Aku kesulitan mengatur laju pikiranku.
Paradigma kekecewaan membuyarkan segala fokus dan tujuanku.
Orang-orang datang dan berlalu dengan mudahnya.
Pun meninggalkan bekas yang tak pernah mereka mau tahu bagaimana akhirnya.
Aku tenggelam dalam bagian tanda tanya yang paling mendalam.
Tentang mengapa skenario luka menjadi sebuah kepastian.
Tentang bagaimana perpisahan selalu dekat dengan di lupakan.
Dan tentang mengapa kebahagiaan selalu dekat dengan sayatan kekecewaan.
Dalam bagian itu aku merenung satu hal lalu meminta;
Tuhan,
perbaiki hatiku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sebuah Usaha untuk Melupakan
RomanceTerima kasih untuk segala rasa. Terima kasih untuk yang pernah ada.