✿༼ Another Love [Izana n Manjirou] ༽✿

║14. Jangan lagi║

"kumohon hiduplah (name)"

Apa yang akan terjadi jika (name) mati saat ini juga di depan Mikey. Apakah Mikey akan merasa kehilangan atau malah sebaliknya, atau bahkan bisa lebih parah. Dia bisa saja membunuh orangnya, orang yang telah membunuh orang yang disayangi nya.

Masuk akal juga maksud (name) saat di gendongan Mikey tadi, tapi tidak mungkin kan? Seorang izana sekaligus pacar dari (name) membunuh nya?
Mustahil itu mustahil.

Kini dua orang melaju dengan kecepatan tinggi di jalanan malam yang sepi, lampu lampu menyorot jalanan agar terlihat untuk penyetir kendaraan roda 4 maupun 2. Kedua lelaki bersurai blonde itu menerobos sepinya jalanan malam, motor yang dikendarai mencoba membalap motor di depannya yang membawa gadis yang tidak berkutik sama sekali.

'tolong bertahan (name), tolong lah'

Draken melihat sahabatnya yang menunduk tidak melihat kemana arahnya mereka pergi, dia tau Mikey sedang dalam keadaan yang kemungkinan akan kembali terulang 'kehilagan seseorang yang ia sayangi' itu adalah kata kata yang hampir setiap orang takuti.

"Hei mikey, jangan terlalu banyak berpikir yang aneh dulu"

"Seperti yang kau bilang dulu (name) tidak akan menyerahkan nyawanya begitu saja, dia adalah perempuan yang berani"

"Dia tidak akan mati begitu saja"

Benar Mikey, (name) adalah perempuan yang tidak akan menyerahkan nyawanya begitu saja percayalah. Kau sendiri yang bilang begitu Mikey.

'benar aku yang mengatakan sendiri, apa apain diriku ini'

Mikey memukuli kepalanya, menyadari betapa bodohnya dirinya ini. sebaiknya di serahkan pada tuhan saja, tapi (name) sendiri tidak akan mati secepat itu.

Tapi tetap saja siapa yang menyakiti (name) sampai (name) seperti ini, tidak bisa dimaafkan.

Mikey dan Draken berjalan beriringan memasuki rumah sakit, diparkiran sudah terparkir motor milik mitsuya sepertinya mereka sudah mengangkut (name).

"Mikey, Draken sebelah sini" mitsuya sudah melambaikan tangannya duluan, duduk termenung di ruang tunggu.

Tentu saja tidak hanya Mikey atau draken yang mengkhawatirkan (name), tapi seorang mitsuya pun juga mengkhawatirkan nya. Tentu saja, bagaimana tidak setiap hari setiap saat (name) selalu menjadi kesayangan Touman. Selalu menaikkan mood mereka semua dengan canda tawa nya.

Gadis periang dengan paras cantik dan pelupa itu disayangi seluruh Touman.
Tentu saja siapa yang bermasalah dengan (name), Touman akan bersedia melindungi nya.

Belum lagi nanti chifuyu atau takemichi mengetahui kondisi (name) yang separah ini, siapa tau mereka akan nangis nangis.

Tap tap tap

Sang dokter keluar dari ruangan (name) di periksa.

Mereka bertiga sontak berdiri bersamaan, menunggu kata kata selanjutnya dari dokter.

Siapa tau, kondisi (name) saat ini sangat berat karena ada di antara

'Hidup atau mati'

くコ:彡くコ:彡コ彡

Mikey terduduk di samping kasur, di samping gadis yang tertidur pulas dengan selang oksigen yang menjulur di hidung kecil nya.

Memegangi tangan kecil nya dengan lembut, mengusap nya kecil dan perlahan.

"Hei (name) kapan kamu akan bangun, aku selalu menunggu mu lho disini. Sudah dua hari kau tidak bangun aku tau kau masih bernafas maka jawab aku, aku sudah mentraktir kan mu dorayaki kesukaan mu, makanya ayu jawablah aku. (Name)"

Pria bersurai blonde itu sudah 2 hari tanpa tidur dan dengan mata sembab mencoba menjaga (name), setiap diminta gantian menjaga dengan Emma, Mikey akan marah benar benar marah.

(name), untung nya dia hanya koma ringan, tapi dengan itu Mikey belum kunjung lega. Terus berada di sisi (name) agar tidak ada yang menyakitinya lagi.

"...Mikey"

"Aku mau mengunjungi makam kakak, kalau kau tidak mau ikut tidak apa apa"

"Tapi aku sudah menyuruh hina untuk menjaga (name) sementara"

Emma memasuki ruangan rumah sakit yang (name) tempati. Disusul hina dibelakang nya

Mikey tidak bergeming, masih mengelus jari jari kecil (name).

"Aku ikut"
Mikey berdiri, mencium kening (name) lembut.

"Mungkin saat dia bangun aku takkan bisa dekat lagi dengan nya"

Mikey menghampiri Emma keluar duluan dari ruangan.

"Tolong jaga (name) sebentar ya hina"

Hina mengangguk angguk mantap dan mengacungkan jempolnya, untuk meyakinkan Mikey bahwa dia bisa menjaga (name).

✿
✿
✿

Berpikir bahwa dari dia menjenguk shiniciro sampai balik ke rumah sakit lagi akan berjalan lancar tanpa harus memikirkan sesuatu lagi.

Ternyata Mikey salah...

"Emma?"

"Maaf kan aku Mikey-kun aku"

"Apa yang terjadi?"

"..."

"..."

Dengan hati berat dan suara yang tercekat takemichi mengatakan,

"Kejadian yang sama dengan (name)-san"

"Emma diserang oleh pengendara motor"

         ✿_________✿_________✿_________✿                        ✿_________✿_________✿
                           ✿_________✿

Zaza serahkan chap 15 ke→endar457←

Jangan lupa tinggal jejak｡*ﾟ

Ayu tinggal jejak sampe 100 an lebih jangan lupa tinggal jejak di Ella juga yupsss!