President, You're Poisonous

Bab 571-571

Bab 571: Selamat tinggal Yin Nian

Ono tidak mengatakan apapun.

Yi Tian mencabut belati, menancapkan pisau lain di lengannya, lalu mencabutnya, lalu menancapkan pisau lain di paha kanannya.

Su Li masih tidak bergerak.

Yi Tian menarik keluar lagi dan menancapkan pisau di kaki kirinya.

Darah mengalir begitu cepat, dia merasa pusing di kepalanya.

"Cukup." Saat Yi Tian ingin memasukkan pisau lagi, suara senandung seorang wanita datang dari tangga.

"Hentikan pendarahannya dulu!" Su Li memandang Ono dan memerintahkan.

Xiao Ye mengangguk, menemukan obat hemostatik dan perban dari laci di ruang tamu, lalu membantu Yi Tian membalut luka di tubuhnya.

Meski dibalut, kepalanya masih pusing dan wajahnya terlihat sangat pucat karena sebelumnya dia sudah kehilangan terlalu banyak darah.

"Maafkan aku, tidak peduli seberapa setianya kamu padaku, kamu harus menghilang dari dunia ini." Su Li berkata dengan dingin, menatap Yi Tian.

Jika bukan karena hilangnya Mu Nianyi, dia tidak akan menjadi pembunuh Yi Tian Bagaimanapun, Yi Tian selalu setia padanya dan dia belum melakukan banyak hal.

"Bisakah kau memberiku alasan? Setidaknya biarkan aku mati dengan damai " Anehnya, Yi Tian tampak tenang, seolah-olah dia sudah menebak akhirnya.

"Oke, biar kuberitahu yang sebenarnya, mulai hari ini dan seterusnya, kamu akan menghilang selamanya dari dunia ini."

"Sebenarnya aku bukan Malaikatmu, Malaikat yang sebenarnya adalah Mu Nianyi." Su Li menatap Yi Tian, ​​seolah melihat ekspresi wajahnya.

Yi Tian juga tidak mengecewakannya, wajahnya penuh dengan keterkejutan, dan bangkit dari sofa, tubuhnya yang lemah bergetar, hampir pingsan, dan senyum masam muncul di sudut mulutnya: "Jangan bohongi saya lagi, bagaimana mungkin? Itu dia, aku masih ingat, ingat wajahmu, Malaikat adalah dirimu. "

"Aku tidak bisa memberitahumu hal ini dengan jelas. Alasan kenapa aku ingin membunuhmu adalah karena kamu tahu terlalu banyak hal. Jika suatu saat kamu mengerti bahwa aku bukan Malaikat, maka kamu akan mengkhianatiku. Aku tidak takut masuk penjara karena aku tidak meninggalkan bukti sama sekali. aku takut kau memberi tahu Su Nan, apa Anda sudah jelas? "

"Ternyata menjadi seperti ini, saya mengerti, Anda telah menggunakan saya dari awal hingga akhir."

Yi Tian menutup matanya dengan frustrasi, seolah dia sedang menunggu kematian.

Su Li meminta Ono untuk memberikan jarum yang penuh racun pada dirinya sendiri.

"Saya pribadi yang akan mengirim Anda di jalan."

Ketika Su Li mengambil jarum dan hendak menusuk tubuh Yi Tian, ​​Yi Tian membuka matanya dengan keras, satu tangan menahan rasa sakit dan meraih jarum sementara tangan lainnya memeluk tangan Su Li. Pinggang, lengan setengah melingkari leher Su Li, dan ujung jarum menekan leher Su Li.

"kamu......"

Su Li sedikit marah, tapi dia tidak menyangka Yi Tian akan terluka seperti ini dan menculik dirinya sendiri.

"Semua kata-kata yang baru saja Anda ucapkan telah direkam. Lihat, apa ini?" Yi Tian membuka kancing pakaiannya, menunjukkan ada penyadap kecil.

Bug itu itu seperti kancing, dijahit ke pakaian.

"bagaimana ini mungkin?"

Saat ini, barisan petugas polisi yang mengenakan pakaian polisi khusus masuk.