║10. Rindu║

318 67 12
                                    

Sudah tidak ada kesempatan bagi Mikey sekarang untuk mengobrol dengan gadis pujaan nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Sudah tidak ada kesempatan bagi Mikey sekarang untuk mengobrol dengan gadis pujaan nya. Mengeluarkan kata "ya, hati hati" saja rasanya sudah ingin putus asa.
Mikey pulang dengan langkah yang berat menaiki motor kesayangan nya. Menerobos jalan yang sepi. Dilihat nya dari jauh gadis yang baru memasuki rumah di sebelahnya, itu pasti (name). Mikey mencoba mendiami gadis itu seperti yang selalu ia lakukan.

Sebalik nya (name), ia masuk masih biasa saja sampai dirinya menutup pintu. Badan nya terjatuh di lantai, menahan pintu agar tidak ada yang buka. Badannya terasa berat, air matanya keluar deras seperti air mancur tidak berhenti isakan sedikit demi sedikit keluar dari bibir ranum milik (name).

(Full name) baru sadar betapa rindu dirinya pada pria dorayaki yang sudah lama menjadi sahabat nya. Air mata nya terus menderas merasa sesak mengapa cinta begitu kejam sampai sampai memisahkan (name) dengan Mikey.
(name) sendiri bingung kenapa hanya karena hal cinta ia menjauhi pria yang ia masih sayangi sampai sekarang.

"Mikey aku- aku merindukan mu"
Mata sembab melirik benda tipis di samping nya yang sedang berdering, menunjuk kan nama "Izana terluv <3" dengan semangat yang menciut dan senyum yang pahit (name) mengangkat telepon dari pria yang ia diam diam suka.

"Halo"

"Woah (name) suara mu berubah"

"Haha hanya sedikit"

"Kau baru bangun tidur ya"

"Eum iyaa izana-kun sendiri ada apa menelpon?"

"Owh maaf aku mengganggu ya, boleh minta sedikit waktunya"

"Tentu"

"Boleh bertemu di taman esok hari jam 4 sore, aku harus mengatakan sesuatu"

"Secara langsung tentu, boleh ku tutup sekarang aku harus bertemu tamu"

"Terima kasih (name)"
(Name) memutuskan sambungan nya sepihak.

(name) memang berbohong tentang suaranya yang serak karena menangis.
Tapi seorang Izana sudah terlanjur tahu kalau gadis itu nangis. Izana memerhatikan (name) dengan Mikey di bawah hujan beberapa hari yang lalu. Izana sudah masih belum mengungkap siapa pria yang selama ini selalu bersama (name). Maka dari itu izana sudah membulatkan tekadnya untuk mengucapkan isi hati nya pada gadis yang beberapa bulan lalu ia temui.

Tidak peduli dia akan bahagia nantinya atau mungkin hancur dia tidak peduli yang penting, Esok pada jam 4 di taman Seorang Izana akan membicarakan semua isi hatinya itu.

くコ彡コ彡コ彡


Jam 4 sore, gadis bernama (name) sudah rapi dengan pakaian yang rapi serta
Rambut yang tertata rapi. Siap bertemu dengan Izana, tapi bertemu dengan pria yang ia sukai tidak membuat mood nya menaik.

(Name) keluar rumah melihat Mikey yang tengah menaiki motornya. Mikey mungkin menyadari kehadiran (name) tapi mencoba tidak menghiraukan nya. (Name) lagi lagi merasa sesak, padahal (name) sendiri yang ngejauhin pria itu.

"Hai (name), kau mau kemana"
Bukan itu bukan Mikey tentu itu Emma.

"Aku mau mencari udara segar Emma"

"Ooo kenapa berjalan sendiri tidak mau nebeng sama Mikey"

"Aku- aku mau berolahraga juga jadi tidak dulu deh" (name) tersenyum kik kuk, sebenernya sih (name) sangat ingin diantar Mikey seperti dulu tapi cinta dan ke egois an sudah terlebih dulu memisahkan mereka.

"Kalau begitu hati hati (name)"
Emma melambaikan tangannya dengan segera (name) membalas lalu mempercepat langkah agar tidak terkejar Mikey.

Tapi alangkah ajaib nya kalau pejalan kaki lebih cepat dibanding motor. Tentu saja (name) terkejar.

"Naik"
Mikey berseru dingin, seperti batu es

"..."

"Aku bilang naik (name)"
Mikey berkata lebih lembut, melirik (name) yang gelagapan. Mikey menarik tangan (name) agar (name) menaiki motornya.

Di perjalanan hening tanpa suara, mereka terlalu egois untuk membuka keheningan. Mikey hanya menghela nafas sudah menduga kalau ini akan terjadi. Tapi Mikey sendiri tidak mau membuka pembicaraan takut gak dijawab.

"Mikey..."

"Terima kasih"

"Untuk apa?"

"Aku turun disini saja, aku sudah banyak merepotkan mu dan Emma selama sakit kemaren, dan seharusnya aku tidak menjauhi mu"

"Kau tidak pernah merepotkan ku kalau Emma mungkin saja, tapi ekhem maafkan aku juga karena menjauhi mu"

(name) tersenyum lega, ia memeluk pinggang Mikey dari belakang melepaskan rindunya yang selama ini tertahan.

"Aku turun di taman saja"

Mikey menurunkan (name) ditempat yang di tunjuk gadis itu.

"Maafkan aku ya Mikey, aku belum bisa membalas perasaan mu"
(Name) berkata selembut mungkin, tidak ingin membuat Mikey sakit hati. Mikey tersenyum bisa dibilang senyum tidak ikhlas. Tangan nya beranjak mengelus Surai (name) dengan asal.

"Hei kau merusak rambutku"

Tidak ada jawaban dari Mikey hanya tersenyum dan

"Aku akan menunggu kok"

Pria dorayaki itu melaju cepat meninggalkan (name) yang melambai lambai tangannya ditaman.

Memasuki taman mood (name) menaik karena ia bisa bermaafan dengan Mikey. Walaupun blom bisa membalas perasaan nya, setidaknya dia bisa berteman dulu.

Matanya terhenti melihat Izana yang sedang asik bercanda dengan wanita lain. Ia tidak mengenal wanita di samping Izana, pacarnya kah Tunangan nya? Atau jangan jangan Izana mengundangnya kepernikahan mereka. Ah pikiran (name) sudah melayang kemana-mana

"(Name) jangan bengong begitu aku khawatir"
Pikiran aneh (name) terhenti, karena suara Izana.

"Ahh Izana-kun aku kira kau tadi lagi pacaran jadi aku tidak mau menganggu"

"Aku masih jomblo (name)"
Izana akhirnya menarik tangan (name) mengajaknya duduk. Tentu saja otak (name) masih nge lag karena perkataan Izana.

Mereka bercanda ria sampai akhirnya, Izana kembali melakukan apa yang ia lakukan di cafe. Memegang tangan (name) dengan lembut.

(Name)? Dia mencoba tidak mimisan di saat ini karena ia melihat Izana yang terlihat serius.

"Hey (name), aku tau kita baru bertemu beberapa bulan terakhir"

"Jadi aku tidak peduli kau mau menolak ku mentah mentah, karena mungkin di sana ada yang lebih menunggu mu"

"Izana-kun apa- apa maksud mu?"

Izana memainkan rambut (name) dan mendorong kepala (name) perlahan ke dada bidang nya. Lalu mulai membisikkan sesuatu yang membuat (name) sama sekali tidak berkutik.

"Aku mencintaimu (name)"

       ✿_________✿_________✿_________✿      ✿_________✿_________✿
✿_________✿

Cekidot chap 11→endar457
Tapi maaf kalau up nya agak telat, karena nyonya Ella sedang sakit. Cepet sembuh ye laa...

Jangan lupa tinggal jejak。*゚

✿༼ Another Love [Izana n Manjirou] ༽✿Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang