Sebuah Usaha untuk Melupakan

60 1 0
                                    


Dalam ruang sudut semesta luka. 

Aku menari di atas rintihan duka. 

Bertaut temaram berpeluh nanar. 

Yang menggoreskan perih di tepian sanubari. 


Pada sebuah usaha merelakan. 

Aku terjebak dalam dimensi rindu. 

Jatuh tanpa dasar, terbias dalam sekelumit semu tanpa jeda.

Meminta-minta waktu agar kembali pada masanya. 


Untukmu yang pernah ada dalam dekapan. 

Bagaimana rasanya kini telah tiada kata 'kita'?

Sudah setipis apa perasaanmu?

Sembari di hati penuh dengan titian jutaan harap agar lekas kembali. 


Aku sadar meski tak pernah siap dengan perpisahan dan beragam kecewa yang mengiringi kepergianmu.

Karena sekuat apapun digenggam jika memang takdirnya bukan sepasang, kita hanya bisa menerima segala apa yang telah digariskan oleh Tuhan. 


Bukankah mencintaimu  agar kamu bahagia meskipun tak bersamaku?


***

Aku tersenyum melihatmu di seberang jalan sambil menggenggam tangannya.



Sebuah Usaha untuk MelupakanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang