"dok gimana keadaan anak saya"tanya Zelfan sang ayah.
"Pasien sebenarnya bisa dibilang lukanya cukup parah, namun ada hal yang lebih penting yang saya harus sampaikan"ucap sang dokter.
"Apa itu dok?"tanya Zelfan.
"Anak anda mungkin akan memiliki sifat kekanak-kanakan dan fisik yang lemah, jadi saya mohon ada sabar menghadapinya"ucap sang dokter.
🐥🐤🐣
Diruangan Azka
"Azka kapan kamu bangun nak"ucap Zelfan sambil memegang tangan Azka.
"Egh"terdengar lenguhan Azka.
"Azka kamu udh bangun nak"ucap Zelfan.
"Hiks...hiks..tangan..Azca..cakit"rengek Azka dengan menangis.
"Iya nak sini ayah elusin yah biar gak sakit"ucap Zelfan pengertian.
"Tapi..macih... cakit..ayah"rengek Azka masih dengan suara cadelnya.
"Yaudah Azka maunya gimana, Hem?"tanya Zelfan.
"Peyuk"rengek Azka.
"Iya nih ayah udah peluk Azka tidur yah"ucap Zelfan mengecup kepala Azka.
🐥🐤🐥
"Non ayo makan nanti sakit loh non"rayu Bobi salah satu bodyguard.
"Gak..mau..Lena...mau kakak...hiks...hiks"tragis Selena.
"nanti kita jenguk tuan muda non"ucap Bobi.
"Beneran"teriak Selena.
"Iya non tapi non makan dulu yah"rayu Bobi.
"em"Selena menggangguk.
Sedangkan di sebuah rumah
"Bagaimana kau sudah melaksanakan tugasmu?"ucap Someone
"belum tuan Dia malah tertabrak truk"ucap sang asisten.
"Apa, bagaimana bisa Zelfan sungguh tak becus merawat anakku"marah Someone.
"Lihat terus berkembang anakku nanti ada saatnya aku membawanya pergi jauh dari Zelfan"ucap Someone lagi.
"Baik tuan, kami akan melakukan semaksimal mungkin seperti yang ada perintahkan"balas bodyguard.
"Bagus, kau boleh pergi"ucap Someone
Bodyguard itu membungkuk lalu pergi.
Gimana?
Pendek?emang segaja biar penasaran dulu:v.
Weh aku gak tau mau ngetik apa lagi jadi pendek aja dulu yah🙃
Oh ya, aku mau ingetin ayahnya Azka tuh duda yah udh cerai 2 thn lalu.
Komen geh wey!jangan diem diem Baek!
Next gak nih???
Minggu, 27 Juni 2021
Bumi🌍
KAMU SEDANG MEMBACA
ELDEST
Teen Fiction"ayah...ayah..."rengek Azka menarik narik sebelah baju Zelfan. "Kenapa sayang"tanya Zelfan. "Azka..mau...puyang..."rengek Azka lagi. "Sabar yah sayang Azka di periksa dulu yah"ucap Zelfan mengelus kepala Azka. "Hiks...hiks...Azka...gak...maue,.. inp...
