Di sebuah ruangan karaoke. Ada 2 manusia yang berbeda kelamin, mereka dalam posisi yang ambigu.
Take pov
'Setelah melompati waktu aku tiba-tiba berada di karaoke.'
'dengan wanita berdada besar setengah telanjang yang tidak ku kenal berada di atas ku!?'
"Tidak boleh ciuman", Suara perempuan masuk di telingaku. 'hm? Tidak boleh ciuman!?'
'Kalau begitu apa yang ada di menunya?!' batin ku berteriak panik.
Pov end
Riiiingg~ Riiiing~
Wanita itu bangkit dari tubuh takemichi dan berjalan kearah telepon.
"Moshi moshi?"
"Saya ingin penambahan waktu 30 menit"Wanita itu menoleh kebelakang
"Hey.. kau ingin pesan minuman?"
Hening~
"Hah?", Wanita itu berkeringat. 'pergi kemana dia?'
Setelah wanita itu menutup telepon, dia diam beberapa saat dengan pandangan yang kosong.
...
First pov
Aku tersadar dari lamunan. Aku mendapati diriku berada di sebuah ruangan. Mataku melihat sekeliling.
Aku melihat sofa dengan baju yg berantakan diatasnya. Aku juga melihat layar besar. Apa itu tv? Aku tak yakin. Aku juga melihat radio dan speaker..
Bukankah ini ruangan karaoke?, Aku tidak pernah pergi ke tempat karaoke, aku hanya sering melihat ruangan ini di komik.
Sial, aku panik. 'shit, ini dimana anjir? Gue ga inget pergi ke karaoke'. Baru sadar, aku dalam keadaan setengah telanjang. 'anji**, ini gue mau diperkosa?', 'bang*at'.
Aku benar benar panik. Tapi tunggu... Ini bukan tubuhku. Seingat ku, aku tidak sependek ini. Dan waww, tubuh ini memiliki dada yang besar.
Aku yang ingat dalam keadaan setengah telanjang langsung mengambil dan memakai baju yang ada di atas sofa.
Selesai. Aku duduk di sofa itu sambil berfikir. Kepalaku penuh dengan pertanyaan. 'apa ini?', 'kok gue bisa di tempat karaoke?'.
Aku masih melihat sekeliling. Lalu aku menotice sebuah poster. 'tulisan jepang?' tanya dalam batinku.
'halo, selamat malam name'
Aku dikagetkan dengan suara yang muncul di kepala ku. Aku sontak berdiri dan melihat sekeliling. Aku sadar suara ini bukan dari seseorang tapi memang di kepala ku.
'Jangan takut. Aku yang memindahkan mu ke dunia ini'
'apa maksudmu dunia ini?' tanyaku dalam batin pada suara tadi.
'Kamu sekarang ada di dimensi Anime Tokyo Revengers'
'Hahh?! Demi apa?'
Shit, sesuai dugaan ku, aku memang masuk isekai. Gila, banyak sekali yang ingin aku tanyakan.
'Simpan dulu pertanyaan mu itu. Sekarang ada yang harus kamu lakukan.'
'Tunggu dulu!!', Apa maksudnya ini?! Aku sama sekali ga tau tentang jepang.
'Name', Suara itu menyadarkan ku dari lamunan ku. 'Jangan panik! Dan dengarkan saya!'. Perintah itu mutlak, akhirnya aku mengalah.
KAMU SEDANG MEMBACA
New Life || Tokyo Revengers
Fanfiction"Kenapa harus calon mayat? T_T" "Ya biar kamu bisa mencegah chara yang kamu tempati mati" ...... Aku masuk ke tubuh Emma!? . . . . . Hiatus dulu Selamat membaca :) ©Ken Wakui