiArima

.

.

.

Boku no hero academia

By Kohei Horikoshi-sensei

.

.

.

Bnha x reader

.

.

Happy reading

.

.

.

.

.

.

Karena sering pindah-pindah mereka jadi sedikit kesulitan menghapal jalan.

.

Dan ya... seperti ini..

[Name] dan Ochako tersesat. Jadi mereka putar balik lagi ke TK, yang untungnya didekat sekolah mereka ada denah, [Name] langsung menarik Ochako yang celingukan ke depan papan besi itu.

.

''Jadi kita tinggal mengikuti jalan di sebelah kiri tk terus lurus sampai bertemu taman- terus belok kanan lurus sampai lapangan base ball, disamping nya itu ada SMP kemudian belok kiri lagi melewati jembatan yang disampingnya penuh pohon sakura terus berjalan sampai akhirnya kita sampai di gedung apartemen disamping taman yang kita pakai Hanami kemarin.'' [Name] melirik Ochako setelah penejlasan panjang lebarnya. Kakak perempuannya itu terlihat berbinar-binar sambil mengangguk-anggukkan kepalanya.

''Hm hm. Mochi buatan ibu kemarin itu sangat enak. Aku mau lagi.'' serunya.

Ehe... dia fokusnya pada bagian Hanami mochinya saja.'

.

''Onee-chan mau Mochinya lagi.? Punyaku masih ada. Tapi sekarang sepertinya sudah beku.'' Tawar [Name] tersenyum melihat antusiasme kakaknya sambil menarik-narik lengan baju Ochako yang masih melamunkan Mochinya.

Gadis berambut coklat itu berseru girang kemudian menerjang adiknya dengan pelukan.

Astaga keluarga ini sangat suka pelukan.

.

Sekarang mereka sudah sampai di taman yang tidak jauh dari tk.

Ochako memberitau [Name] kalau dia ingin bermain sebentar di sini, dengan teman baru mereka di Tk. Jadi [Name] biarkan saja. Sekalian dia puas-puasin diri melihat bunga Sakura yang hampir botak di pohonnya.

Dia jadi ingat bocah botak kelewat semangat di TK sebelumnya. Anak itu tidak ada takut-takutnya.

.

Teman baru mereka bernama Takatou Erika. Dia anak yang aktif, juga humbel, hampir sama dengan Ochako. Dia juga ramah, selain itu dia juga lumayan jago bermain sepak bola.

Lihat saja sekarang dia sedang mengajari Ochako menggiring bola. Dia juga tidak membeda bedakan kawan. Hmm... enaknya kalau punya teman begini.

Dia juga pelihara anjing. Anjing hitam yang jenisnya tidak [Name] tau. Yang pasti dia tidak ingin dekat-dekat mahluk berbulu yang menurut banyak orang itu menggemaskan.

Dia lebih milih jaga jarak, bukannya takut, tapi alerginya tidak mengizinkan. Dia pernah masuk Rumah Sakit cuman gara-gata dijilat anjing. Sampai trauma? Tidak juga. Dia cuman cari aman.

Dirawat di rumah sakit itu butuh duid. Dan gadis mungil itu tidak mau menambah masalah.

.

[Name] mengulum senyum pada mereka yang sedang melambai dari seberang lapangan. Tapi dia malah bergidik ngeri saat Zeke menggonggong sebagai tanda ajakan bermain.